Anda di halaman 1dari 32

PENGKAJIAN LUKA

Heny MarlinaRiskawaty,S.Kep.,Ners.,M.Kep.,CWCS
TUJUAN

Memahami perbedaan luka akut dan kronis
Memahami macam penyembuhan luka
Memahami pengkajian perkembangan luka
Memahami pengkajian luka yang
mencakup area sekitar luka, area tepi
luka dan area dasar luka
Luka Akut

Bila kulit mengalami cidera , kulit yang
terluka segera memperbaiki diri dalam
proses penyembuhan yang berjalan
normal . Maksudnya adalah tahap
penyembuhan mengikuti jalur
penyembuhan secara teratur dan tepat
waktu berkisar 10 hari atau dalam
jangka waktu 30 hari.
Luka Kronis

Luka ini terjadi karena adanya kegagalan
dalam proses penyembuhan pada tahap –
tahap yang harus di lalui secara tepat waktu
dalam memperbaiki jaringan kulit.
( hemostasis,inflamasi, proliferasi dan
remodeling )
Faktor yang mempengaruhi : infeksi,
hipoksia jaringan, necrosis, eksudat yang
berlebihan.
Pengkajian penyembuhan luka

 Penyembuhanluka dapat dilihat melalui
perkembangan luka dari waktu kewaktu .
 Penutupan luas luka yang di harapkan adalah 0.5 cm
perminggu.
 Epitelisasi adalah suatu proses alami penyembuhan
jaringa dermal dan epidermal yang ditandai dengan
jaringan yang tumbuh pada dasar luka.
Metode pengukuran luka
sederhana

Pengkajian Jaringan Dasar luka

 Granulasi : Jaringan Yang
baik
 Nekrotik : Jaringan yang
mati berwarna hitam
 Slaugh : Jaringan mati
berwarna kuning
,kecoklatan,putih keabu –
abuan, coklat kehitaman
atau hijau karena infeksi.

 Granulasi : Dasar luka
di isi jaringan granulasi
atau perkembangan
epitel baru.
 Hypergranulasi
 Bioflm : Lapisan Tipis
yang terbentuk pada
permukaan luka hasil
dari aktivitas mikroba.
Tepi Luka ( Wound Edge )

 Epibole : Tepi luka
menebal dan meninggi
lebih dari jaringan
sekitarnya
 Rolled : Tepi luka
tanpak menggulung ke
dalam.
 Maserasi : Tepi luka
yang terpapar eksudat
yang berlebih.
Jaringan Sekitar Luka

 Eritema :
Mengidentifikasikan
infeksi luka , iritasi,
tekanan atau gesekan
 Warna ungu dapat
mengidentifikasikan
trauma jaringan

 Terowongan ( tunneling
) : Merupakan hasil dari
jaringan mati yang
meninggalkan ruang
kosong dengan potensi
pembentukan abses

 Kantong ( Undermining ) :
Merupakan jaringan atau
ulserasi yang memperluas
jaringan bawah tepi luka
sehingga luka lebih besar
daripada permukaan kulit
.
 Sinus : Luka yang
memiliki saluran
memanjang
Tes Pengkajian kaki

 Tes dengan
Monofilament 5.07; 10g

 Tes Reflek Pergelangan
Kaki

 Tes Garputala
Tes untuk menguji gangguan
vaskular karena iskemi

a. Nadi arteri dorsalis pedis
& arteri tibial posterior.
b. Ankle-brachial pressure
index (ABPI) dengan
Doppler ultrasonography
untuk mengkaji
insufisiensi arteri: ABPI =
rasio tekanan darah
sistolik kaki (ankle)
dengan tekanan darah
sistolik lengan (brachial).

 Rumus pengukuran Nilai ABI Interpretasi
ABI
 ABI P ankle ABI > 0,9 – 1,3 Batas normal
P brachial
ABI < 0,6 – 0,8 Bordelin Perfusion /
perbatasan Perfusi

ABI < 0,5 Iskemi Berat

ABI < 0,4 Iskemi kritis


Wound bed Preparation

 Manajemen perawatan lukadengan tujuan
mempercepat penyembuhan luka secara endogen
atau untuk efektifitas perawatan luka.
 Pandai Menilai Tipe luka akut dan kronik
 Pandai menilai fase penyembuhan luka.
Wound bed Preparation

 T issue : Jaringan
 I nflamation and Infection : Bakterial Balance
 M oisture imbalance : Moisture Balance
 E dge of wound-non advancing or undermined :
Epitelisasi baik

 TIME
PRINSIP WBP

Tissue
Inflamation
Keseimbangan Moist pada luka
Epitelisasi yang baik
Wound bed Preparation

 Cleaning  To remove devitalized tissue and
decrease bacterial burden is often
recommended.
 If there are bacterial then delayed
wound healing
 Using normal saline solution (0.9%)
for wound cleaning
 Using soap for wound cleaning
 Irrigation of wound cleaning

 Debridement  The presence of necrotic devitalized
tissue promotes the growth of
pathologic organisms and prevents
wound from healing
1. Surgical
2. Autolytic
3. Enzymatic
4. Mechanical
5. Biological
6. Laser

1. Transparent film
 Dressings 2. Transparent film with silver
3. Hydrocolloid
4. Hydrocolloid with silver
5. Hydrogel
6. Hydrogel with silver
7. Foam
8. Foam with silver
9. Calcium alginate
Ect.








TERIMAKASIH

Anda mungkin juga menyukai