Anda di halaman 1dari 21

Konsep Diri, Ideal Diri

dan Citra Diri


Kelompok 3 (3D4)
Adinda Riska Savitri (P21335119003)
Putri Fania Jaya Armelia (P21335119036)
Ulfia Firdaus (P21335119047)
Dwi Tegar S (P21335119016)
Hanifa Luthfianie Ismail (P21335119023)
Benedicta Tiara Nindiakristi (P21335119013)
Shepia Maulidia Permata (P21335119040)
1
Latar Belakang
- Konsep diri merupakan factor yang sangat menentukan dalam komunikasi
interpersonal, kecenderungan untuk bertingkah laku sesuai dengan konsep diri sebagai
nubuat yang dipenuhi sendiri.
- citra merupakan salah satu unsur penting untuk menunjukan siapa diri kita sebenarnya.
- Perkembangan dan pengelolaan konsep diri dimulai pada usia muda dan terus
berlangsung sepanjang masa kehidupan. Dilaporkan ada kecenderungan bahwa pria
memiliki harga diri lebih tinggi dibanding wanita (Birndof et al dalam Potter & Perry,
2010).
- Data menunjukkan bahwa rasa diri sering mempengaruhi secara negatif pada masa
usia lanjut karena intensitas emosional dan perubahan fisik berhubungan dengan
penuaan (Robins et al dalam Potter & Perry, 2010).
2
PENGERTIAN
KONSEP DIRI :
Konsep diri merupakan pandangan dan perasaan tentang diri. Persepsi tentang diri
bersifat psikologis, sosial, dan fisik (Purwanto, 2015).

KOMPONEN KONSEP DIRI :


- harga diri
- ideal diri
- citra diri
- identitas diri dan peran

IDEAL DIRI :
Ideal diri adalah kodisi dimana seseorang ingin melihat dirinya seperti apa
yang diinginkannya.

CITRA DIRI :
Citra diri adalah salah satu segi dari gambaran diri yang berpengaruh pada
harga diri. (Centi, 1993)
3

Faktor yang mempengaruhi


Konsep Diri
1. Orang Sekitar Anda

Pengaruh yaitu orang-orang yang paling dekat dengan kita ataupun mereka yang ada disekitar anda
(significant others).

2. Keberhasilan

Selain itu, kehidupan sosialnya juga, dan ini berarti mempunyai pengaruh yang nyata terhadap
konsep dirinya. Seringkali keberhasilan merupakan produk utama untuk mendapatkan kebanggaan.
Biasanya ada perasaan bangga dan juga puas

3. Kegagalan

kegagalan seringkali membawa hikmah atau introspeksi dan pelajaran untuk banyak orang.

4. Reaksi Orang Lain


Harry Stack Sullivan (Jalaludin Rakhmat, 1996: 101) telah menjelaskan dengan jelas bahwa jika anda
ingin diterima, dihormati dan juga disenangi maka anda harus ikut menghormati, menerima dan juga
membuat orang lain merasa diterima oleh kita dan sebaliknya.
5. Keadaan Fisik
keadaan fisik seseorang dapat mempengaruhi individu dalam menumbuhkan konsep dirinya seperti
apa dan juga bagaimana ia memandang orang lain atau sebaliknya.

6. Tuntutan Orang Tua

Tuntutan yang seringkali dirasakan anak terkadang menerima hambatan dan juga mendapatkan
tuntutan yang menyebabkan anak tidak berkembang.

7. Ras, Kulit dan lainnya

R Pudjijogyanti (1995: 29) dalam penelitian menyatakan bahwa kelompok ras minoritas dan
kelompok sosial ekonomi rendah cenderung mempunyai konsep diri yang rendah.

8. Mycrosystems

Mycrosystems merupakan pengertian dari sebuah realita psikologis di kehidupan realita atau
sebenarnya yang seringkal dilakukan oleh masyarakat setiap harinya.
9. Mesosystems

Dimana hubungan antara mikrosistem di mana individu yang sedang berkembang dan mengalami
kenyataan hidup.

10. Kondisi Keluarga

Anak yang baik dapat ditandai dengan adanya intregitas dan tenggang rasa yang tinggi serta sikap
positif dari anggota keluarga. Karena mereka terbiasa dengan kebiasaan baik dan juga benar.
faktor lain dari sebuah
konsep diri

Pendidikan (latar Permasalahan atau


belakang Pengalaman
tingkat
pendidikan hidup seseorang
permasalahan
seseorang) seseorang yang
berbeda-beda.
Menurut Stuart dan
Sudeen
faktor yang mempengaruhi perkembangan konsep diri yaitu:

1. teori 2. Significant
perkembangan 3. Self Perception
Other
Konsep diri belum ada waktu Orang yang terpenting Persepsi individu terhadap
lahir, kemudian berkembang atau terdekat diri sendiri dan
secara bertahap sejak lahir penilaiannya, serta
seperti mulai mengenal dan persepsi individu terhadap
membedakan dirinya dan pengalamannya akn situasi
orang lain. tertentu.
4

PROSES PEMBENTUKAN
KONSEP DIRI
Konsep diri terbentuk melalui proses belajar sejak masa pertumbuhan seorang
manusia dari kecil hingga dewasa. Lingkungan, pengalaman dan pola asuh orang
tua turut memberikan pengaruh yang signifikan terhadap konsep diri yang
terbentuk.
5

CIRI CIRI KONSEP DIRI


POSITIF DAN NEGATIF
Ciri-ciri konsep diri positif
• Yakin akan kemampuan dalam mengatasi masalah

• Merasa setara dengan orang lain

• Menerima pujian tanpa rasa malu

• Menyadari bahwa setiap orang mempunyai berbagai perasaan dan


keinginan serta perilaku yang tidak seharusnya disetujui oleh
masyarakat.

• Mampu memperbaiki karena ia sanggup mengungkapkan aspek-


aspek kepribadian tidak disenangi dan berusaha mengubahnya.
Ciri-ciri konsep diri negatif

a. Peka terhadap c. Cenderung


kritik bersikap hiperkritis

b. Responsif d. Cenderung merasa


sekali terhadap tidak disenangi oleh
pujian orang lain
e. Bersikap pesimis
terhadap kompetisi
6

PEMBAGIAN KONSEP
DIRI
Gambaran diri
(Body Image) Ideal Diri

Gambaran diri adalah sikap persepsi individu tentang bagaimana ia


seseorang terhadap tubuhnya harus berperilaku berdasarkan standart,
secara sadar dan tidak sadar. aspirasi, tujuan atau penilaian personal
tertentu (Stuart and Sundeen).
7

PROSES PEMBENTUKAN
DAN PENINGKATAN
CITRA DIRI
Proses peningkatan Citra Diri

• Buatlah daftar pemikiran positif dan negatif, renungkan tiap point yang anda tulis, jangan ragu untuk
mengevaluasi diri kalian sendiri, perhatikan lebih banyak dan mencoba melihat dari prespektif yang lain
mengenai citra positif dan negatif

• Selalu berfikir positif dalam menghadapi segala sesuatu. Apakah anda berfikir bahwa sesuatu itu baik
atau buruk? Baik buruk nya sesuatu yang kita hadapi pada nyatanya adalah bagaimana cara kita
memandang, menghadapi, dan merespon situasi itu

• Selalu menganggap orang lain penting dan memperlakukan orang lain dengan baik, karena apa yang kita
tabur itulah yang akan kita tuai

• Setelah merenungkan point mengenai citra negatif, berusahalah mengurangi aspek yang menyebabkan
citra diri kita menjadi lemah dengan memahami mana perilaku baik dan pantas, dan mana perilaku yang
buruk dan tidak pantas

• Ubahlah citra diri yang lemah menjadi citra yang kuat dengan upaya berpikir sukses dan sesuatu yang
baik ketimbang kegagalan dan keburukan, jangan sampai merendahkan diri sendiri
Refrensi
Panduan Umum Pemberdayaan Masyarakat Unicef, Depkes tahun 2006

https://dosenpsikologi.com/faktor-yang-mempengaruhi-konsep-diri

https://lpka.umy.ac.id/mengenal-konsep-diri/

http://etheses.uin-malang.ac.id/2223/6/08410018_Bab_2.pdf

Rakhmat, Jalaluddin. 1998. Psikologi Komunikasi. Bandung : Remaja Rosda Karya, hlm.105

https://bkpsdmd.babelprov.go.id/content/konsep-diri
Ramadhani, Tika Nurul dan Flora Grace Putrianti, Mei 2014, Jurnal SPIRITS, Fakultas Psikologi, Universitas
Sarjanawiyata Tamansiswa Yogyakarta, Vol. 4, No. 2

Buku Ajar Pemberdayaan Masyarakat

https://lpka.umy.ac.id/ideal-self-or-real-self/

http://digilib.unimus.ac.id/files/disk1/104/jtptunimus-gdl-yeniwidian-5152-3-bab2.pdf
Thanks!
Do you have any questions?
-- KELOMPOK 3 --

PEMBERDAYAAN MASYARAKAT

CREDITS: This presentation template was created by Slidesgo, including icons by


Flaticon, and infographics & images by Freepik
Please keep this slide for attribution

Anda mungkin juga menyukai