Anda di halaman 1dari 14

PERENCANA KEGIATAN GIZI

dosen pengampu:
RAHMITA YANTI, S.Km. M.Kes

 Oleh kelompok 4
2020273003 PRIMADERY ARSAL
2020273009 ENDANG MARTIONITA
2020273033 AL HARIS ARTA
2020273048 CHYNTA LARA SALSABILA
2020273053 MONIC APRILIA PRATIWI
2020273057 DESMI SUHARNAILIS
2020273059 ZERHI AULISYA
2020273063 NITALEA MAYHESTI
2020273075 DWI FITRIA
Pengertian Perencanaan

Perencanaan merupakan kegiatan menetapkan, merumuskan tujuan


dan mengatur pendayagunaan manusia, material, metode dan waktu
secara efektif dalam rangkan pencapaian tujuan.

Menurut beberapa para ahli:


Harold Koontz dan O’Donnell: tugas seorang manajer untuk menentukan
pilihan dari berbagai alternatif, kebijaksanaan, prosedur dan program.
W. H. Newman: Suatu pengambilan keputusan pendahuluan mengenai apa
yang harus dikerjakan dan merupakan langkah-langkah sebelum kegiatan
dilaksanakan.
Perencanaan pada asasnya berkisar pada dua hal:
 Pilihan secara sadar mengenai tujuan konkret yang hendak dicapai
dalam jangka waktu tertentu atas dasar nilai-nilai yang dimiliki
masyarakat yang bersangkutan.

 Pilihan cara alternatif yang efesien serta rasional guna mencapai


tujuan tersebut, baik untuk penentuan tujuan yang meliputi jangka
waktu tertentu maupun bagi pemilihan cara-cara tersebut.
TUJUAN PERENCANAAN

Ada beberapa tujuan dari perencanaan yaitu:


Untuk mengantifikasi dan merekam perubahan
Untuk memberikan pengarahan (direction) kepada administrator-
administrator maupun non-administrator.
Untuk menghindari atau setidak-tidaknya memperkecil tumpang-
tindih dan pemborosan (wasteful) pelaksanaan aktivitas-aktivitas.
Menetapkan tujuan-tujuan dan standar-standar yang akan
digunakan untuk memudahkan pengawasan.
FUNGSI-FUNGSI PERENCANAAN (PLANNING)

Fungsi dari perencanaan yaitu:


Menentukan titik tolak dan tujuan usaha.
Memberikan pedoman, pegangan dan arah.
Mencegah pemborosan waktu, tenaga dan material.
Memudahkan pengawasan.
Kemampuan evaluasi yang teratur.
Sebagai alat koordinasi.
LANGKAH –LANGKAH MENYUSUN PERENCANAAN
KEGIATAN GIZI
1. Analisis Situasi
Data subjektif

Data ini penting dkumpulkan dan dapat dilakukan dengan berbagai cara,
yaitu dengan:
• Mempelajari Media Massa
• Mempelajari geografi daerah (peta daerah)
• Petugas kesehatan dapat berasal dari pendatang/ orang asli

• Mengunjungi berbagai tipe pasar, rumah makan


• Mengadakan FGD (Focus Group Discussion) dengan masyarakat
 Data Objektif
Data secara objektif dapat dilakukan melalui:
• Data demografi
• Faktor sosial ekonomi
• Faktor lingkungan
• Sumber daya kesehatan
• Status Kesehatan
2. Analisis Masalah
 Analisis/penentuan masalah dapat dilakukan sesuai data yang dimiliki. Untuk data subjektif pada kasus
tertentu hasil dari penilaian subjektif dapat dijadikan masalah utama yang ditangani.

3. Analisis Stakeholder

Analisis ini bertujuan untuk mengidentifikasi orang, organisasi, dan institusi yang mungkin tertarik,
dapat terlibat, dan dapat terkena akibat dari projek
4. Penetapan tujuan dan sasaran

Untuk membuat suatu program efektif (berhasil), tujuan suatu


program memiliki beberapa syarat, yaitu :
Realistis (nyata)
Layak laksana (feafible)
Terukur
5. Penyusunan Strategi Program

Untuk dapat mencapai tujuan dan sasaran – sasaran


yang diharapkan diperlukan cara – cara atau strategi
yang kemudian harus dituangkan dalam program -
program
6. Penahapan Pelaksanaan
Langkah ini merupakan rencana implementasi program –
program yang telah disusun, menjadi tahap – tahap yang harus
dilalui oleh program sehingga merupakan suatu tata, waktu,
atau jadwal kegiatan.
Monitoring dan Evalusi

 Monitoring
Monitoring fokus pada pengumpulan informasi selama
proses, penilaian pada proses kegiatan (implementation),
cakupannya (coverage) dan penggunaannya (use).
Pengumpulan informasi dan penilaian dilakukan secara
berkala sepanjang program/projek .
 Evaluasi
Evaluasi fokus pada ketercapaian tujuan program/projek.
Informasi yang didapatkan dari evaluasi dapat berupa
perubahan perilaku dan kondisi sasaran berdasarkan tujuan
program.
KESIMPULAN
Perencanaan ialah suatu rangkaian persiapan tindakan
untuk mencapai tujuan. Perencanaan merupakan pedoman,
garis-garis besar atau petunjuk-petunjuk yang harus dituruti jika
menginginkan hasil yang baik sebagaimana direncanakan.

Tujuan dari perencanaan ialah setiap kegiatan


organisasi dalam mencapai tujuan perlu perencanaan yang
matang sesuai dengan tujuannya. Hal tersebut disesuaikan
menurut bidang-bidang yang akan dicapai.

Anda mungkin juga menyukai