Anda di halaman 1dari 13

TA

A ADE PUTRA L
M 18002
AT
OB

PILOCARPINE
PILOCARPINE TETES
Obat golongan miotik, yaitu obat tetes mata yang dapat mengecilkan pupil mata.
Pilocarpine tetes mata digunakan untuk mengobati penyakit glaukoma, khususnya
glaukoma jenis akut dan sudut tertutup.
Glaukoma jenis ini diakibatkan oleh tingginya tekanan bola mata secara mendadak
akibat adanya sumbatan yang membuat cairan dalam bola mata tidak dapat dialirkan
dengan baik. Kondisi ini mengakibatkan mata menjadi nyeri, merah, dan berpotensi
mengakibatkan kebutaan.
Pilocarpine tetes mata bekerja dengan mengecilkan pupil. Dengan kecilnya pupil,
akan membuka aliran cairan dalam bola mata sehingga dapat keluar dan
menurunkan tekanan bola mata.
MEREK
DAGANG
GOL
MIOKAR
CENDO
MIOTIK OBAT
CARPINE

KATEGORI
PILOCAR
PINE OBAT
RESEP

MANFAAT
DIPAKAI MENURUN
UNTUK
ORANG
DEWASA
KAN
TEKANAN
BOLA
TETES
MATA
KATEGORIKEHAMILAN&MENYUSUI KATEGORI C

Studi pada binatang percobaan memperlihatkan adanya efek samping terhadap janin,namun belum ada studi
terkontrol pada wanita hamil.Obat hanya boleh digunakan jika besarnya manfaat yang diharapkan melebihi
besarnya risiko terhadap janin.Belum diketahui apakah pilocarpine tetes mata dapat diserap ke dalam ASI atau
tidak.Bagi ibu menyusui, konsultasikan terlebih dahulu dengan dokter sebelum menggunakan obat ini.

Peringatan:
Waspada penggunaan obat ini bagi penderita radang bola mata seperti iritis atau uveitis, glaukoma sekunder, dan
riwayat alergi terhadap obat tetes mata, terutama yang mengandung pilocarpine.
HATI-HATI / TIDAK DISARANKAN
 GAGAL JANTUNG  MEMAKAI LENSA KONTAK
 SERANGAN JANTUNG  MENYETIR SAAT PENGOBATAN
 HIPERTENSI  MEMINUM MINUMAN BERAKOHOL
 HIPOTENSI
 ASMA
 EPILEPSI
 PARKINSON BERITAHU DOKTER JIKA
 GANGGUAN PENCERNAAN TERJADI SESUATU
 HIPERTIROIDISME
 SUSAH BUANG AIR KECIL
DOSIS OBAT PILOCARPINE

Glaukoma akut sudut tertutup : 1 tetes tiap 5 menit, hingga kondisi membaik.
Glaukoma akut sudut terbuka : Teteskan pilocarpine dengan kandungan 0,5-4% pada mata yang
terkena, hingga 4 kali sehari, atau sesuai anjuran dokter.
Menggunakan Pilocarpine Tetes Mata dengan Benar.Ikuti anjuran dokter dan baca informasi yang
tertera pada kemasan pilocarpine tetes mata sebelum menggunakannya.Cuci tangan dengan air
bersih dan sabun sebelum menggunakan obat. Pastikan untuk tidak menyentuh ujung botol obat
agar tidak terkontaminasi. Teteskan obat secara perlahan ke mata, lalu tutup mata Anda selama
2-3 menit. Hindari penekanan berlebihan pada kelopak mata, menggosok atau mengedip, agar
obat bekerja dengan baik. Beri jeda selama 5 menit jika diperlukan lebih dari 1 tetes obat.
Jika ingin mengombinasikan pilocarpine tetes dengan obat tetes mata lain, berikan jeda waktu 10
menit.Pastikan untuk selalu mencuci tangan setelah menggunakan obat, juga membersihkan sisa
obat pada ujung kemasan dengan tissue bersih. Jangan bersihkan ujung obat dengan air.
PENYIMPANAN OBAT & SARAN
Simpan obat di dalam wadah tertutup dan pada suhu ruangan. Hindari menyimpan obat di
tempat yang panas atau lembap. Jauhkan obat dari jangkauan anak-anak. Jika obat sudah dibuka,
jangan digunakan lagi apabila sudah melebihi 4 minggu, meskipun obat masih ada.
Selama menjalani pengobatan dengan policarpine rutinlah menemui dokter apabila
dijadwalkan.Hal ini penting agar perkembangan penyakit dapat selalu dipantau.
INTERAKSI OBAT
Berikut ini adalah interaksi yang dapat terjadi jika menggunakan pilocarpine tetes mata bersama
dengan obat-obatan lainnya:
 Meningkatkan efek pilocarpine dan obat antikolinesterase, seperti donepezil, jika kedua obat ini
digunakan secara bersamaan.
 Menurunkan efek obat antikolinergik, seperti trihexyphenidyl.
 Meningkatkan efek pilocarpine, jika digunakan dengan phenothiazine, antihistamin, dan
antidepresan trisiklik.
# PUSING # TERASA GATAL / TEBAKAR
# NYERI SEKITAR ALIS MATA # MATA MERAH
EFEK SAMPING
PILOCARPINE
# PENGLIHATAN BURAM # REAKSI ALERGI
# SULIT MELIHAT DITEMPAT GELAP # BERKERINGAT

Farmakologi pilocarpine terdiri dari


farmakodinamik sebagai senyawa kolinergik yang
bekerja secara langsung pada iris dan kelenjar
sekresi pada mata serta farmakokinetik mengenai
waktu paruh, onset, dan durasi kerja pilocarpine.
FARMAKOLOGI PILOCARPINE
FARMAKODINAMIK FARMAKOKINETIK
Pilocarpine hydrochloride: senyawa kolinergik
yang bekerja secara langsung dengan efek Efek sistemik pada pilocarpine telah dievaluasi pada 14
parasimpatometik.Pilocarpine bekerja dengan orang dalam keadaan sehat dengan diteteskan 2 tetes larutan
menstimulasi reseptor muskarinik dan otot pilocarpine hydrochloride 4% pada kedua mata dalam 4 kali
polos pada iris & kelenjer sekresi.Pilocarpine sehari selama 8 hari. Rata-rata Cmax dan nilai akhir AUC pada
membuat otot siliar berkontraksi dan hari ke 8 adalah 3.7 (3.2) ng/mL dan 7.7 (8.4) ng x jam/mL.
mengakibatkan peningkatan tekanan pada
Nilai waktu paruh pada hari ke 8 berkisar dari 0.5 hingga 1
scleral spur dan membuka rongga trabekular
meshwork sehingga dapat meningkatkan jam. Pada obat tetes pilocarpine, onset miosis akan terjadi
aliran pembuangan Aqueus Humour ( AH ). pada 10-30 menit setelah tetes dan akan menurunkan
Pembuangan AH dan penurunan resistensi tekanan intraokuler dalam waktu 1 jam setelah pemberian.
pada trabekuler meshwok membuat Durasi kerja miotikum pada obat tetes mata pilocarpine
penurunan tekanan intraokuler. Selain itu adalah sekitar 4 hingga 8 jam setelah pemberian. Obat tetes
pilocarpine juga memiliki efek miosis melalui mata pilocarpine memiliki durasi kerja sebagai penurun
kontraksi otot iris sehingga membuat sudut iris
tekanan intraokuler selama 4 hingga 12 jam.
dengan kornea terbuka.
CARA PENGGUNAAN OBAT PILOCARPINE

Sebelum meneteskan harap mencuci tangan terlebih dahulu dan tidak menyentuh
dropper atau terkena pada mata.Pada pasien yang menggunakan lensa kontak, harus
melepaskannya sebelum meneteskan pilocarpine. Lensa kontak dapat digunakan
kembali setelah 10 menit setelah penetesan.Menengadahkan kepala dan melirik ke
atas sambil menarik kelopak mata bawah. Kemudian teteskan pilocarpine pada
mata, setelah itu menutup mata sambil menutup ductus lakrimalis yang berada di
ujung mata medial sekitar 1-2 menit. Untuk memaksimalkan pilocarpine, mohon
tidak menggosok mata.Membersihkan sisa tetesan yang mengalir keluar mata.Bila
terdapat lebih dari 1 obat tetes, harap menunggu sekitar 5 menit sebelum
memberikan obat tetes mata atau gel lain pada mata

me
m
hija iliki tu
u t
PILOCARPIN tete dalam up be
TETES MATA GEL sm 1 rw
E tete ata. 5 mL b arna
s m Piloc oto
kon da lam a teat ar pin l
s en ti rs e
tras ga pil edia
i: 1 ih
% , an
2%
, 4%
CARA PENYIMPANAN OBAT PILOCARPINE

Beberapa jenis merk memiliki cara penyimpanan yang berbeda, namun beberapa
yang perlu diperhatikan antara lain:
Tidak menyimpan ke dalam freezer, Suhu yang harus dipertahankan adalah 15 – 25
derajat ,
Jangan diletakan di dalam kamar mandi untuk menghindari dari anak-anak dan
hewan.
Pada dosis mini, penyimpanan tidak boleh lebih dari 3 hari setelah tutup dibuka
karena pada dosis mini tidak menggunakan preservasi sehingga peggunaan harus
higenis dan tepat. Sedangkan pada dosis botol, tidak boleh disimpan lebih dari 1
bulan.
INDIKASI

Efek miotikum yang terdapat pada larutan ini dapat menurunkan tekanan
intraokuler pada pasien dengan glaukoma sudut terbuka dan tertutup. Namun,
larutan pilocarpine tidak cukup efektif pada pasien dengan tekanan intraokuler yang
sangat tinggi (glaukoma sudut tertutup akut), larutan pilocarpine harus dikombinasi
degan acetazolamide dan mannitol intravena. Larutan pilocarpine biasa ditempatkan
pada botol dengan volume 15 mL, terdiri dari 3 sediaan: 1% yang berisi 10 mg/mL
pilocarpine, 2% yang berisi 20 mg/mL pilocarpine, dan pilocarpine 4% yang berisi 40
mg/mL pilocarpine dalam bentuk aktif. Pada sediaan mini tidak terdapat preservatif,
namun pada sediaan botol terdapat presevatif benzalkonium chloride 0.01%.[1,4]
KONTRAINDIKASI

Kontraindikasi pilocarpine pada pasien dengan hipersensitivitas terhadap pilocarpine


hydrochloride atau komponen isi sediaan ini. Selain itu, pilocarpine
dikontraindikasikan pada infeksi atau inflamasi mata pada bilik anterior, seperti iritis
akut, uveitis akut, glaukoma sekunder tertentu.
Kontraindikasi pilocarpine terutama jika terdapat hipersensitivitas terhadap
pilocarpine. Peringatan pada pilocarpine di antaranya terkait kebersihan obat tetes
mata supaya tidak menyebabkan terjadinya infeksi pada mata, penggunaan saat
menyetir malam hari atau pada pekerjaan dengan pencahayaan kurang serta
membaca dekat.

Samples JRMeyer BS. Use of ophthalmic medications in pregnant and


nursing women. Am J Ophthalmol 1988;106616- 623.
Maris PJ JrMandal AKNetland PA. Medical therapy of pediatric
glaucoma and glaucoma in pregnancy. Ophthalmol Clin North Am
2005;18461- 468
PubChem. PubChem Compound [Internet]. National Center for
Biotechnology Information, U.S. National Library of Medicine. 2016.
Available from: https://www.ncbi.nlm.nih.gov/pccompound
American Medical Association, AMA Department of Drugs, AMA Drug
Evaluations. 3rd ed. Littleton, Massachusetts: PSG Publishing Co., Inc.,
1977., p. 924
Grant, W. M. Toxicology of the Eye. 2nd ed. Springfield, Illinois:
Charles C. Thomas, 1974., p. 83
IH
AS
K
A 0
2

IM 1
8
0

R L

TE
A
R
T
U
P
E
D
A

Anda mungkin juga menyukai