PARASITOLOGI

(ARTHROPODA)
 ARTHROPODA

INSECTA ARACHNIDA

Kutu (Lice) Caplak (Tick)

Nyamuk (Mosquito) Tungau (Mite)
Pinjal (Flea) .
Lalat (Fly) .
 KLASIFIKASI
1. Krustacea  udang & kepiting
2. Myriapoda  Mellipedes & sentipedes
3. Pentastomida cacing lidah

TIDAK DIBAHAS LEBIH LANJUT

4. ARACHNIDA  Laba-laba, kalajengking,

CAPLAK & TUNGAU
5. INSECTA  KUTU, PINJAL
LALAT & NYAMUK
 ARACHNIDA

CIRI CIRI UMUM

• Stadium dewasa memiliki 4 pasang (8

buah) kaki
std Larva dengan 3 pasang kaki

• Pembagian tubuh secara umum :

a. Sefalotorak (Anterior)
b. Abdomen (Perut)

• Alat mulut mengalami modifikasi,

UNTUK MENGHISAP DARAH
 ORDO ACARINA
1. Mesostigmata

2.. IXODIDAE (Caplak)

3.SARCOPTIFORMES (Tungau)

4. TROMBIDIFORMES (Tungau)

5. Notostigmata (non parasitik)

6. Holothyroidea (non Parasitik)
 1. Sub ordo Mesostigmata

Perbedaan DERMANYSSUS ORNITONYSSUS

Hipostoma & Menonjol Pendek
Kelicera Ada pisau panjang pendek
Perisai dorsal Hampir segi empat Stl 2/3 meruncing
Anus ½ posterior perisai ½ anterior perisai
anal anal
 DERMANYSSUS

Etiologi : Dermanyssus gallinae

(tungau merah)
Predileksi : sarang, celah (kandang,
tembok) dsb

Siklus hidup

Telur  larva  protonimfa  diutonimfa

 dws  tempat tersembunyi
7
2. SUB ORDO IXODIDEA (caplak)
FAMILI
ARGASIDAE IXODIDAE
(Caplak Lunak) (Caplak Keras)

SKUTUM
 ARGASIDAE
ARGAS OTOBIUS ORNITHODOROS

Bentuk oval, dgn garis Mengecil ditengah, dgn Oval, dgn grs tepi
tepi jelas grs tepi tumpul tumpul
Alat mulut tak terlihat Alat mulut & duri kuning Alat mulut tak terlihat

Kulit luar berbungkul Ditemukan kait (duri) Bergeranul merata &

keriput di dorsal duri lb jelas vs
otobius

Tubuh, kuning - coklat Biru kehijauan , kaki Merah- koklat

putih
 CAPLAK KERAS
ETIOLOGI

GENUS HOSPES VEKTOR

DIFINITIF
Ixodes Sapi, kuda, Babesia,
Aj, kc, unggas Pyaemia,
Paralisa
Boophilus Sapi, anjing Babesia,
Kc, kuda Anaplasma
Rickettia
Margarophus sda Anaplasma

Rhpicephalus Sapi, anjing Theileria,

Domba - kb Babesia
Paralisa
Dermacentor Anjing, kuda Babsia,
sapi Anaplasma
Paralisa
10
 GENUS HOSPES VEKTOR
DEFINITIF
Anocentor Mamalia besar Anaplasma
Babesia
Haemaphysalis Sapi, Unggas Theileria
Anjing Babesia
Anaplasma

Amblyomma Mamalia, Theileria,

Unggas, Reptil Anaplasma
Amphibi Pyaemia
Siklus Hidup
 SIKLUS HIDUP

BERUMAH SATU (“one-Host ticks”)

Telur –larva – nympha – dewasa (1 host)

BERUMAH DUA (“two-host ticks’)

larva – nympha (1 host) dewasa (1 host)

BERUMAH TIGA (“three-host ticks)

larva (1 host) Nympha (1 host) dewasa (1 host)
13
 SIKLUS HIDUP

•Berumah satu (One Host Tick)

•Berumah dua (Two Host Tick)
•Berumah tiga (Three Host Tick)
Berumah satu (One Host Tick)
Berumah Dua (Two Host Tick)
Berumah Tiga (Three Host Tick)
 CARA PENULARAN

Caplak aktif  hospes

KERUGIAN - CAPLAK
1.Gigitan menyakitkan dan alergi
(Ixodes & Amblyomma)

2. Menghisap darah (0,5 – 2 ml/ ekor)

3. Vektor

4. Paralisa
 PARALISA CAPLAK
ETIOLOGI
GENUS SPESIES
Dermacentor Andersoni
variabilis
Amblyomma Americana
maculatum
Ixodes Holocyclus
rubicundus
Rhipicephalus Evertsi
bursa
Haemaphysalis punctata
Hyalomma (truncatun)
PERBEDAAN CAPLAK & TUNGAU

CAPLAK TUNGAU
Makroskopis Mikroskopis

Rambut pendek Rambut panjang

Tektur keras (kec. Tektur membranosa
Caplak lunak
 ARACHNIDA

Caplak - Tungau
3. Sub Ordo SARCOPTIFORMES
(TUNGAU )
 Famili
Beda SARCOPTIDAE PSOROPTIDAE
Bentuk bulat oval

Habitat terowongan bebas

Ukuran kaki Ke 3 – 4 pendek Semua lewat tepi

Tak lewat tepi tubuh tubuh

Pedikel Tak bersegmen Ada bersegmen

 SARCOPTIDAE

Sarcoptes Notoedres Knemidocoptes

Kulit bersisik & Tak ada duri Bersisik, tak ada

celah duri
Ada duri
♂ (1,2,4) ♂ (1,2,4) 2 kitin batang
♂ (semua kaki)
♀
Kaki 3 akhir bulu
(1,2) ♀Kaki
(1,2)3 akhir bulu ♀ tak ada
Kaki 3-4 bulu Kaki 3-4 akhir bulu

Anus terminal Anus dorsal Pedikel tak

Apodemes ada bersegmen
 PSOROPTIDAE
PSOROPTES CHORIOPTES OTODECTES

Pedikel bersegmen Pedikel tak bersegmen Pedikel tak

bersegmen
♂ (1,2,3) ♂semua kaki,4 ♂ semua kaki,
pedek
Ada penghisap
adanal
♀ (1,2,4) ada sepa ♀ (1,2,4),kaki 4 pajang ♀(1,2) kaki 4 pendek
sang alat
 TUNGAU KUDIS

ETIOLOGI
JENIS JENIS TUNGAU
TERNAK

ANJING – Sarcoptes Notoedres cati Otodectes Demodex canis

KUCING scabiei cynotis

SAPI Sarcoptes Psoroptes Chorioptes Demodex

scabiei ovis, bovis pyloides
natalensis

KUDA Sarcoptes Psoroptes equi Chorioptes Demodex equi

scabiei equi
 Babi Sarcoptes scabiei Demodex pyloides
Domba – Sarcoptes scabiei Chorioptes caprae
Kambing

Unggas Knemidocoptes -
mutans (sisik kaki)

gallinae (sayap, punggung,

leher)

Pilae (telapak kaki, pangkal

paruh)
SCABIES (Sarcoptic Mange)
 ETIOLOGI
• Sarcoptes scabei var. canis
 SIKLUS HIDUP

telur  larva  nimfa  dewasa

(pada tempat predileksi)

CARA PENULARAN

Kontak langsung
Notoedric Mange (Feline scabies)
 Etiologi
•Family Sarcoptidae (Notoedres cati)
4. Sub Ordo TROMBIDIFORMES

Famili : Trombicula  Genus : Trombicula

Famili: Demodecidae  Genus : Demodex

 Trombicula alfreddugesi
• Hanya std LARVA PARASITIK
Dikenal dg Tungau Hutan, Tunga
Penetrans
Berwarna merah tua
Menginfestasi  duduk di rumput
 Diagnosis
History,
Macroscopic parasite
Kerokan Kulit
 GENUS DEMODEX
Bentuknya seperti cerutu/ Wortel
Predileksi didalam fol. Rambut dan kelenjar keringat
DEMODECOSIS
 ETIOLOGI
HEWAN TUNGAU PREDILEKSI

Babi D. phyloides Seluruh

Anjing D. Canis Wajah
Kucing D. Canis Wajah
Sapi D. Bovis Leher, kaki
depan
Kuda D. equi seluruh

PREDILEKSI
Fol. Rambut – Kel minyak
2. Pustula

•infeksi sekunder  pustula

•= squamus
•bau khas kudis folikel

Babi (pustula). Anjing, kucing

(kedua bentuk), Sapi (pustula),
Kuda (squamus)
Penyakit Kaki Kapur
(SCALY LEG))