Anda di halaman 1dari 26

IRIS

ASPEK IMUNOLOGI DAN KLINIS


CST Team
Karakteristik CD4+
 Konduktor dari immune orkestra
 Berproliferasi sbg respon terhadap antigen yg dipresentasikan
oleh APC berasosiasi dengan MHC class II
 Menentuka tipe dari immune respon
 Secara phenotype di karakteristik menjadi “naïve” dan “memory“
– Berdasarkan CD 45
◦ CD 45 RO – Memory
◦ CD45 RA - naive
Natural History
CD4+ T-Lymphocyte count (cells/mm3)

Primary
1,200 Death
infection ± Acute HIV syndrome

HIV RNA copies per ml Plasma


1,100 Wide dissemination of virus
1,000 Seeding of Lymphoid Organs
Opportunistic
900 disease
Clinical latency
800
700
600 Constitutional
500 symptoms
400
300
200
100
0
0 3 6 9 12 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11+
Weeks Years
Modified from Fauci et al. Ann Int Med 1995;124:654
DEFINISI
a paradoxical inflammatory reaction against a foreign antigen (alive
or dead) in patients who have started antiretroviral therapy and who
have undergone a reconstitution of their immune responses against
this antigen’
Insiden
• Insiden IRIS sekitar Rata – rata 17 – 23%
• Insiden IRIS associated disease berbeda-beda untuk tiap penyakit
• Insiden TB/MAC- asosiasi IRIS sekitar 20-25 %
• Insiden BCG- asosiasi IRIS sekitar 15%
• Hepatic flare pada Hep B/C sekitar 25%
• CMV terjadi sekitar 30%
• Criptococcus terjadi sekitar 19%
Respon Imun Setelah Pemberian
HAART

• Sumber : BLOOD, 26 MAY 2011 _ VOLUME 117, NUMBER 21


Respon Imun Setelah Pemberian
HAART
• Terjadi dalam 3 fase

• Fase pertama
• Restorasi dari CD4 yg terperangkap di jaringan limfoid sekunder ke aliran darah
• Merupakan tipe memory cell
• Mencapai puncak pada minggu ke 10
• Restorasi diikuti pembentukan CD4 naive sebanyak 20 – 30 sell/µL bulan

• Fase kedua
• Pembentukan CD 4 naive sebanyak 5 - 10 sell/µL bulan
• Terjadi hingga tahun ke dua

• Fase ketiga
• Pembentukan CD 4 naive sebanyak 2 – 5 sell/µL bulan
• Terjadi hingga tahun ke 7
Onset terjadinya IRIS
Timbulnya IRIS
• Tidak terkait dengan rejimen ARV yang diberikan
• Peningkatan CD4 tidak selalu berkorelasi dengan timbulnya IRIS
• Hal yang pasti terjadi adalah restorasi dan redistribusi dari CD4
memory
• Terkait dengan nilai CD4 pada waktu memulai ARV – semakin
rendah nilai CD 4semakin besar kemungkinan timbulnya IRIS
• Terkait dengan banyaknya antigen baik dari HIV itu sendiri maupun
antigen lain
Faktor Resiko
Faktor Resiko - lanjutan
• Laki – Laki
• Usia muda
• Nilai CD4 absolute dan persentase yang rendah pada saat dimulai
pemberian ARV
• HIV RNA yang tinggi pada saat dimulai pemberian ARV
• Turunnya jumlah HIV RNA yang cepat setelah pemberian ARV
• Interval yang terlalu dekat antara pemberian ARV dan penanganan
infeksi opportunistik
• Penderita merupakan ART naive pada waktu dimulai pemberian
ARV
Kriteria Diagnosis
• Shelburne at all, merekomendasikan kriteria diagnosis untuk
mengenali IRIS yang teriri dari beberapa kriteria yaitu

• Penderita terkonfirmasi HIV positive


• Pasien mendapatkan ARV yang efektif (HAART)
• Manifestasi klinis dari proses inflamasi
• Tampilan gejala yang keluar tidak sesuai dengan efek samping obat,
gejala infeksi oportunistik yang baru
•  Diagnosa IRIS perlu diikuti dengan patogen penyebab
• Jika patogen penyebab belum diobati, selain pengobatan IRIS perlu
diikuti dengan pengobatan patogen penyebab
Spektrum Iris
Manifestasi
Pencegahan
• Lakukan pemeriksaan fisik yang teliti setelah diagnosa HIV
ditegakkan untuk mencari IO
• Pemberian ARV pada waktu nilai CD4 masih tinggi
• Perlu interval waktu antara penanganan IO dengan ARV pada
pasien dengan nilai CD4 yang rendah
• Perlu keseimbangan antara pemberian interval dengan resiko untuk
mendapatkan IO atau IRIS yang lain
Pengobatan
• ARV dilanjutkan kecuali pada kondisi severe inflamasi yang
mengancam jiwa
• Pengobatan kuman patogen jika sebelumnya tidak terdiagnosis dan
tidak mendapat pengobatan
• NSAID
• Metil prednisolon 0,5 – 1 mg/kgBB/hari
ILUSTRASI
Ilustrasi 1

4 bln kmd:
11.10.2004

Sebelum ART: 3.6.2004

19
19
Ilustrasi 2

11 minggu kmd

Sebelum ART

20
20
Ilustrasi 3

10 minggu kmd

21
21
Ilustrasi 4

22
22
Ilustrasi 5

23
23
IRIS CMV (Cytomegalovirus)

24
24
IRIS-Microsporidiosis

Granulomas over the peritoneum


& the hyperemic bowel

Multiple granulomas on
hyperemic peritoneal wall
25
TERIMA KASIH

Anda mungkin juga menyukai