KAKI
BENGKAK-
BAHAS KASUS
2
6A
Imam adrian rakhman c011191014
Andi. Fitri Atiqah Rizki c011191036
Muh. Soultan Chaeran H. c011191056
Dzulkifli Lukman Bilondatu c011191074
Asty suci Ramadani c011191094
Ade Nurul c011191112
Raihan Ahman albiruni c011191132
Andi Rezkiana Ayunda c011191170
Siti Rehan Anshar c011191192
Pandi Prata Suanda c011191210
Michael Pinarto c011191228
Muh. Nur Fikri Samih c011191246
EVI Luviani c11116363
Reskiana Ridwan c11116348
Muh. Nur Fikri Samih c011191246
FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS
HASANUDDIN
SKENARIO &
3
KEYWORDS 1
3
4
Anamnesis yang akurat sangat penting. Gejala dan
tanda penyakit jantung, hati dan ginjal harus
ditanyakan. Dua pertanyaan kunci untuk
PERTIMBANGAN
CAUSA
ETIOLOG
I
8
A. Patofisiologi Ketidakseimbangan Cairan sebagai kausa Edema
9
Tekanan Kapiler/Tekanan
Hidrostatik Kapiler
Cenderung mendorong cairan
ke luar melalui membran
kapiler.
Overhidrasi
Tekanan Hidrostatik Kapiler ↑ Carol Porth. The Essentials of Pathophysiology
12 LANJUTAN
Pc ↑ Edema
Hipernatremi Hiponatremia
Normal a
Wanda Lovitz. Pathopharmacology of Fluid and Electrolit
Imbalances Carol Porth. The Essentials of Pathophysiology
C. Infeksi Parasit dalam kaitannya dengan Obstruksi Limfatik
Obstruksi Limfatik menyebabkan edema
Brugian
melalui gangguan aliran balik cairan Bancroftian
Filariasis
Infected by Filariasis
Obstruksi Limfatik paling umum disebabkan
Infected by
oleh infeksi parasit (Cacing Filaria) yang B. malayi
menyebabkan oedema tungkai B. timori Wuchereria bancrofti
Vektor:
Vektor:
Mansonia sp.
Anopheles sp.
Anopheles sp. Culex sp.
Aedes sp.
RETENSI Natrium
D. Sindroma Nefrotik
Gartner. Color Text Book of Histology Stefan Silbernagl & Florian Lang : Color Atlas of Pathophysiology
FEVER
NAFSU
MAKAN ↓
E. Sirosis Hepatis –Hepatorenal Syndrome-
↓ Kinerja Miokardium
Soeters et al: Hypoalbuminemia : Pathogenesis and Clinical Significance Robbins & Cotran: Pathology Basics of Disease
Berdasarkan Kasus
Oedema kedua tungkai disertai demam dan tanpa
gangguan BAB dan BAK memberikan gambaran hasil
patomekanisme SANGAT PERLU anamnesis
tambahan dan PEMERIKSAAN PENUNJANG
PEMERIKSAAN
PENUNJANG
A. Pemeriksaan Kadar Albumin
B. Urinalisis
C. Pemeriksaan kadar Eosinofil dan IgE
D. Pemeriksaan uji fungsi hati (untuk
eliminasi causa hipoalbuminemia)
https://www.persi.or.id/images/regulasi/permenkes/pmk942014.pdf
RELATED SOURCE
RELATED SOURCE