Sistem Pengendalian Intern (Kelompok 5)
Sistem Pengendalian Intern (Kelompok 5)
Pengendalian
Intern
PENGAUDITAN I
03 MEMPEROLEH PEMAHAMAN
MENGENAI PENGENDALIAN INTERN
Dampak Strategi Audit Awal, Memahami Komponen SPI, Prosedur
Memperoleh Pemahaman.
04 MENDOKUMENTASIKAN PEMAHAMAN
Bentuk Pendokumentasian dan Penjelasannya.
PENTINGNYA
PENGENDALIAN
INTERN
Arti Penting Sistem Pengendalian Intern (SPI)
1)
Lingkup dan ukuran bisnis entitas semakin kompleks dan tersebar luas hingga manajemen
harus bergantung pada sejumlah laporan dan analisis untuk mengendalikan operasi secara
efektif.
2)
Tidak praktis bagi auditor untuk melakukan pengauditan secara menyeluruh atau secara
detail untuk hampir semua transaksi perusahaan di dalam waktu dan biaya yang terbatas.
3)
Pengecekan dan review yang melekat pada system pengendalian intern yang baik akan
dapat melindungi dari kelemahan manusia dan mengurangi kemungkinan kekeliruan dan
penyimpangan yang akan terjadi.
Definisi
Sistem
Pengendalian Intern
Pengendalian intern diarahkan pada pencapaian tujuan dalam kategori yang saling tumpang
tindih dari pelaporan keuangan, kepatuhan, dan operasi.
04
Keefektifan Sistem Pengendalian Intern
01 02 03
FIRST SECOND THIRD
Pemahaman bagi Direksi dan Laporan Keuangan yang Kepatuhan Prosedur dan
Manajemen dipublikasian Peraturan
Direksi dan manajemen mendapat
- -
Laporan Keuangan yang Prosedur dan peraturan yang
pemahaman akan arah pencapain dipublikasikan adalah handal telah ditetapkan oleh
tujuan perusahaan, dengan, meliputi dan dapat dipercaya, yang perusahaan sudah ditaati dan
pencapaian tujuan atau target meliputi laporan segmen dipatuhi dengan semestinya
perusahaan, termasuk juga kinerja, maupun interim.
tingkat profitabilitas, dan keamanan
sumberdaya (asset) perusahaan.
KETERBATASAN SPI
AU 319.16-18, Consideration of Internal Control in a Financial Statement Audit
Kolusi
Individu yang bertindak bersama, dapat melakukan
sekaligus menutupi kecurangan sehingga tidak dapat Penolakan manajemen
dideteksi oleh pengendalian intern. Membuat penyajian yang salah dengan sengaja
kepada auditor dan lainnya, seperti menerbitkan
Kemacetan
Dapat terjadi ketika personel salah memahami
03 dokumen palsu untuk mendukung pencatatan
transaksi penjualan fiktif.
instruksi, membuat kekeliruan akibat
04
02
kecerobohan, kebingungan, atau kelelahan.
Biaya versus manfaat
Pengukuran yang tepat baik dari biaya dan
Kesalahan dalam pertimbangan manfaat biasanya tidak memungkinkan,
manajemen harus membuat baik estimasi
Manajemen dan personel lainnya dapat
kuantitatif maupun kualitatif dalam
melakukan pertimbangan buruk dalam membuat
mengevaluasi hubungan antara biaya dan
keputusan bisnis atau dalam melaksanakan
manfaat.
keputusan rutin karena informasi tidak
mencukupi, keterbatasan waktu, dan lainnya.
01 05
PIHAK YANG BERTANGGUNG JAWAB DALAM SPI
1
DEWAN DIREKSI DAN KOMITE AUDIT
Menciptakan dan memelihara pengendalian intern. MANAJEMEN
waspada dalam mengidentifikasi keberadaan penolakan
manajemen atas pengendalian, pelaporan keuangan yang Bertanggung jawab untuk menciptakan pengendalian
2
curang, dan mengambil tindakan yang diperlukan untuk intern yang efektif.
terhadap tindakan yang tidak sesuai oleh manajemen.
3
PERSONEL ENTITAS LAINNYA
AUDITOR INTERNAL
Menyediakan & menggunakan informasi yang
disediakan sistem pengendalian intern, Memeriksa dan mengevaluasi kecukupan pengendalian
4
mengkomunikasikan masalah yang tidak sesuai dengan intern suatu entitas secara periodik dan membuat
pengendalian atau tindakan melawan hukum kepada rekomendasi untuk perbaikan.
tingkat yang lebih tinggi dalam organisasi..
6
pengadaan pengendalian intern oleh entitas-entitas akan dikomunikasikan kepada manajemen, komite audit,
tertentu. atau dewan direksi, bersamaan dengan rekomendasi
perbaikan yang diperlukan.
M I L I TA R Y
5 (LIMA) KOMPONEN SPI
3
INFORMASI DAN
KOMUNIKASI
2
PENILAIAN RISIKO
4
AKTIVITAS
PENGENDALIAN
1
LINGKUNGAN
PENGENDALIAN
5
PEMANTAUAN
KOMPONEN 1
LINGKUNGAN
PENGENDALIAN
PENILAIAN
RISIKO
Penilaian risiko untuk tujuan pelaporan keuangan adalah identifikasi,
analisis, dan pengelolaan risiko suatu entitas yang relevan dengan
penyusunan laporan keuangan yang disajikan secara wajar sesuai dengan
prinsip-prinsip akuntansi yang berlaku umum. Risiko relevan dengan
pelaporan keuangan mencakup peristiwa dan keadaan intern dan ekstern
yang mungkin terjadi dan secara negatif berdampak terhadap kemampuan
entitas untuk mencatat, mengolah, meringkas, dan melaporkan data
Risiko dapat timbul atau berubah karena
keuangan konsisten dengan asersi manajemen dalam laporan keuangan.
beberapa keadaan, seperti:
INFORMASI &
jawab individu berkenaan dengan pengendalian intern atas pelaporan keuangan. Fokus utama dari
kebijakan dan prosedur pengendalian yang berhubungan dengan sistem akuntansi adalah transaksi
yang ditangani dengan suatu cara yang dapat mencegah terjadinya salah saji dalam asersi laporan
keuangan manjemen. Olehnya, suatu sistem akuntansi yang efektif harus:
KOMUNIKASI
Asersi keberadaan Asersi kelengkapan Asersi hak dan Asersi penilaian atau Asersi penyajian dan
atau keterjadian kewajiban alokasi pengungkapan
Mengidentifikasi dan Mengidentifikasi dan Mengukur nilai transaksi
mencatat hanya transaksi mencatat semua transaksi Memastikan aktiva dan dalam suatu cara yang Memperoleh rincian dari semua
yang valid dari entitas yang valid dari entitas kewajiban yang tercatat mengijinkan pencatatan transaksi untuk memungkinkan
yang terjadi dalam periode yang terjadi dalam periode merupakan hasil dari transaksi nilai moneter transaksi penyajian secara tepat dalam laporan
berjalan. berjalan. yang memberikan entitas hak secara tepat dalam laporan keuangan, termasuk pengklasifikasian
atau kewajiban untuk, item keuangan yang tepat dan pengungkapan yang
tersebut. diperlukan
KOMPONEN 4
AKTIVITAS PEMISAHAN
TUGAS
Melibatkan pemastian bahwa individu tidak
melaksanakan tugas yang tidak seimbang.
PENGENDALIAN
Mengacu pada risiko yang berhubungan
PENGENDALIAN
dengan otorisasi, kelengkapan, dan akurasi
PEMROSESAN
transaksi. Pengendalian ini dikategorikan
INFORMASI
sebagai pengendalian umum dan
pengendalian aplikasi.
Berfokus pada pembatasan dua jenis akses ke
PENGENDALIAN
aktiva dan catatan yang penting berikut: akses
FISIK
fisik langsung dan akses tidak langsung
melalui persiapan atau pemrosesan dokumen.
Merupakan kebijakan dan prosedur yang membantu memastikan Aktivitas pengendalian yang relevan dengan audit laporan keuangan dapat
bahwa perintah manajemen telah dilaksanakan dan bahwa tindakan dikategorikan dalam berbagai cara yang meliputi :
yang diperlukan berkenaan dengan risiko telah diambil untuk
pencapaian tujuan entitas.
KOMPONEN 5
PEMANTAUAN
Pemantauan adalah suatu proses yang menilai kualitas kinerja pengendalian intern pada suatu waktu.
Pemantauan melibatkan penilaian rancangan dan pengoperasian pengendalian dengan dasar waktu
dan mengambil tindakan perbaikan yang diperlukan. Pemantauan dapat dilaksanakan melalui
aktivitas yang berkelanjutan (on going activities) dan dapat juga melalui pengevaluasian periodik
secara terpisah.
1) DAMPAK STRATEGI AUDIT AWAL
Suatu pemahaman mengenai pengendalian intern Memahami Penilaian Risiko
diperlukan tanpa memandang strategi mana yang AU 319.30 menyatakan bahwa auditor harus
dipilih. Faktor lain yang perlu dipertimbangkan, menentukan bagaimana manajemen
yaitu : mengidentifikasi risiko yang relevan terhadap
Pengetahuan mengenai klien dari audit penyajian laporan keuangan yang wajar,
terdahulu, kepedulian mengenai bagaimana ia memutuskan
Penilaian pendahuluan mengenai resiko bawaan aktivitas pengendalian atau tindakan lain
dan materialitas. berkenaan dengan risiko tersebut.
Suatu pemahaman mengenai industri dimana
entitas beroperasi.
Kompleksitas serta kecanggihan sistem dan
operasi entitas
M I L I TA R Y
Memahami Informasi dan Komunikasi
AU 319.39 mengindikasi bahwa auditor harus
memperoleh pengetahuan yang mencukupi
mengenai sistem informasi yang relevan dengan
laporan keuangan untuk memahami berbagai hal.
01 PELAKSANAAN TRANSAKSI
03 PENCATATAN TRANSAKSI
KUISIONER
Serangkaian pertanyaan mengenai pengendalian
intern yang perlu dipertimbangkan auditor untuk
mencegah salah saji yang material dalam laporan
keuangan.
MEMORANDUM NARATIF
Terdiri dari komentar-komentar tertulis
berkenaan dengan pertimbangan auditor atas
pengendalian intern.