Sterilisasi Alat dan Bahan

PRAKTIKUM MIKROBIOLOGI LAUT | PERTEMUAN II

 Sterilisasi dalam mikrobiologi adalah
suatu upaya yang dilakukan agar alat
dan bahan di laboratorium selalu
dalam kondisi steril dan terhindar dari
segala bentuk kontaminasi segala
bentuk mikroorganisme termasuk
sporanya
Apa itu
Sterilisasi? Secara garis besar, metode sterilisasi
dapat dibedakan menjadi 3, yaitu:
Sterilisasi fisika
Sterilisasi kimia
Sterilisasi mekanis
 Sterilisasi kering memanfaatkan
suhu tinggi antara 160-180°C
selama kurang lebih 2 jam.

Sterilisasi Sterilisasi kering menggunakan

Fisika
prinsip konduksi. Udara panas
akan berpenetrasi dari
permukaan luar hingga lapisan
yang lebih dalam. Metode ini
mensterilkan alat dan bahan
dengan cara mengoksidasi
molekul mikroorganisme.

01 Keuntungan metode ini adalah

tidak menyebabkan korosif
pada alat sehingga aman
Sterilisasi udara panas digunakan untuk peralatan
gelas dan logam. Selain itu,
metode ini memiliki
penetrabilitas yang bagus.

oven
 Sterilisasi tekanan uap umumnya
menggunakan suhu 121°C dengan
tekanan 1 atm selama ±15 menit.
Waktu yang diperlukan untuk
sterilisasi tergantung pada sifat
bahan yang akan disterilkan, tipe
wadah dan volume bahan.

Sterilisasi
Penghitungan waktu sterilisasi
dimulai ketika suhu 121°C dalam
chamber telah tercapai.

Fisika Metode ini mengkoagulasi protein

mikroba dan cocok digunakan untuk
mensterilkan peralatan gelas,
media, dan reagen. Transfer panas
melalui uap bertekanan lebih efektif
daripada sterilsasi udara kering autoklaf
menggunakan oven. Namun,
metode ini dapat menyebabkan
korosi pada alat.

02
Sterilisasi tekanan uap
 Pemijaran (dengan api langsung), yaitu membakar
alat pada api secara langsung. Contoh alat yang
dapat disterilkan diantaranya adalah jarum inokulum
(jarum ose), pinset, batang L.

Sterilisasi
Fisika

03
Sterilisasi pemijaran

Sterilisasi menggunakan bunsen

 Sterilisasi secara fisis dapat juga dilakukan dengan penyinaran
sinar UV (ultra violet). Laminary Air Flow merupakan contoh alat
yang memanfaatkan sinar UV untuk melindungi laboran, ruang
kerja, dan bahan serta alat penelitian dari kontaminasi selama
proses penurunan suhu media. HEPA filter pada LAF juga dapat

Sterilisasi menyaring partikel atau agen kontaminan dengn diameter ≥ 

0.3 µm sehingga udara yang tersirkulasi dalam ruang kerja
bebas dari mikroba.

Fisika

04
Sterilisasi radiasi
 Sterilisasi kimiawi merupakan

Sterilisasi
sterilisasi menggunakan senyawa
desinfektan. Desinfektan adalah
suatu bahan kimia yang dapat

Kimia membunuh sel-sel vegetatif dan

jasad renik, bersifat merusak
jaringan. Contoh desinfektan adalah
alkohol, fenol, dan halogen.
 Sterilisasi dengan penyaringan (filtrasi) yaitu teknik
sterilisasi dengan menggunakan suatu saringan yang
berpori sangat kecil yang berukuran 0,22 mikron atau
0,45 mikron. Cairan yang akan disterilisasi
dilewatkan ke suatu saringan sehingga mikroba
tertahan pada saringan tersebut. Metode ini cocok
untuk bahan yang sensitif/tidak tahan terhadap panas,
misalnya larutan enzim, antibiotic, vaksin. Pemilihan
filter harus berdasarkan ukuran kontaminan yang

Sterilisasi akan disaring.

Mekanis