KOMUNIKASI

KEPERAWATAN
 KOMUNIKASI PERAWAT
Komunikasi perawat adalah proses pengiriman atau pertukaran
informasi dan pesan dari perawat ke pasien atau sebaliknya
baik secara verbal maupun non verbal dengan tujuan untuk
mempengaruhi tingkah laku dan merespon dalam rangka
membantu mengatasi masalah klien (Mundakir, 2006).

Komunikasi perawat-klien adalah proses pengiriman pesan

atau informasi dari perawat ke pasien dan keluarga dengan
harapan pasien memberikan respon balik dan melakukan
perubahan terhadap dirinya (Kariyoso, 1994; Suryani, 2005;
Mundakir, 2006).
CARA KOMUNIKASI PERAWAT
APA ITU A.I.D.E.T
MANFAAT A.I.D.E.T
1.Mengurangi kecemasan pasien dan keluarga
2.Meningkatkan kepercayaan pasien dan
keluarga pada perawat dan Rumah Sakit
3.Memastikan pasien sudah mendapatkan terapi
sesuai program
4.Memberikan pelayanan yang optimal
5.Menekan angka komplain
 Actknowledge (Salam Hangat)
1.Sebelum masuk kedalam ruangan
mengetuk pintu terlebih dahulu.
2.Menyapa pasien dengan tersenyum,
menjaga kontak mata dan mengucapkan
salam (selamat pagi / siang/ malam).
3.Menanyakan kondisi pasien saat ini dan
keluhan yang dirasakan, “Bagaimana
kondisi bapak / ibu saat ini?”.
 Introduction (Memperkenalkan Diri)
1. Sikap tubuh yang siap membantu dan posisi selevel
2.Memperkenalkan diri dan tim yang terlibat, “Saya
Perawat (nama) yang bertugas di ruang (nama
ruangan) yang akan merawat bapak / ibu dari jam (awal
dinas) sampai jam (akhir dinas).”
3. Identifikasi pasien, “Mohon Bapak / Ibu menyebutkan
nama dan tanggal lahir.” Dicocokan dengan gelang
identitas pasien.
4.Menyampaikan maksud dan tujuan kedatangan, “ Saat
ini saya akan melakukan tindakan (sesuai program) .”
 Duration (Kontrak Waktu)

1.Menjelaskan waktu yang dibutuhkan

untuk tindakan yang akan dilakukan.
2.“ Tindakan akan dilakukan selama
(menyebut batasan waktu) .” (untuk
tindakan – tindakan diagnostik dijelaskan
berapa lama hasil jadi).
 Explanation (Menjelaskan)
1. Menjelaskan dan berdiskusi dengan pasien mengenai prosedur
tindakan, tujuan tindakan dan rencana tindakan selanjutnya.
2. “Bapak / Ibu, akan dilakukan tindakan (sesuai program) apakah
Bapak / Ibu sudah memahami tindakan yang akan dilakukan?”
3. “Jika belum saya akan menjelaskan prosedurnya ( dijelaskan
sesuai SPO).”
4. “Tujuan dilakukan tindakan untuk (sesuai tujuan tindakan).”
5. “Setelah dilakukan tindakan (sesuai program), adakah yang
dikeluhkan?” (bila ada berikan solusi atau tindakan untuk
mengatasi keluhan yang terjadi).
6. “Bapak / Ibu tindakan sudah selesai dilakukan, bila setelah ini
ada keluhan silahkan Bapak /Ibu menghubungi perawat yang
bertugas.”
Thank You (Mengucapkan Terimakasih)
Menyampaikan ucapan terimakasih dan
berpamitan.
“Terimakasih, semoga lekas sehat.”
SELAMAT DAN SEMANGAT