ADMINISTRASI SARANA DAN

PRASARANA
KELOMPOK 6

AZZA ZULFA SABILLA

DHEA PUTRI ANDRIANI
ENJEL PUSPITA SARI
FAOZIAH MIFTACH
NISA HABIBAH
VANESA SRIWIJAYA
 BAB 3
A. KONSEP INVETARISASI SARANA DAN
PRASARANA KANTOR
 TUJUAN DAN MANFAAT INVETARISASI SARANA
DAN PRASARANA PERKANTORAN
TUJUAN
 Mewujudkan tertib administrasi sarana
dan prasarana dalam perkantoran
 Menghemat keuangan kantor dalam
hal sistem pengadaan, pemeliharaan
serta penghapusan sarana dan
prasarana perkantoran
 Sebagai
pedoman dalam perhitungan
kekayaan suatu perusahaan dalam
bentuk material yang dapat dinilai
dengan uang
 Memudahkan dalam mengawasi serta
mengendalikan sarana dan prasarana
perkantoran
Manfaat
1. Memberikan kemudahan dalam hal menyediakan
data dan informasi seputar kebutuhan dan
penyusunan rencana kebutuhan barang Sarpras
perkantoran
Memberikan informasi tentang semua data
2.
Sarpras perkantoran yang dipakai sebagai
pedoman dalam pengarahan pengadaan Sarpras
3. Memberikan informasi tentang semua data
Sarpras perkantoran yang dijadikan sebagai
pedoman dalam penyaluran barang
4. Memberikan informasi tentang semua data
Sarpras perkantoran tentang keadaan tua, rusak,
atau berlebih sebagai dasar untuk menetapkan
penghapusanya
5. Sebagai cara untuk memudahkan pengawasan
dan pengendalian Sarpras perkantoran
 JENIS INVENTARISASI SARANA DAN
PRASARANA KANTOR
 A. Pengadministrasian barang b) Diisi nama barang
inventaris c) Diidi nomer kartu stok kepada yang
1.
1. Buku induk barang inventaris sudah dibukukan
Adalah buku tempat mecatat semua d) Diisi dengan merk, nomer, tipe, dan
barang inventaris yang sudah dimiliki. ukuran yang memperjelas ciri barang
Berikut petunjuk pengisian buku e) Diisi dengan jumlah barang
inventaris: noninventaris yang dibukukan
a) Diisi menurut urutan pembukuan f) Diisi dengan sebutan yang berlaku
barang noninventaris berdasatkan g) Diisi dengan tahun pembuatan barang
bukti penyerahan barang noninventaris yang dibukukan
h)
h) Diisi
Diisi dengan
dengan sumber
sumber perolehan
perolehan
barang
 B. FORMAT BARANG INVENTARIS
Berikut petunjuk penggunaaan
buku golongan barang inventaris: h) Diisi dengan tahun pembuatan
a)
a) Diisi nomor urutan pembukuan barang inventaris
barang inventaris i) Diisi dengan keadaan pada saat
b) Diisi dengan nomor barang barang diterima
inventaris j) Diisi sesuai hatga faktur atau bukti
c)
c) Diisi
Diisi sesuai
sesuai klasifikasi
klasifikasi barang
barang penyerahan
penyerahan barang
barang
inventaris k) Dicatat keterangan fungsi barang
d)
d) Diisi
Diisi sesuai
sesuai nama
nama barang
barang sebagai
sebagai alat
alat teknis
teknis pendidikan
pendidikan
e) Diisi dengan merek, nomer, tipe l) Diisi dengan keterangan tambahan
dan ukuran yang dianggap perlu
f) Diisi dengan jumlah barang
inventaris
g) Diisi dengan sebutan yang
berlaku
 BUKU CATATAN BARANG NONINVENTARIS
.
A. Buku catatan barang noninventaris adalah buku
Diisi dengan sumber perolehan barang
tempat mencatat semasa barang noninventaris yang
dimiliki oleh suatu kantor. Berikut petunjuk Disebutkan satu per satu kelengkapan
pengisian buku catatan barang nonvintentaris: dokumen yang dimiliki dan diisi sesuai
Diisi dengan nomor dengan urutan pembukuan
tanggal bukti penyerahan barang
barang noninventaris berdasarkan bukti
noninventaris.
penyerahan barang
Diisi dengan namabarang sesuai dengan istilah
Diisi dengan keadaan barang pada waktu

bahasa indonesia yang sudah umum
 Diisi dengan nomor kartu stok, yang diberikan
kepada barang yang sudah dibukukan.
Diisi dengan merek, nomor, tipe dan ukuran yang
dapat memperjelas ciri khusus dari barang yang
dibukukan.
Diisi dengan jumlah barang noninventaris yang
dibukukan
Diisi dengan sebutan yang berlaku
Diisi dengan tahun pembuatan barang
noninventaris yang dibukukan.
dibukukan (misalnya baik atau rusak).
Diisi sesuai dengan harga satuan faktur
Diisi sesuai dengan jumlah harga faktuur
Diisi dengan keterangan tambahan yang di
anggap perlu
B. Format Barang Inventaris
Barang-barang tidak abis pakai dicatat dalam
buku induk dan golongan barang inventaris.
Sedangkan barang-barang habis pakai dicatat
dalam buku catatan barang.
KLASIFIKASI DAN KODE BARANG INVENTARIS

Pada
Pada inventaris
inventaris sarana
sarana dan
dan prasarana
prasarana perkantoran,
perkantoran, khusus
khusus barang
barang umum
umum
nomor
nomor kode
kode terdiri
terdiri atas
atas tujuh
tujuh buah
buah angka
angka yang
yang tersusun
tersusun menjadi
menjadi tiga
tiga dan
dan
empat
empat angka
angka yang
yang dipisahkan
dipisahkan oleh
oleh sebuah
sebuah tanda
tanda titik.
titik. Angka
Angka pertama
pertama dari
dari
susunan
susunan agar
agar angka
angka didepan
didepan menyatakan
menyatakan jenis
jenis formulir
formulir yang
yang digunakan.
digunakan.
Dua
Dua berikutnnya
berikutnnya sebelum
sebelum titik
titik merupakan
merupakan sandi
sandi pokok
pokok untuk
untuk kelompok
kelompok
barang
barang menurut
menurut ketentuan
ketentuan didi dalam
dalam masing-masing
masing-masing formulir.
formulir.
 B. LANGKAH-LANGKAH INVENTARIS SARANA DAN
PRASARANA KANTOR

1. Jenis Barang Inventaris

1. Barang habis pakai, barang

yang hanya dapat di
pergunakan dalam satu kali
pemakaian. Contohnya, alat
tulis kantor (ATK). 2. Contoh Barang
2. Barang IT, barang teknologi Inventaris
yang membantu manusia
dalam membuat, menyimpan, Jenis Barang
mengkomunikasikan atau No
menyebarkan informasi Barang Habis Pakai Barang IT
1 Tinta Printer HardDisk
2 Kertas Proyektor
3 Isi Stapler Server
4 Kertas Buffalo Mesin laminating
5 Baterai Printer
3.
3. Proses
Proses Barang
Barang Inventaris
Inventaris  Setelah
Setelah disetujui,
disetujui, pegawai
pegawai membeli
membeli
 Proses
Proses Barang
Barang Masuk
Masuk Inventaris
Inventaris barang
barang inventaris
inventaris yang
yang dibutuhkan
dibutuhkan didi
Pegawai kantor.
kantor.

Pegawai inventaris
inventaris melakukan
melakukan
pencatatan
pencatatan tentang
tentang barang
barang apa
apa saja
saja
 Langkah
Langkah berikutnya,
berikutnya, barang
barang yang
yang sudah
sudah
yang
yang diperlukan
diperlukan kantor
kantor untuk
untuk dibeli
dibeli akan
akan dicocokan
dicocokan dengan
dengan kuitansi
kuitansi
menunjang
menunjang kegiatan
kegiatan yang
yang ada
ada dikantor.
dikantor. pembelian
pembelian yang
yang ada.
ada. Selanjutnya,
Selanjutnya, akan
akan
Setelah dibuatkan
dibuatkan kuitansi
kuitansi kantor
kantor untuk
untuk disetujui
disetujui

Setelah mengetahui
mengetahui apa
apa saja
saja yang
yang
diperlukan, oleh
oleh bendahara
bendahara
diperlukan, pegawai
pegawai inventaris
inventaris akan
akan
melaporkan
melaporkan kepada
kepada pimpinan
pimpinan untuk
untuk
 Langkah
Langkah terakhir,
terakhir, kuiitansi
kuiitansi yang
yang telah
telah
mengetahui
mengetahui disetujui
disetujui atau
atau tidaknya
tidaknya dibuat
dibuat akan
akan direkap
direkap menurut
menurut tanggal,
tanggal,
pembelian
pembelian barang
barang inventaris
inventaris di
di kantor.
kantor. bulan,
bulan, dan
dan tahun
tahun pada
pada buku
buku besar
besar untuk
untuk
memudahkan
memudahkan pencarian.
pencarian.