KONSEP KELUARGA DISUSUN OLEH:

SEBAGAI ANGGOTA 1. Aniya Chaerunnisa

MASYARAKAT ( 311120015 )
2. Dessanti Fajriani
( 311120010 )
3. Fauziah Febriani
( 311120040 )
3. Risma Nurdiati
( 311120048 )
 LATAR BELAKANG
Keluarga merupakan dasar pembantu utama struktur sosial yang lebih
luas, dengan pengertian bahwa lembaga-lembaga lainya tergantung pada
eksistesinya. Ciri utama lain sebuah keluarga ialah bahwa fungsi
utamanya dapat dipisahkan satu sama lain. Keluarga meyumbangkan
kelahiran pemeliharaan fisik anggota keluarga, penempatan anak dalam
masyarakat, pemasyarakatan, dan kontrol sosial (Goode, 2007: 7-8)
 Pegertian Keluarga

Keluarga adalah unit terkecil dari masyarakat yang tediri

atas kepala keluarga dan beberapa orang yang terkumpul
dan tinggal di suatu tempat di bawah satu atap dalam
keadaan saling ketergatungan.
 Fungsi Keluarga
Keluarga memiliki fungsi untuk memenuhi berbagai macam kebutuhan
seperti
Biologis
Ekonomi
Sosialisasi
Pedidikan
 Bentuk Keluarga

 Keluarga inti ( unclear familly )

Keluarga yang terdiri dari :
Suami, istri, dan anak kandung
 Keluarga Campuran ( blended familly )
Keluarga yang terdiri dari :
Suami, istri, anak kandung, dan anak tiri
 PERAN DAN FUNGSI
ANGGOTA KELUARGA

Ayah mempunyai peran sebagai pencari nafkah, pendidikan, pelindung dan

pemberi rasa aman, sebagai kepala keluarga
Ibu mempunyai peran untuk mengurus rumah tangga, sebagai pengasuh
dan pendidikan anak anaknya
Anak anak mempuyai peran untuk melakasanakan psikososial sesuai
dengan tingkat pekembanganya baik fisik, mental,social dan spiritual
 IDENTIFIKASI MASALAH
 keluarga merupakan lembaga yang penting dalam kehidupan
 kasus perceraian di dalam sebuah keluarga yang semakin banyak
 anak dari keluarga broken home kurang medapatkan kasih sayang dan perhatian
 perkembangan anak tidak berjalan dengan semestiya
 keadaan anak keluarga broken home biasanya akan mempegaruhi perkembagan
fisik, mental-psikologi, dan sosial.
 PEMBATASAN MASALAH

Guna dari pemabatasan masalah adalah untuk memperoleh

kesimpulan yang mendalam. Penelitian ini membatasi
masalah terhadap pola asuh keluarga broken home dalam
perkembagan anak
 KESIMPULAN

Keluarga meupakan lingkugan yang paling awal ditemui oleh seorang anak remaja,
sebelum remaja memasuki lingkugan sekolah dan masyarakat. Di dalam lingkugan
keluarga pula petama kali terjadinya interaksi dan sosialisasi dengan orang tua dan aggota
keluarga. Dalam pertumbuhan dan perkembagan remaja, orang tua sangat menentukan
dalam pembetukan ahklak remaja. Baik buruk ahklak remaja salah satunya disebabkan
oleh kepemimpinan keluarga dalam membina dan mendidik di rumah sehingga
terbetuknya ahklak yang diharapkan baik di sekolah maupun di masyarakat nantinya.
 SARAN
keluarga hendaknya selalu berusaha mengarahkan, dan
mengontrol ahklak remaja baik di sekolah maupun di masyarakat.
disamping orang tua di rumah, juga diminta kerja sama guru di
sekolah untuk meciptakan ahklak remaja yang baik dan lebih
berkualitas.