Anda di halaman 1dari 16

MODUL 4

PENGENALAN TEORI DAN TAHAPAN


PERKEMBANGAN SOSIAL DAN EMOSIONAL
KB 2
KONSEP DIRI VS HASIL BELAJAR

OLEH
1. LI’ANAH NINGRUM 857767022
2. ISTIQOMAH857766504
KONSEP DIRI TERBENTUK MELALUI PENGALAMAN-PENGALAMAN YANG
BERHUBUNGAN
DENGAN LINGKUNGAN BAIK ITU LINGKUNGAN KELUARGA, MAUPUN
MASAYARAKAT

DIMANA PERILAKU TERSEBUT YANG DITAMPILKAN DARI HASIL


RESPON DAN PANDANGAN ORANG LAIN MENGENAI INDIVIDU
TERSEBUT
APA ITU KONSEP DIRI?

• Menurut Shaffer & Kipp (2014), diri merupakan kobinasi


dari fisik dan psikologikal unit yang dimili oleh setiap
• Berdasarkan paparan di atas
individu.
kita dapat menyimpulkan
• Menuru (Gillibrand dkk, 2016), konsep di ri merupakan
pandangan terhadap diri sendiri, termasuk secara fisik, bahwa konsep diri adalah
mental, emosi, dan kebiasaan.
pandangan diri sendiri
• Konsep diri yang dimiliki oleh seorang tentunya terbentuk
melalui pengalaman-pengalaman yang diperolehnya dari mengenai siapa diri ini, apa,
interaksi lingkungan konsep diri bukan merupakan faktoor
bawaan, melainkan berkembang dari pengalaman terus-
dan bagaimana diri ini.
menerus (Agustiani, 2006).
SALAH SATU DARI PARA 1. Body image (kesadaran melihat tubuh
AHLI MEMBAGI KONSEP dan dirinya sendiri)
DIRI MENJADI TIGA
BENTUK, YAITU: 2. Ideal self (harapan dan cita-cita
seseorang tentang dirinya sendiri)

3. Social self (bagaimana ia berpikir saat


orang lain melihat dirinya)
Komponen-komponen konsep diri
 Citra tubuh
Adalah sikap individu terhadap dirinya (fisik) baik secara sadar maupun tidak disadari.
 Ideal diri
Adalah persesi individu tentang bagaimana ia seharusnya berperilaku berdasarkan standar pribadi dan
terkait dengan cita-cita.
 Harga diri
Adalah persepsi terhadap hasil dengan menganalisis seberapa banyak kesesuaian tingkah laku dengan
ideal dirinya.
 Peran diri
Merupakan serangkaian pola sikap perilaku, nilai, dan tujuan yang diharapkan kelompoknya, kemudian
seorang pun memiliki fungsi dalam kelompok masyakat.
 Identitas diri
Merupakan kesadaran tentang diri sendiri yang dimiliki oleh seorang dari hasil observasi dan penilaian
dirinya, menyadari bahwa dirinya berbeda dengan orang lain.
EMPAT ASPEK DALAM HARGA DIRI

1.Kekuatan (Power)

• Adalah kekuatan yang menunjukkan bahwa seseorang memiliki kemampuan untuk dapat megontrol tingkah laku serta mendapatkan
pengakuan orang lain atas tingkah laku tersebut.

2. Keberartian ( Signifikan)

• Merupakan sebuah kepedulian, perhatian, afeksi, dan ekspresi kasih sayang yang diterima oleh seseorang dari orang lain yang menjadi tanda
bahwa seseorang dari orang lain yang menjadi tanda bahwa seseorang tesebut di terima keberadaanya dlingkungan sosialnya.

3. Kebajikan (Virtue)

• Kebajikan menunjukkan suatu k etaatan untuk mengikuti dan bertingkah laku sesuai dengan eika, moral, dan agama.

4. Kemampuan

• Kemampuan yang dimaksud disini adalah kemampuan dalam menunjukkan performa yang tinggi dalam memenuhi kebutuhan dan mencapai
prestasi.
HARGA DIRI (SELF-ESTEEM)

• Harga diri adalah evaluasi seseorang


terhadap seseorang sebagai seseorang yang
didasarkan pada penilaian terhadap kualitas
yang membentuk konsep diri.
PERKEMBANGAN KONSEP DIRI

Perkembangan Konsep Diri adalah salah satu bagian yang sangat


penting dalam perkembangan sosial emosional. Konsep diri
berbentuk melalui proses belajar yang berlangsung sejak masa
pertumbuhan. Lingkungan, pengalaman, dan pola asuh orang tua,
merupakan faktor yang signifikan memengaruhi terbentuknya
konsep diri seseorang.
tiga karakteristik konsep diri sebagai berikut.
1. Karakteristik internal
Anak-anak lebih mungkin menggambar diri mereka dengan kata-kata yang abstrak
dan idealistik
2. Karakteristik aspek sosial
Selama proses bertahun-tahun, pada tingkat sekolah dasar, aspek sosial dari
pemahaman diri mereka meningkat.pada fase inilah anak-anak mulai sering kali
menjadikan kelompok-kelompok sosial sebagai acuan dalam mendeskripsikan diri
mereka.
3. Karakteristik perbandingan sosial
Anak-anak cenderung membedakan diri mereka dengan orang lain secara komparatif
daripada absolut, misalnya anak usia sekolah dasar tidak lagi berpikir “apa yang dapat aku
lakukan” dan “apa yang todak dapat aku lakukan”, tetapi mereka mulai berpikir “apa yanng
dapat saya lakukan” dan “apa yang dapat dilakukan orang lain”.
FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KONSEP DIRI
DAN HARGA DIRI
1. Orang lain

• Respon positif orang lain terhadap diri akan membentuk konsep diri dan harga diri yang positif . Namun, respon negatif orang lain terhadap diri akan membentuk konsep diri dan harga diri
yang negatif pula. Misalnnya peran orang tua dalam membangun konsep diri anak.

2. Kelompok Sosial

setiap orang sebagai anggota masyarakat menjadi anggota berbagai kelompok. Setiap kelompok memiliki norma- norma sendiri.

• Di antara kelompok tersebut, ada yang di sebut kelompok acuan, yang membuat individu mengarahkan perilakunya sesuai dengan norma dan nilai yang di anut kelompok tertentu. Kelompok
inilah yang memengaruhi konsep diri seseorang

3. Pengaruh Kelas Sosial

• Kelas sosial dapat dilihat dari pekerjaan, pendapatan, dan tempat tinggal individu. Berada pada tingkat sosial yang tinggi akan dipandang lebih sukses dimata masyarakat dan mendapat
keuntungan materialdan budaya. Hal itu akan menyebabkan indifidu dengan kelas sosial tinggi meyakini bahwa diri mereka lebih berharga dari orang lain.

4. Pengaruh usia

• Perkembangan usia mempengaruhi proses perkembangan konsep diri dan harga diri. Pada bebrapa individu .seiring dengan bertambah usia terjadi peningkatan atau penurunan sesuai dengan
kodisi atau pengalaman dari individu itu sendiri.
KONSEP DIRI DAN MOTIVASI BELAJAR

• Konsep diri merupakan pandangan terhadap Motivasi digolongkan menjadi dua macam yaitu sebagai
berikut :
diri sendiri dari berbagai aspek , sementara
motivasi adalah sebuah dorongan atau alasan a. Motivasi internal
yang mendasari semangat dalam melakukan
• Motivasi internal adalah motivasi yang tumbuh dari
sesuatu. Motivasi adalah hal-hal yang dalam diri seseorang tanpa dipengaruhi oleh orang
menimbulkan dorongan, dan motivasi kerja lain untuk melakukan sesuatu untuk mencapai tujuan
adalah pendorong semangat yang
a. Motivasi eksternal
menimbulkan suatu dorongan. Pemberian
motivasi ini diharapkan setiap individu mau • Motivasi eksternal adalah motivasi yang datang dari
bekerja keras dan antusias untuk mencapai luar diri seseorang dengan harapan dapat mencapai
sesuatu tujuan yang dapat menguntungkan dirinya.
prestasi yang tinggi
Motivasi belajar siswa dipengaruhi beberapa
faktor, yaitu cita cita,kemampuan,kondisi siswa,
kondisi lingkungan, unsur unsur dinamis dalam
belajar, upaya guru dan lainnya.
MOTIVASI BELAJAR SISWA UNTUK JENJANG SISWA YANG BERBEDA

• Setiap manusia mendapat pencapaian yang • Pemberian motovasi setiap individu itu
berbeda itu terjadi karena konsep diri dan berbeda,maka setiap guru harus bisa
motivasi seseorang untuk mencapai tujuan
mengklasifikasikannya sesuai usia dan
berbeda beda . sebagai seorang pendidik tentu
kita harus tahu cara bagaimana meningkatkan kebutuhan
motivasi belajar siswa agar membentuk 1. Pada jenjang SD
pribadi yang positif dalam meraih cita-cita
mereka. 2. Pada jenjang SMP dan SMA
3. Pada Mahasiswa
PENGARUH TEMAN SEBAYA DAN BUDAYA TERHADAP KONSEP DIRI DAN CAPAIAN
AKADEMIK

Kita tahu bahwa manusia adalah mahkluk sosial • Sudah kita ketahui bahwa konsep diri yang
dimana kita tidak bisa hidup sendiri melainkan positif akan berdampak positif juga pada
membutuhkan orangl lain. Bagaimana pengaruh kehidupan seseorang termasuk motivasi
teman terhadap konsep diri dan capaian belajar siswa. Semangat kompetiis mencapai
akademik dalam belajar? akademik,optimis untuk meraih cita-cita, bisa
berkolaborasi dengan banyak orang untuk
bertukar pikira dengan yang lain akan
meningkatkan capaian akademik pada diri
seseorang.
KESIMPULAN

• konsep diri adalah pandangan diri sendiri terhadap diri mengenai siapa diri ini, apa, dan bagaimana
diri ini
• Sedangkan harga diri adalah keseluruhan cara yang digunakan untuk mengevaluasi diri
• Teman sebaya dan budaya yang baik akan membanun konsep diri yang positif, konsep diri yang
positif akan membangun motivasi belajar yang tinggi. Motivasi belajar yang tinggi akan
mempermudah seseorang untuk mencapai pencapaian akademik terbaiknya
TERIMAKASIH

Anda mungkin juga menyukai