Anda di halaman 1dari 8

PENDIDIKAN PANCASILA

 MUHAMMAD HANIF
 MOHAMMAD IKHSAN
190431626543
190431626465

 RIA ERNA SAFITRI


 NURUL NAJIHAH 190431626419
190431626522

OFFERING DBB-2019
S1 PENDIDIKAN EKONOMI
“KEADILAN SOSIAL BAGI SELURUH RAKYAT
INDONESIA”

PENGERTIAN PERSAMAAN
NILAI
PANCASILA HAK

MAKNA PENGAMALAN
PENGERTIAN

Pancasila adalah suatu ideologi dan dasar negara Indonesia yang


menjadi landasan dari segala keputusan bangsa dan mencerminkan
kepribadian bangsa Indonesia. Dengan kata lain, Pancasila adalah
dasar dalam mengatur pemerintahan negara Indonesia yang
mengutamakan semua komponen di seluruh wilayah Indonesia.
APA MAKNA SILA KE-5..?

 Setiap orang Indonesia berhak mendapat perlakuan yang adil dalam


bidang hukum, politik, sosial, ekonomi dan kebudayaan. Sesuai
dengan UUD 1945, makna keadilan sosial mencakup pula pengertian
adil dan makmur.
NILAI-NILAI YANG TERKANDUNG DALAM
SILA KE-5
 Kedua gambar dalam lambang kelima Pancasila ini melukiskan
persamaan sosial. Ini berarti tidak ada kesenjangan dan perbedaan
ekonomi maupun sosial antara satu warga Indonesia dengan yang
lain.
PENGAMALAN SILA KE-5

a. Memelihara kehidupan yang adil di segala bidang


kehidupan politik, ekonomi, sosial-budaya dan lain-lain
bagi seluruh rakyat Indonesia.
b. Menumbuhkan hidup tolong menolong, kekeluargaan dan
gotong-royong.
c. Memelihara kehidupan sebagai makhluk sosial dan
memperlakukan hak miliknya sehingga mempunyai fungsi
sosial.
d. Memperhatikan Pembukaan dan pasal 23, 27, 28, 29, 30,
31, 33 dan 34 UUD 1945.[6]
TINDAKAN
TINDAKANAGAR
AGARMASYARAKAT
MASYARAKATMENDAPATKAN
MENDAPATKANHAKNYA
HAKNYA

Struktur Ekonomi, Politik


KEADILAN SOSIAL
dan Sosial Budaya

Keadilan Sosial memberi Keadilan dalam


perimbangan antara hak pemenuhan hak
dan kewajiban antar masyarakat disegala
sesama, memberi
bidang akan terwujud
kebahagiaan untuk
semua orang, tidak ada
apabila orang
penindasan dan menyadari akan
penghinaan serta pentingnya keadilan itu
pemerataan dalam arti sendiri bagi kehidupan,
keadilan itu tidak hanya bukan hanya sekedar
untuk golongan atas, menyadarinya namun
tetapi juga untuk mengamalkannya.
golongan bawah.
“ TIDAK MUNGKIN MENUNTUT ILMU ORANG YANG MUDAH
BOSAN DAN MERASA PUAS JIWANYA LANTAS IA BERHASIL
MERAIH KEBERUNTUNGAN.
AKAN TETAPI SESEORANG YANG MENUNTUT ILMU DENGAN
KERENDAHAN JIWA, KESEMPATAN HIDUP, DAN BERKHIDMAT
UNTUK ILMU MAKA DIALAH YANG AKAN BERUNTUNG.”

[ TADRIBUR RAWI 2/584, IMAM SYAFI’I RAHIMAHULLAH ]

Anda mungkin juga menyukai