Anda di halaman 1dari 41

Direktorat Jenderal Perbendaharaan Direktorat Sistem Perbendaharaan

Kementerian Keuangan Direktorat Jenderal Perbendaharaan

PENYUSUNAN ANGKA KREDIT


JF BIDANG PERBENDAHARAAN

Jakarta, 20 April 2021


Agenda Pemaparan

01 02
JF BIDANG PENYUSUNAN
PERBENDAHARAAN ANGKA KREDIT
Paket Peraturan Target AK
Kategori Unsur-Sub Unsur Kegiatan
Karakteristik Tata Cara & Alur PAK
Mekanisme Pengangkatan DUPAK
SKP

2
1 JF Bidang
Perbendaharaan

Pengelola Keuangan harus mampu
mewujudkan Visi Pemerintah melalui
perencanaan pembangunan yang
dialokasikan dalam APBN untuk
sebesar-besarnya kemakmuran rakyat

4
PAKET PERATURAN JF BIDANG PERBENDAHARAAN
PERATURAN MENTERI PANRB

• Peraturan Menteri PAN-RB Nomor 53 Tahun 2018 tentang JF Analis Pengelolaan Keuangan APBN
• Peraturan Menteri PAN-RB Nomor 54 Tahun 2018 tentang JF Pranata Keuangan APBN

PERATURAN BADAN KEPEGAWAIAN NEGARA

• Peraturan BKN Nomor 18 Tahun 2019 tentang Petunjuk Pelaksanaan Pembinaan JF Pranata Keuangan APBN
• Peraturan BKN Nomor 19 Tahun 2019 tentang Petunjuk Pelaksanaan Pembinaan JF Analis Pengelolaan Keuangan APBN

PERATURAN MENTERI KEUANGAN

• Peraturan Menteri Keuangan Nomor 150 Tahun 2019 tentang Petunjuk Teknis JF Analis Pengelolaan Keuangan APBN
• Peraturan Menteri Keuangan Nomor 151 Tahun 2019 tentang Petunjuk Teknis JF Pranata Keuangan APBN

PERATURAN DIRJEN PERBENDAHARAAN

• Peraturan Direktur Jenderal Perbendaharaan Nomor 26 Tahun 2020 tentang Pedoman Penilaian dan Penetapan Angka
Kredit JF Analis Pengelolaan Keuangan APBN dan JF Pranata Keuangan APBN

5
JF Bidang Perbendaharan
JF PRANATA KEUANGAN APBN JF ANALIS PENGELOLAAN KEUANGAN
(PermenPAN-RB No.54 Tahun 2018) Kategori APBN
(PermenPAN-RB No.53 Tahun 2018)
Keterampilan Keahlian
Rumpun
Akuntan dan Anggaran Akuntan dan Anggaran

Minimal Diploma III Pendidikan Minimal Strata 1 / Diploma IV

Jenjang BUP Jenjang BUP

Terampil II.c – II.d 58 Ahli Pertama III.a – III.b 58


Jenjang
Mahir III.a – III.b 58 Ahli Muda III.c – III.d 58

Penyelia III.c – III.d 58 Ahli Madya IV.a – IV.c 60

 Perikatan dan Penyelesaian Tagihan  PPK


 Pelaksanaan Perintah Pembayaran  PPSPM  Perikatan dan Penyelesaian Tagihan  PPK
 Kebendaharaan  Bendahara  Pelaksanaan Perintah Pembayaran  PPSPM
 Penyiapan Analisis Laporan Keuangan Instansi Unsur
 Analisis Laporan Keuangan Instansi  Analis
 Penyusun Laporan Keuangan
Laporan Keuangan
 Pengelolaan Administrasi Belanja Pegawai
 PPABP

6
KARAKTERISTIK
JF BIDANG PAKET TUGAS
PERBENDAHARAAN
Adanya Pemaketan butir
minimal 3 (tiga) formasi
kegiatan bagi Jafung yang meliputi PPK, PPSPM dan
melaksanakan tugas sebagai Bendahara Pengeluaran.
PPK, PPSPM dan Bendahara, Untuk menjamin
sehingga angka kredit dalam terlaksananya saling uji
setahun ditetapkan dalam antara ketiganya dan
besaran tertentu sesuai jenjang terselenggaranya fungsi
jabatan. pengelolaan keuangan APBN.

Implementasi jafung tidak merubah


tugas dan kewenangan PPK,
PPSPM, dan Bendahara harus
memenuhi ketentuan :
KEDUDUKAN &  Memiliki SK dari PA/KPA/Kepala
TANGGUNG JAWAB FORMASI JF
Satker;
 Memiliki Sertifikat Kompetensi dari
Instansi Pembina;
 Tetap melaporkan pelaksanaan
tugasnya kepada KPA

7
Mekanisme Pengangkatan
Penyetaraan
1 2 3 4
Pengangkatan Perpindahan Penyesuaian/
Promosi
Pertama Jabatan Inpassing

1. Min D3 untuk Kategori 1. Min D3 untuk Kategori 1. Lulus Uji Kompetensi


1. Memenuhi kebutuhan dari
keterampilan & Min S1/DIV keterampilan & Min Teknis, Kompetensi
CPNS untuk Kategori keahlian
S1/DIV untuk Kategori Manajerial, dan
2. Min D3 untuk Kategori 2. Lulus Uji Kompetensi keahlian Kompetensi Sosial
keterampilan & Min S1/DIV
3. Nilai Prestasi Kerja Min Baik Kultural
untuk Kategori keahlian dalam 2 tahun terakhir Khusus Kategori Keterampilan,
minimal SLTA 2. Nilai Prestasi Kerja Min
3. Lulus Uji Kompetensi 4. Memiliki pengalaman tugas 2. Nilai Prestasi Kerja Min Baik dalam 2 tahun
4. Nilai Prestasi Kerja Min sesuai bidang tugas jafung Baik dalam 2 tahun
paling singkat 2 tahun terakhir
Baik dalam 1 tahun terakhir
5. Merupakan perpindahan jabatan 3. Memiliki pengalaman
5. Paling lama 1 Thn PNS &
dari Jabatan Fungsional / tugas sesuai bidang tugas
Lulus Uji Kompetensi, Struktural Lainnya
diangkat dalam Jafung jafung paling singkat 2
6. Usia untuk semua jenjang tahun
6. Paling lama 3 tahun kategori keterampilan dan JF Akan ada pengaturan
setelah Jafung, lulus Diklat Ahli Pertama dan Ahli Muda 4. Batas akhir pengangkatan lebih lanjut oleh
Fungsional maksimal 53 tahun dan JF Ahli s.d. 6 April 2021 Menteri PAN-RB
Madya maksimal 55 tahun.

8
2 Penyusunan Angka
Kredit
TARGET ANGKA KREDIT MINIMAL PER
TAHUN
Terampil Mahir Penyelia

II/c II/d III/a III/b III/c III/d


60 80 100 150 200 300
20 50 100

Minimal 5 AK Minimal 12.5 AK Minimal 25 AK


Pranata Keuangan APBN
per tahun per tahun per tahun

Ahli Pertama Ahli Muda Ahli Madya

III/a III/b III/c III/d IV/a IV/b IV/c

100 150 200 300 400 550 700


50 100 150 150
Minimal 12.5
Minimal 25 AK Minimal 37.5
AK Analis Pengelolaan Keuangan APBN
per tahun AK
per tahun
per tahun

10
UNSUR TUGAS YANG DIBERIKAN ANGKA KREDIT
Minim. 80%
tidak termasuk
Pendidikan Utama
Pengajar/pelatih pada diklat fungsional/teknis
di bidang Pengelolaan Keuangan APBN
Pendidikan
1 1
Peran serta dalam
Analisis Pengelolaan Keuangan APBN seminar/lokakarya/konferensi di bidang
bagi JF APK APBN/ Pengelolaan 2 Pengelolaan Keuangan APBN
Keuangan APBN bagi JF PK APBN

UTAMA Keanggotaan dalam organisasi profesi


2 3

PENUNJANG 4 Keanggotaan dalam Tim Penilai


Pengembangan Profesi

3
5 Perolehan penghargaan/tanda jasa

6
Perolehan ijazah/gelar Pendidikan lainnya
Max 20%

11
Unsur Utama
SUB UNSUR PENDIDIKAN
Pendidikan Jenjang JF Angka Kredit Dokumen persyaratan:
Pranata Keuangan
D3 60 Fotokopi ijazah yang telah dilegalisir oleh pejabat pengelola
APBN
kepegawaian pada unit kerja masing-masing.
Analis Pengelolaan
S1 100
Keuangan APBN
Analis Pengelolaan
S2 150
Keuangan APBN
Analis Pengelolaan
S3 200
Keuangan APBN

 Angka Kredit sebagaimana diatur, diberikan untuk ijazah/gelar pertama pada saat menjadi Analis Pengelolaan Keuangan APBN atau
Pranata Keuangan APBN.
 Dalam hal Analis Pengelolaan Keuangan APBN atau Pranata Keuangan APBN sudah diangkat dan mendapatkan ijazah/gelar yang
lebih tinggi pada bidang ekonomi, bidang akuntansi, bidang manajemen, bidang hukum, bidang administrasi, dan bidang
keuangan, maka Angka Kredit diberikan sebesar selisih antara perolehan Angka Kredit pada ijazah/gelar yang sudah diperoleh
sebelumnya dikurangi dengan perolehan Angka Kredit pada ijazah/gelar yang baru.

13
TUGAS ANALIS PENGELOLAAN KEUANGAN APBN DAN PRANATA
KEUANGAN APBN YANG DIBERIKAN ANGKA KREDIT

Analis Pengelolaan Keuangan APBN Pranata Keuangan APBN yang Ketentuan Pemberian AK :
yang melaksanakan tugas : melaksanakan tugas :

Pejabat Pembuat Komitmen Pejabat Pembuat Komitmen Satu jenjang di atas 80%
Pejabat Penandatangan SPM Pejabat Penandatangan SPM Sesuai jenjang JF 100%
Bendahara
Satu jenjang di bawah 100%
Mendapatkan AK Paket, sekurang-kurangnya :
Diberikan AK yang sama kepada 3
Ahli Pertama : 12.5 AK Terampil : 5 AK orang pada jenjang yg sama apabila
Ahli Muda : 25 AK Mahir : 12.5 AK melaksanakan tugas yang sama secara
Ahli Madya : 37.5 AK Penyelia : 25 AK berkelompok.

Catatan :
Diberikan AK secara proporsional sesuai bulan dan tanggal penunjukan
pejabat perbendaharaan

14
SUB UNSUR PELAKSANAN TUGAS
PPK PPSPM Bendahara BPP Bendahara Penyusun PPABP
Pengeluaran Penerimaan LK/Petugas
SAI
Analis a. Perikatan a. Pelaksanaan - Analisis
Pengelolaan dan Perintah Laporan
Keuangan Penyelesaia Pembayaran. Keuangan
APBN n Tagihan. b. Analisis Instansi
b. Analisis Laporan
Laporan Keuangan
Keuangan Instansi.
Instansi.

Pranata a. Perikatan a. Pelaksanaan a. Kebendahara a. Kebendahara a. Kebendahara a. Penyiapan a. Pengelola


Keuangan dan Perintah an an an Analisis Administra
APBN Penyelesaia Pembayaran. Pengeluaran. Pengeluaran Penerimaan. Laporan si Belanja
n Tagihan. b. Penyiapan b. Penyiapan Pembantu. b. Penyiapan Keuangan Pegawai.
b. Penyiapan Analisis Analisis b. Penyiapan Analisis Instansi; b. Penyiapan
Analisis Laporan Laporan Analisis Laporan b. Pengelola Analisis
Laporan Keuangan Keuangan Laporan Keuangan Administrasi Laporan
Keuangan Instansi. Instansi. Keuangan Instansi. Belanja Keuangan
Instansi. c. Pengelolaan c. Pengelolaan Instansi. c. Pengelolaan Pegawai. Instansi.
c. Pengelolaan Administrasi Administrasi c. Pengelolaan Administrasi
Administrasi Belanja Belanja Administrasi Belanja
Belanja Pegawai. Pegawai. Belanja Pegawai.
Pegawai. Pegawai.

15
PEMAKETAN TUGAS & ANGKA KREDIT Angka Kredit
Minimal
PEMAKETAN TUGAS – SEMUA JENJANG
JF PK APBN JF APK APBN
PP Nomor 45 Tahun 2013  Melaksanakan tugas sebagai PPK
tentang  Melaksanakan tugas sebagai PPSPM Terampil 5 Ahli Pertama 12,5
Tata Cara Pelaksanaan Mahir 12,5 Ahli Muda 25
Pembayaran APBN  Melaksanakan tugas sebagai Bendahara Pengeluaran
Penyelia 25 Ahli Madya 37,5
 Melaksanakan tugas sebagai Bendahara Penerimaan
 Melaksanakan tugas sebagai BPP

NON PEMAKETAN – PPK NON PEMAKETAN – PPSPM NON PEMAKETAN – BPen


1. Analisis Rencana Pelaksanaan Kegiatan dan Rencana 1. Analisis penolakan SPP; 1. Analisis penentuan target
Penarikan Dana; 2. Analisis kesalahan SPM; penerimaan;
2. Analisis Kebutuhan Penyedia Barang/Jasa; 3. Analisis retur SP2D; 2. Analisis realisasi
4. Analisis revolving uang persediaan.
3. Analisis klasifikasi kegiatan swakelola dan/atau non penerimaan;
swakelola; 3. Analisis kepatuhan
NON PEMAKETAN – BP
4. Analisis langkah-langkah rencana/update pengendalian penerimaan dan
perikatan; 1. Analisis realisasi belanja; penyetoran penerimaan;
2. Analisis capaian output; 4. Analisis ekstensifikasi/
5. Analisis efisiensi pembayaran/belanja;
3. Analisis pengembalian belanja.
6. Analisis efektifitas pembayaran/belanja; intensifikasi penerimaan;
NON PEMAKETAN – BPP 5. Analisis pengembalian
7. Analisis transparasi pembayaran/ belanja;
penerimaan.
8. Analisis keterbukaan pembayaran/ belanja; 1. Analisis Revolving Uang Persediaan;
2. Analisis Realisasi Belanja;
9. Analisis bersaing/kompetitif pembayaran/belanja. 3. Analisis Capaian Output;
4. Analisis Pengembalian Belanja.

16
Tugas Non Paket
PENYIAPAN LAP. KEUANGAN
NON PEMAKETAN – PPK ANALIS LAP. KEUANGAN
NON PEMAKETAN – PPK PPABP
1. Penyiapan data transaksi 1. Pengolahan data transaksi 1. Penyiapan dokumen
keuangan; keuangan; kepegawaian/dokumen sumber;
2. Penyiapan bahan rekonsiliasi 2. Pelaksanaan rekonsiliasi laporan 2. Perekaman dokumen
laporan keuangan; keuangan; kepegawaian/dokumen sumber;
3. Penyiapan bahan analisis
pendukung laporan keuangan; 3. Pengolahan data pendukung 3. Pencetakan laporan transaksi
4. Penyiapan bahan laporan laporan keuangan; perubahan data kepegawaian;
keuangan; 4. Penyusunan laporan keuangan;
4. Monitoring dan evaluasi data
5. Penyiapan bahan monitoring dan 5. Pelaksanaan monitoring dan kepegawaian;
evaluasi penyusunan laporan evaluasi penyusunan laporan
keuangan; keuangan; 5. Pengelolaan data Arsip Data
6. Penyiapan tindak lanjut temuan Komputer (ADK).
6. Penyusunan analisis
atas laporan keuangan; permasalahan temuan hasil
7. Penyiapan bahan penatausahaan pemeriksaan laporan keuangan;
dokumen transaksi keuangan;
7. Pelaksanaan penatausahaan
8. Pengadministrasian pengelolaan
dokumen transaksi keuangan.
keuangan.

17
SUB UNSUR PENGEMBANGAN PROFESI

MENYUSUN KARYA TULIS


1. Menyusun Karya Tulis
(dipublikasikan/tidak dipublikasikan)
2. Menyusun Tinjauan/Ulasan Ilmiah
(dipublikasikan/tidak dipublikasikan)
3. Tulisan Ilmiah Populer
4. Prasaran PENYUSUNAN JUKLAK/JUKNIS
.
1. Juklak pada bidang Pengelolaan
Keuangan APBN
2. Juknis pada bidang Pengelolaan
Keuangan APBN
PENERJEMAHAN/PENYADURAN .
1. Artikel dalam majalah
(lingkup nasional/kementerian)
2. Buku (lingkup nasional/kementerian).

18
Unsur Penunjang
SUB UNSUR PENGAJAR/PELATIH DALAM PELATIHAN
FUNGSIONAL/TEKNIS KEUANGAN

RUANG LINGKUP BUKTI FISIK


• Bidang Pengelolaan Keuangan 1. Surat Undangan/Surat Keterangan
APBN dari penyelenggara diklat.
• Diselenggarakan oleh instansi 2. Surat Tugas.
yang berwenang
menyelenggarakan diklat pada
masing-masing K/L

KETENTUAN PENILAIAN

PELAKSANA TUGAS 1. Apabila dalam satu waktu kegiatan


mengajar/melatih < 2 (dua) jam, maka
Seluruh jenjang
waktu bisa diakumulasikan dari
beberapa kegiatan mengajar/melatih
dalam satu periode penilaian AK.
ANGKA KREDIT 2. Bila metode team teaching, maka AK
diberikan kepada masing-masing
0,4 setiap 2 jam
pengajar/pelatih sebesar 0,4 Angka
Kredit untuk setiap 2 (dua) jam.

20
SUB UNSUR PERAN SERTA DALAM LOKAKARYA/SEMINAR DI
BIDANG PENGELOLAAN KEUANGAN APBN

RUANG LINGKUP
• Terkait Pengelolaan LOKAKARYA/SEMINAR DELEGASI ILMIAH
Keuangan APBN

PELAKSANA TUGAS Seluruh jenjang Seluruh jenjang

ANGKA KREDIT • Narasumber = 3 • Ketua = 1,5


• Pembahas/Moderator = 2 • Anggota = 1
• Peserta = 1

BUKTI FISIK 1. Surat Tugas. 1. Surat Tugas.


2. Sertifikat. 2. Laporan Pelaksanaan
3. Dokumentasi. kegiatan delegasi ilmiah

21
SUB UNSUR PERAN SERTA ORGANISASI PROFESI

RUANG LINGKUP
• Organisasi Profesi di Bidang Pengelolaan Keuangan APBN

PELAKSANA TUGAS Seluruh jenjang

ANGKA KREDIT • Pengurus Aktif = 1


• Anggota Aktif = 0,75

BUKTI FISIK SK sebagai pengurus/anggota


organisasi profesi di Bidang
Pengelolaan Keuangan APBN.

22
SUB UNSUR KEANGGOTAAN DALAM TIM PENILAI

RUANG LINGKUP

• Satu kali dalam masa jabatan tim penilai


• Diberikan apabila sudah menjalankan tugas sebagai tim penilai
pada satu kali masa penilaian pertama.

PELAKSANA TUGAS APK APBN dan PK APBN

ANGKA KREDIT AK = 0,5 dalam 1 kali masa jabatan tim


penilai

BUKTI FISIK • SK sebagai Anggota Tim Penilai.


• Daftar Hadir Rapat Pleno

23
SUB UNSUR PEROLEHAN PENGHARGAAN/TANDA JASA

RUANG LINGKUP

• Penghargaan Satyalencana Karyasatya 10 tahun/20 tahun/30 tahun.


• Diberikan atas penghargaan sesuai yang diterima pada saat periode
penilaian AK.

PELAKSANA TUGAS Seluruh Jenjang


A

ANGKA KREDIT • Satyalencana Karyasatya 10 tahun = 1


B C
• Satyalencana Karyasatya 20 tahun = 2
• Satyalencana Karyasatya 30 tahun = 3
D E
BUKTI FISIK • FC Piagam Penghargaan

24
SUB UNSUR PEROLEHAN GELAR KESARJANAAN LAINNYA

RUANG LINGKUP

• Perolehan gelar pada jenjang pendidikan yang sama.


• Perolehan gelar pada jenis pendidikan lainnya (selain Ekonomi,
Akuntansi, Keuangan, Administrasi, Manajemen, Hukum).

• Ijazah D3 = PK APBN Terampil/Mahir/Penyelia


PELAKSANA TUGAS • Ijazah S1/D4 = APK APBN Ahli Pertama/Ahli Muda/Ahli Madya
• Ijazah S2 = APK APBN Ahli Pertama/Ahli Muda/Ahli Madya
• Ijazah S3 = APK APBN Ahli Pertama/Ahli Muda/Ahli Madya

ANGKA KREDIT • Ijazah D3 = 4


• Ijazah S1/D4 = 5
• Ijazah S2 = 10
• Ijazah S3 = 15

BUKTI FISIK • FC surat izin mengikuti pendidikan; • FC ijazah dan transkrip nilai
• keseluruhan;
FC surat laporan perkembangan
mengikuti pendidikan; • FC keterangan kronologi
• perkuliahan.
FC laporan telah selesai mengikuti
pendidikan;
• FC transkrip nilai per periode belajar;

25
TATA CARA PENGUSULAN, PENILAIAN DAN PENETAPAN
ANGKA KREDIT

ATASAN PEJABAT PEJABAT YANG


JAFUNG LANGSUNG PENGUSUL AK TIM PENILAI
MENETAPKAN AK
USULAN SIDANG
MASA PENGUMPULAN AK

USULAN USULAN PENETAPAN


AK AK AK PLENO AK

Januari-Juni : Periode I 7 Juli 10 Juli 20 Juli 25 Juli

Juli – Desember : Periode II 7 Januari 10 Januari 20 Januari 25 Januari

PENYUSUNAN MAKS. MAKS. SIDANG MAKS.


USULAN PENGUSULAN PLENO SELESAI PENETAPAN

Catatan :
Dalam hal tanggal yang ditentukan pada ayat (1) sampai dengan ayat (5) adalah hari libur kerja dan/atau hari libur nasional, maka batas akhir
masing-masing kegiatan adalah hari kerja setelahnya.
 
26
PEJABAT
FUNGSIONAL
PEJABAT YANG
MENGUSULKAN AK ALUR PENILAIAN
tidak
sesuai
cek kelengkapan
ANGKA KREDIT
sesuai

BAPAK
DUPAK
Berdasarkan hasil
sidang pleno Pejabat yang
KETUA TIM Berwenang Menetapkan
PENILAI AK
• Pertinggal
• Sekretaris Tim Penilai

Sidang Pleno Pejabat yang
membidangi
kepegawaian pada JF
SEKRETARIS
TIM PENILAI
Beda : dilakukan
penilaian lanjutan
pada sidang pleno
Tidak Beda
Tidak Beda :
ANGGOTA HASIL disahkan melalui
TIM PENILAI PENILAIAN sidang pleno
Beda

27
PEJABAT YANG BERWENANG MENETAPKAN DAN
MENGUSULKAN ANGKA KREDIT
Pjb yang Berwenang
Jenjang Instansi Pjb yang Mengusulkan AK
Menetapkan AK
Analis Pengelolaan Keuangan Instansi Pusat Pejabat Pimpinan Tinggi Pratama yang Direktur Jenderal
APBN Ahli Madya Instansi Vertikal membidangi kepegawaian pada unit Perbendaharaan
kerja Jabatan Pimpinan Tinggi Madya
yang membidangi kesekretariatan
- Karo SDM/Karo Kepegawaian
- Jaksa Agung Muda Bidang
Pembinaan
- Analis Pengelolaan Keuangan Instansi Pusat Pejabat administrator yang membidangi
APBN Ahli Pertama s.d. Ahli kepegawaian pada unit kerja Jabatan
Muda Pimpinan Tinggi Pratama yang
- Pranata Keuangan APBN membidangi kepegawaian.
Terampil s.d. Penyelia - Kabag SDM
Direktur Sistem
- Analis Pengelolaan Keuangan Instansi Vertikal Kepala Satuan Kerja pada unit kerja Perbendaharaan
APBN Ahli Pertama s.d. Ahli Analis Pengelolaan Keuangan APBN
Muda dan/atau Pranata Keuangan APBN
- Pranata Keuangan APBN
Terampil s.d. Penyelia

28
PIHAK YANG TERLIBAT DALAM PAK

Jafung Eksisting Ke Depan*


Pejabat Pengusul AK
1. Ahli Madya 1. Kabiro SDM K/L Minimal Pejabat Administrator
2. Terampil s.d. Muda di pusat 2. Kabag SDM K/L
3. Terampil s.d. Muda di vertikal 3. Kepala Satker
Tim Penilai
1. Ahli Madya 1. Tim Penilai Pusat Tim Penilai yang dibentuk
2. Terampil s.d. Muda di pusat 2. Tim Penilai Unit Kerja dan ditetapkan oleh Pejabat
3. Terampil s.d. Muda di vertikal 3. Tim Penilai Instansi Pimpinan Tinggi Madya yang
membidangi SDM atau
Pembentukan tim penilai
ditetapkan oleh Pejabat PAK Keuangan pada K/L masing-
masing

Pejabat PAK
1. Ahli Madya 1. Dirjen Perbendaharaan Pejabat Pimpinan Tinggi
2. Terampil s.d. Muda di pusat 2. Direktur Sistem Pratama yang membidangi
3. Terampil s.d. Muda di vertikal Perbendaharaan SDM atau Keuangan pada
3. Direktur Sistem K/L masing-masing
Perbendaharaan

29
DUPAK
ANGKA KREDIT MENURUT
UNSUR, SUB UNSUR DAN BUTIR INSTANSI PENGUSUL TIM PENILAI
No
KEGIATAN BARU JUMLAH BARU JUMLAH
LAMA LAMA
Unsur Utama
1 Pendidikan
2 Pengelolaan Keuangan APBN
A. Pelaksanaan tugas sebagai Bendahara 12,5 12,5 12,5 12,5
Pengeluaran
B. Menyusun Kertas Kerja Analisis Realisasi Belanja 0,09 0,09 0,09 0,09
(0,01/kegiatan)
3 Pengembangan Profesi
Jumlah Unsur Utama 112 12,59 124,59 112 12,59 124,59
Unsur Penunjang
1 Pengajar/pelatih pada … (0,4/2 jam) 1,6 1,6 1,6 1,6
2 Mengikuti seminar/workshop (1/kegiatan) 1 1 1 1
Jumlah Unsur Penunjang 2,6 2,6 2,6 2,6
Jumlah Unsur Utama dan Penunjang 112 15,19 127,19 112 15,19 127,19

Unsur Utama minimal 80%  Riil 82,88%


Unsur Penunjang maksimal 20%  Riil 17,12%

30
PENETAPAN ANGKA KREDIT
II PENETAPAN ANGKA KREDIT LAMA BARU JUMLAH

A Pendidikan Sekolah
B Angka Kredit Penjenjangan
1 Unsur Utama
a. Pendidikan dan pelatihan (diklat) fungsional/ teknis di bidang pengelolaan
keuangan APBN serta memperoleh Surat Tanda Tamat Pendidikan dan Pelatihan
(STTPP) atau sertifikat
b. Pengelolaan Keuangan APBN 12,59 12,59
c. Pengembangan Profesi
Jumlah Unsur Utama 112 12,59 124,59
2 Unsur Penunjang
Pengajar/pelatih di bidang pengelolaan keuangan APBN 1,6 1,6
Peran serta dalam seminar/lokakarya/sosialisasi di bidang pengelolaan keuangan 1 1
APBN
Jumlah Unsur Penunjang 2,6 2,6
Jumlah Pendidikan Sekolah dan Angka Kredit Penjenjangan 112 15,19 127,19

31
SASARAN KINERJA PEGAWAI
Sasaran Kinerja Memperhatikan:
Unit 1. Rencana kerja tahunan
2. Perjanjian kinerja
3. Organisasi dan tata kerja Target AK Per Tahun:
4. Uraian jabatan 1. Terampil 5 AK
SKP Atasan 2. Mahir 12,5 AK
5. Butir kegiatan jafung
Langsung 3. Penyelia 25 AK
Kinerja Utama
Target capaian angka kredit
Kinerja Tambahan
SKP Jafung Tugas tambahan dari pimpinan unit kerja

TARGET
Kegiatan Tugas Jabatan
No AK Kuantitas Kualitas Waktu Biaya
(Contoh: Mahir)

Unsur Utama
1 Pelaksanaan tugas sebagai Bendahara 12,5 1 100 12 bulan -
Pengeluaran
2 Menyusun Kertas Kerja Analisis Realisasi 0,12 12 100 12 bulan -
Belanja (0,01/kegiatan)
Unsur Penunjang
1 Pengajar/pelatih pada … (0,4/2 jam) 2 10 jam 100 12 bulan -
2 Mengikuti seminar/workshop (1/kegiatan) 2 2 100 12 bulan -

32
CONTOH CAPAIAN SKP

TARGET REALISASI
Kegiatan Tugas Jabatan
No Kuantita
(Contoh: Mahir) AK Kuantitas Kualitas Waktu Biaya AK Kualitas Waktu Biaya
s
Unsur Utama
1 Pelaksanaan tugas sebagai 12,5 1 100 12 bulan - 12,5 1 100 12 bulan -
Bendahara Pengeluaran
2 Menyusun Kertas Kerja 0,12 12 100 12 bulan - 0,09 9 75 12 bulan -
Analisis Realisasi Belanja
(0,01/kegiatan)
Unsur Penunjang
1 Pengajar/pelatih pada … 2 10 jam 100 12 bulan - 1,6 8 jam 80 12 bulan -
(0,4/2 jam)
2 Mengikuti seminar/workshop 2 2 100 12 bulan - 1 1 50 12 bulan -
(1/kegiatan)

33
DUPAK – DAFTAR USULAN PENILAIAN DAN PENETAPAN ANGKA KREDIT

DASAR HUKUM
PERATURAN MENTERI PAN-RB NOMOR 53 TAHUN 2018
PERATURAN MENTERI PAN-RB NOMOR 54 TAHUN 2018
• Untuk kelancaran penilaian dan penetapan Angka Kredit, setiap Analis Pengelolaan Keuangan APBN/Pranata Keuangan APBN wajib
mencatat, menginventarisasi seluruh kegiatan yang dilakukan dan mengusulkan Daftar Usulan Penilaian dan Penetapan Angka Kredit
(DUPAK).
• DUPAK memuat kegiatan sesuai dengan SKP yang ditetapkan setiap tahunnya, dengan dilampiri bukti fisik.

PERATURAN MENTERI KEUANGAN NOMOR 150 TAHUN 2019


PERATURAN MENTERI KEUANGAN NOMOR 151 TAHUN 2019
• Daftar Usulan Penilaian dan Penetapan Angka Kredit yang selanjutnya disingkat DUPAK adalah daftar yang berisi jumlah Angka Kredit
setiap kegiatan yang telah dilaksanakan dan disusun oleh Pranata Keuangan APBN yang bersangkutan untuk diusulkan kepada Pejabat
yang Berwenang Menetapkan Angka Kredit melalui Pejabat yang Mengusulkan Angka Kredit dengan format sesuai ketentuan peraturan
perundangan.

34
DUPAK – DAFTAR USULAN PENILAIAN DAN PENETAPAN ANGKA KREDIT

KETENTUAN TERKAIT DUPAK

1 2 3

DUPAK memuat Pejabat Fungsional Penilaian dan


kegiatan yang harus mencatat dan penetapan Angka
tertuang pada SKP menginventarisasi Kredit dilakukan
yang telah ditetapkan seluruh kegiatan sebagai bahan
pada setiap yang dituangkan pertimbangan dalam
tahunnya. dalam DUPAK penilaian kinerja
dengan diketahui Pejabat Fungsional.
atasan langsung.

35
BAGIAN DALAM DUPAK

A. DATA PEJABAT FUNGSIONAL

36
BAGIAN DALAM DUPAK

B. UNSUR YANG DINILAI


PENGUSULAN AK SESUAI TUGAS PADA JENJANG/JABATAN

PENGUSULAN AK PADA UNSUR UTAMA

PENGUSULAN AK PADA UNSUR PENUNJANG

PENGUSULAN AK SATU JENJANG DIATAS DAN DIBAWAH

37
BAGIAN DALAM DUPAK
C. DAFTAR LAMPIRAN PENDUKUNG
DIISI DAN DITANDATANGAN OLEH
PEJABAT FUNGSIONAL YANG
MENGUSULKAN

Lampiran Pendukung DUPAK :


1. Surat Pernyataan Melakukan Kegiatan pada subunsur tertentu pada Unsur Analisis Pengelolaan Keuangan APBN/Unsur
Pengelolaan Keuangan APBN
2. Surat Pernyataan Melakukan Kegiatan Pengembangan Profesi
3. Surat Pernyataan Melakukan Kegiatan Penunjang

D. CATATAN PEJABAT YANG MENGUSULKAN AK


DIISI DAN DITANDATANGAN OLEH
PEJABAT YANG MENGUSULKAN AK

DIISI CATATAN PEJABAT PENGUSUL AK

38
BAGIAN DALAM DUPAK
E. CATATAN ANGGOTA TIM PENILAI DAN KETUA TIM PENILAI
DIISI DAN DITANDATANGAN OLEH
PENILAI I DAN PENILAI II

DIISI CATATAN TIM PENILAI

DIISI DAN DITANDATANGAN OLEH


KETUA TIM PENILAI

DIISI CATATAN KETUA TIM PENILAI

39
PENGGUNAAN APLIKASI DALAM PENGEMBANGAN PROFESI

simaspaten.kemenkeu.go.id simserba.kemenkeu.go.id

e-jafung.kemenkeu.go.id

SIMASPATEN SIMSERBA
Uji Kompetensi bagi PPK dan PPSPM Uji Kompetensi bagi Bendahara
• Modul Konversi E-JAFUNG • Modul Konversi
• Modul Uji Kompetensi • Modul CBT/IBT
Administrasi Implementasi • Modul Masa Aktif Sertifkat BNT
Jabatan Fungsional Perbendaharaan
• Modul Inpassing
• Modul Penilaian AK
• Modul Formasi

40
Terima
Kasih

41

Anda mungkin juga menyukai