Anda di halaman 1dari 10

Etika Profesi

a. Tokoh Pelopor Etika Komputer


b. Pandangan dalam Cakupan Etikom
c. Isu-isu Pokok dalam Etika Komputer
d. Kejahatan Komputer
e. Cyber Ethick
Etika Profesi
A. TOKOH PELOPOR ETIKA KOMPUTER

Norbert Wiener
1950

Dann Parke r
1960

Walter Maner
1970

Jemes Moor dan Deborah Johnson 1980

Simon Regerson,Jereo Van Hoven, Cris Shipson dan Yohanes Weckert dan
lain-lain
1990-sekarang
Etika Profesi
B. Pandangan dalam Cakupan Etikom
 Walter Maner menggambarkan bidang etikom sebagai bidang
ilmu yang mengguji “permasalahan etis, yang diciptakan oleh
teknologi komputer”.

 Maner berpendapat bahwa beberapa etis sebelumnya sudah


ada, diperbarui oleh munculnya komputer yang menimbulkan
mermasalahan baru sebagai penerapan teknologi informasi.
Etika Profesi
B. Pandangan dalam Cakupan Etikom
 Revolusi komputer sedang terjadi dalam dua langkah.
Langkah pertama yaitu “Pengenalan teknologi” domana
teknologi komputer dapat dikembangkan dan disaring.
Terjadi di Amerika sepanjang empatahun pertama setelah
terjadi perang dunia kedua. Langkah yang kedua yaitu
“Penyebaran teknologi” dimana teknologi mendapat
integrasi ke dalam aktivitas manusia sehari-hari.
Etika Profesi
B. Pandangan dalam Cakupan Etikom
 Deborah Johnson dalam bukunya Computer Ethics,
menggambarkan bidang ini adalah satu-satunya cara yang
ditempuh oleh komputer yang memiliki standar mutu yang
baru, yang memaksa kita sebagai penggunanya untuk
menerapkan moral-moral baru pada dunia yang belum
dipetakan.

 Komputer disebut “logically malleable” karena dapat


melakukan aktivitas apa pun dalam membantu tugas manusia.
Hal ini terjadi karena komputer bekerja menggunakan logika
pemrograman tertentu yang dapat diubah. Logika
pemrograman tersebut terhubung dimana-mana sehingga
potensi teknologi tampak tidak habisnya.
Etika Profesi
B. Pandangan dalam Cakupan Etikom
 James Moor mendefinisikan etika komputer dalam artikel
“What is computer ethics”. Yang ditulis pada tahun 1985 yang
berisi: Etika komputer sebagai salah satu bidang ilmu yang
tidak terikat secara khusus dengan teori ahli filsafat
manapun dan kompotibel dengan pendekatan metodelogi
yang luas.
Etika Profesi
C. Isu-isu Pokok Etika Komputer

 Kejahatan Komputer (Computercrime)


Kejahatan yang dilakukan oleh pihak yang tidak bertanggung
jawab dengan menyalah gunakan teknologi informasi
 Cyber Ethics

Aturan tak tertulis yang diknal dalam dunia IT


 E-Commerce

Perkembangan teknologi sngat berpengaru pada


perekonomian dan perdagangan, namun perdagangan melalui
internet juga memunculkan masalah baru seperti perlindungan
konsumen, kntrak transaksi dan lain-lain
Etika Profesi
C. Isu-isu Pokok Etika Komputer

 Pelanggaran HAKI (Hak Atas Kekayaan Intelektual)


Kemudahan-kemudahan dalam menggunakan internet
menyebabkan terjadinya pelanggaran HAKI (Hak Atas Kekayaan
Intelektual) seperti pembajakan program komputer, penjualan
program illegal dan pengunduhan illegal

 Tanggung Jawab Profesi


Dalam perkembagan teknologi, para professional di bidang
komputer sudah melakukan spesalisasi bidang pengetahuan dan
sering mendapat posisi yang tinggi dan terhormat di kalangan
masyarakat. Mereka memiliki tanggung jawab yang tinggi,
mencakup banyak hal dari konsekuensi profesi yang dijalaninya.
Etika Profesi
D. Kejahatan Komputer (Computercrime)
Kejahatan komputer merupakan kejahatan yang
dilakukan oleh pihak-pihak yang tidak bertanggung jawab
dengan menyalah gunakan dan mencari keuntungan dengan
cara yang tidak dibenarkan. Kejahatan komputer juga dapat
diartikan sebagai pengguna komputer illegal. Hal itu terjadi
karena banyak orang yang melakukan kejahatan komputer
mengabaikan adanya etika dalam penggunaan komputer.
Berikut ini adalah beberapa kejahatan di dunia komputer :
 Unauthorized Access to Computer System and Service
 Illegal Contents
 Cracking
Etika Profesi
E. Cyber Ethics
Cyber Ethics merupakan suatu aturan tak tertulis yang dikenal di
dunia IT. Suatu nilai-nilai yang disepakati bersama untuk dipatuhi
oleh pengguna teknologi informasi. Tidak adanya batasan jelas
secara fisik serta luasnya penggunaan di berbagai bidang
membuat setiap orang yang menggunakan teknologi informasi
diharapkan untuk mematuhi cyber ethics. Cyber Ethics
memunculkan peluang baru dalam bidang pendidikan, bisnis,
layanan pemerintahan dengan adanya kehadiran internet
berpedoman pada IETF.

Anda mungkin juga menyukai