Besarnya
Pengertian Modal yuridis adalah Modal Dalam hal saham bernilai
jumlah rupiah "minimal" Yuridis nominal, modal yuridis
yang harus disetor oleh dapat sama dengan
investor sehingga jumlah yang dikenal
membentuk modal dengan nama modal
yuridis saham
1. Pasal 42 undang-undang no 1
tahun 1995 menetapkan bahwa 2. Dalam hal ini, Patton dan Littleton
saham tanpa nilai nominal tidak (1970) menegaskan bahwa perseroan
dapat diterbitkan. Ketentuan ini merupakan kesatun usaha maupun
sebenarnya dimaksudkan untuk kesatuan hukum. Sifat ganda ini
menentukan modal yuridis. Nilai menjadikan akuntasni mempunyai
niminal merupakan jumlah rupiah fungsi ganda pula yaitu menyajikan data
minimal yang harus disetor ekonomik sekaligus mencerminkan
investor sehingga membentuk aspek yuridis yang sebenarnya
modal yuridis
Pengungkapan informasi ekuitas pemegang saham akan
sangat dipengaruhi oleh tujuan penyajian informasi
tersebut kepada user laporan keuangan. Tujuan dari
pelaporan informasi ekuitas pemegang saham adalah :
1. Sumber ekuitas
2. Pembatasan pembagian dividen dan
likuidasi
3. Batas perlindungan dan urutan
penyerapan rugi
Penyajian modal disetor dipisah dari Laba ditahan untuk:
Pemesanan
Tujuan utama
perekayasaan akuntansi
modal setoran ini adalah
saham
untuk membedakan secara Saham
tegas antara perubahan istimewa
Obligasi terkonversi atau berhak
akibat transaksi operasi terkonversi
tukar
dan perubahan akibat atau brhak
transaksi modal. Berbagai tukar
sumber yang dapat
mengubah modal setoran
dengan berbagai masalah Hak beli saham,
Dividen saham Saham treasuri
teoretisnya adalah: opsi, dan waran
Pemesanan Saham (Stock Subscripstions)
Pada saat perseroan didirikan atau pada saat melakukan penawaran
public perdana (initial public offering atau IPO) terdapat modal dasar
(authorized capital stocks). Dengan otorisasi tersebut perusahaan akan
mencetak sertifikat saham. Saham yang telah dicetak ini akan menjadi
saham dalam protepel (unissued stocks). Bila saham telah terjual dan
pembeli telah membayar penuh, sertifikat saham diserahkan ke
pembeli sehingga saham dalam portepel akan berkurang. Investor yang
berminat membeli saham harus memesan (to subscribe) lebih dahulu
saham yang akan dibeli .
Rumus:
Perusahaan dapat jual menjual hak beli saham (rights) kepada non
pemegang saham dengan menjual kupon pembelian saham atau
waran. Dalam PSAK no 41, IAI mendefinisi waran sebagai “Waran
adalah efek yang diterbitkan oleh suatu perusahaan yang
memberikan hak kepada pemegangnya untuk memesan saham dari
perusahaan tersebut pada harga dan jangka waktu tertentu”
Saham Treasuri (Treasury Stocks)