Komposisi Tubuh
Komposisi Tubuh
(BODY COMPOSITION)
KOMPOSISI TUBUH (BODY COMPOSITION)
dewasa, berat 70 kg
Glikogen Air 42 kg
Lain-lain
Ca
P
Mg, Cl, Fe, Zn, Cu, K, Na
Lemak 12 Kg Protein 12 kg
WHO dalam buku Physical Status, The Use and
Interpretation membagi komposisi tubuh ke dalam 5
tingkatan yaitu:
Lain-lain
Darah
PES Tulang
Lain-lain
CES Jaringan adiposa
Lain-lain
Protein
Hidrogen Massa sel Tk V (TUBUH)
Otot Skeletal
Lemak
Karbon
Air TK IV (Jaringan)
Tk III (SEL)
Oksigen
TK II
(Molekul)
TK I
(Atom)
Pada tingkatan atom ----> lain-lain terdiri dari: Nitrogen,
Ca, P dan mineral lain
B
e
r H2O
a
t Cairan ekstra Massa
sel tanpa
lemak
B
a
d Cairan intra
a sel
E
n n
e Glikogen
r
g
I Protein
Istilah-Istilah komposisi tubuh
2. Tidak langsung:
* Lemak tubuh: metode baku (referens) --->
densitometri dan teknik pengenceran (isotop
2H, 3H, 10O)
* Pengukuran tidak langsung: IMT (BB/TB2),
pengukuran tebal lipatan kulit, Bioelectrical
impedance)
* BB (BW)-Lemak tubuh (FM)= Tubuh Tanpa
Lemak (FFM)
Beberapa Rumus Yang Digunakan:
Diukur di sudut bawah tulang pundak kiri, lengan kiri dilipat ----->
relax
Prosedur:
1. Untuk memudahkan penentuan lokasi lipatan kulit ---> lengan kiri
dilipat kearah punggung,
2. Beri tanda lokasi yang akan diukur, tepat di bawah pundak kiri
(disudut),
3. Cubit lipatan kulit yang ditandai, lipatan kulit tersebut membentuk
sudut 45o dengan garis horisontal dan sejajar dengan sudut luar
scapula,
4. Ukur 3 kali ---> bila bedanya besar maka lakukan 1 kali lagi
----> catat rata-rata pasangan yang terdekat.
Lipatan Kulit Suprailiaka
Prosedur:
Prosedur:
1. Subjek diminta puasa pada malam sebelum
pengukuran,
2. Pengukuran dilakukan dalam keadaan berdiri ---->
relax,
3. Pengukuran lingkar pinggang ---> tandai lokasi rusuk
terbawah dan tulang Iliac Crest pada garis Mid
Axillary,
4. Ukur lingkar pinggang pada pertengahan antara
rusuk terbawah dengan illiac crest dengan pita ukur
----> horisontal
5. Ukur lingkar pinggul pada daerah yang terbesar
dengan pita ukur ---> horisontal