Anda di halaman 1dari 8

CHAPTER 004

PENILAIAN POTENSI WIRAUSAHA

Oleh :
DR. Dra. I Gusti Ayu Wimba, MM

FAKULTAS EKONOMI
UNIVERSITAS HINDU INDONESIA
2019
MENGENALI POTENSI DIRI
• Untuk mengembangkan diri sebagai wirausahawan yg potensial ,
maka kita perlu mengenali diri sendiri dan bagaimana orang lain
menilai diri kita. Artinya kenali kekuatan dan kelemahan yang ada
pada diri kita dan dampaknya terhadap orang lain.
• Keberadaan setiap orang adalah unik, privasi, bakat berlainan, dan
pengalaman yang berbeda.
• Pengenalan diri sendiri adalah mengetahui dan memahami siapa
diri kita yang sebenarnya. Jika seseorang mengenali dirinya, ia akan
menemukan kebenaran tentang dirinya. Yang bermanfaat untuk :
pengembangan diri secara tepat, dan sebagai modal awal mengenal
lingkungan, mengindra peluag, mengalokasikan sumber daya untuk
meraih peluang dan pilihan-pilihan lainnya.
• Dalam pengenalan diri, tidak terlepas dari konsep diri, yang sangat
penting karena konsep diri menentukan tindakan yang kita pilih
dalam menghadapi segala persoalan dalam kehidupan.
ASPEK PENGENALAN DIRI
• Mengenali diri sendiri tidak mudah. Pelaku cenderung bias, ia
cederung menganggap dirinya baik. Orang mau melihat yang baik-
baik aja tentang dirinya, tidak mau menerima kenyataan yang buruk
tentang dirinya.
• Aspek perilaku, sikap dan sistem nilai wirausaha dapat
dibandingkan dengan karakteristik individual melalui mawas diri,
umpan balik dan tanggapan orang lain/masyarakat.
• Individu dikenali bukan dalam isolasi, melainkan dalam komunikasi
dan interaksi dengan orang lain di luar diriya sendiri. Karena
sejatinya, interaksi antar manusia ini akan membentuk konsep diri.
• Kebiasaan ada yang bersifat positif dan adapula yang kurang posotif
untuk berwirausaha, strategi pegembangan diri akan lebih efektif
bila dipusatkan pada upaya memperkuat kebiasaan positif.
KOMPONEN KONSEP DIRI
• Komponen perseptual : komponen yang menyangkut
persepsi yaitu gambaran yang dimiliki seseorang tentang
penampilan dirinya secara fisik dan gambaran tentang
kesan terbentuk terhadap orang lain berdasarkan
penampilan dirinya.
• Komponen konseptual : adalah konsepsi yang
dimiliki oleh seseorang tentang perbedaan sifat-sifatnya
dengan sifat-sifat orang lain, asal-usul dan latar
belakangnya serta kekurangan dan kelebihannya.
• Komponen Attitudial/sikap : adalah perasaan yang
dimilki terhadap dirinya, sikap terhadap statusnya kini,
dan prospeknya untuk masa depan.
PENILAIAN DIRI WIRAUSAHA
• Fine your purpose and dream all the time : sukses itu sebuah
perjalanan bukan tujuan
• Never-ending Innovation : inovasi tiada henti
• Learn-Change and Grow : tidak pernah berhenti belajar
• Accummulative your asset : mencapai kebebasan finansial
• Use laverage develop your people : cerdas menggunakan
potensi orang lain untuk mencapai tujuan
• Nature enquep develop your people : secara alami
mengusahakan kepentingan orang lain/karyawan/stakeholder
• Systematize your business : mampu membangun sistem bisnis
• Build network and alliance : mampu membagun jaringan kerja
dan berkolaborasi.
• Be smart investor : menjadi inverstor yang cerdas
• The power of giving : give and be grateful : selalu beramal
dan berucap syuur.
TEKAD MENJADI WIRAUSAHAWAN
• Manusia hidup wajib berusaha : harus disadari usaha
adalah sesuatu yang tidak pasti, dengan kemungkinan gagal atau
berhasil . Harus siap, cepat dan tepat antisipasinya, agar tidak
menimbulkan kegalauan jiwa apalagi keputusasaan.
• Apa yang dimiliki manusia : manusia diciptakan sebagai
mahluk yang paling tinggi derajat dan martabatnya. Keadaan fisik
indah, akal, moral, intelektual dan modal kemanusiaan yang tidak
terbatas tergantung kemampuan manusia sendiri untuk
mengembangkannya.
• Berani Mencoba :Kita tidak akan pernahtahu bahwa kita bisa
atau tidak, kalau kita tidak mencoba.
MEMBERDAYAKAN POTENSI DIRI
• Pemberdayaan potensi diri dalam wirausaha adalah menempatkan
diri pada posisi yang tepat. Seseorang akan maju justru apabila ia
diterima di masyarakat. Artinya pemberdayaan diri harus
menyeluruh dan seimbang. Kapan harus benar-benar mandiri dan
kapan harus berada di tengah-tengah masyarakat.
• Implementasi pemberdayaan diri harus dipahami sebagai
kesadaran menjadi anggota masyarakat yang solid sehingga tetap
diterima di suatu kelompok masyarakat untuk memperoleh
wawasan dan pemahaman yang berasal dari penularan wawasan
orang lain sesama anggota masyarakat.
• Pemberdayaan potensi diri dalam wirausaha ahkirnya bertumpu
pada kemauan para wirausaha untuk : mau belajar dan belajar,
tidak mengenal fanatisme dalam pergaulan, mempunyai jaringan
kerja yang luas, ………
Thank You For Your Attention.
See you later …

Anda mungkin juga menyukai