Anda di halaman 1dari 16

Pemandu Wisata Tracking

KPA TAPAK KAKI


By : Pendiri Komunitas Pecinta Alam Tapak Kaki
(Krisman Harefa, Amaf, SKM)
Pemandu Wisata Tracking

Persiapan Tour dengan Baik

Pastikan tamu sudah mendapatkan


Makan/Atau tanyakan apakah sudah makan dan minum
serta tanyakan bagaimana kondisi kesehatannya

Hitung Jumlah Tamu sebelum berangkat


atau meninggalkan lokasi wisata

Pahami Kebutuhan dan keinginan tamu

Ambil Foto Documentasi Tour


Tepat Waktu
Hal yang tdk boleh dilakukan oleh Pemandu
Wisata :
Suka berdebat dengan Tamu
Mengkonsumsi Minuman Beralkohol Selama Perjalanan

Mengajak teman (Nyisip) dalam tour


tanpa ada konfirmasi sebelumnya
Membeda-bedakan tamu berdasarkan
RAS, SUKU, AGAMA dan Penampilan

Sibuk berkomunikasi dengan yang lain saat Tour


Pemandu Wisata Yang Profesional

• Sambut tamu dengan hangat


• Memberikan kesan Pertama
• Berkenalan dengan percaya diri
• Berkomunikasi dengan hal-hal yang umum
• Gunakan Bahasa yang mudah di pahami
• Menjaga wisatawan selalu Bersama sama
• Closing Tour dengan ucapkan terimakasih dan selamat jalan kepada
wisatawan.
Wisata Tracking

• Hiking atau tracking adalah salah satu kegiatan outdoor dimana


pelancong melakukan aktivitas berjalan kaki sebagai kegiatan rekreatif
dan olahraga, bisa dapat dikatakan sebagai suatau perjalanan panjang
yang dilakukan dengan berjalan kaki di suatu tempat yang tidak tersedia
sarana transportasi pada jalur yang dilalui dan berada di lingkungan yang
menantang seperti berbukit atau pegunungan. Jalur tracking untuk wisata
biasanya merupakan lokasi yang memiliki panorama indah dengan jalur
yang sudah di buat secara alami atau yang biasa digunakan sebagai rute
pejalan masyarakat setempat untuk beraktivitas.
• Wisata tracking merupakan solusi tepat dalam memanfaatkan
potensi alam yang belum diketahui luas oleh banyak
wisatawan yang berkunjung ke Desa Munduk, dimana
kegiatan wisata tracking nantinya dapat menarik minat
wisatawan apabila kegiatan tersebut dipadukan dengan
konsep Tri Hita Karana yang terdiri dari hubungan manusia
dengan Tuhan, manusia dengan manusia, dan manusia
dengan alam. Dampak wisata tracking tersebut juga tentunya
memberikan pengaruh positif terhadap perekonomian
masyarakat dan lingkungan.
Tracking & Hiking

•Hutan
•Pantai
•Sungai
•Gunung
PERLENGKAPAN dan PERSIAPAN

• Perlengkapan Moral
• Kesiapan Fisik : Kesehatan, badan yang bugar
• Kesiapan Nyata : Keberanian diri, kesanggupan menerima
tantangan
• Ijin : Ijin orang tua, ijin organisasi, ijin instansi terkait
• 
PERALATAN
Perlengkapan Pribadi
• Kartu identitas • Jaket
• Pakaian lapangan dan pakaian • Daypack
• Peralatan makan
ganti
• Kaos tangan, balaklava, penutup kepala
• Veples/tempat • Obat-obatan pribadi
air/jerigen/gembes • Sepatu dan kaos kaki (usahakan sepatu tracking, yang
• Logistik/bahan makanan, melindungi mata kaki)
disesuaikan dengan lama • Senter dengan bolham dan batere cadangan
perjalanan • Kantong kerupuk
• Kantong plastiK
• Raincoat (jas hujan, ponco)
• Sleeping bag (kantung tidur)
• Carrier (tas ransel)
• Perlengkapan Tim
• Tenda
• Peralatan masak dan bahan bakar
• Alat untuk mengabadikan kegiatan (kamera, handycam, alat gambar)
• Kompas, teodolit, peta (perlengkapan navigasi)

PENGEPAKAN/PACKING
Packing merupakan pengaturan dan
melengkapi perlengkapan seseorang untuk
melakukan suatu perjalanan, baik jauh
sekalipun dekat. Carrier adalah salah satu
perlengkapan yang paling utama, karena
mudah dibawa dan praktis. Dalam menyusun
barang-barang perlu diperhatikan urutannya.
Beberapa catatan dibawah ini semoga dapat
menolong kita, seperti misalnya :
• Jangan Tergesa‑gesa
• Dalam mempersiapkan perlengkapan hendaknya jangan tergesa‑gesa, pikirkanlah baik ‑baik sebelumnya dan
selanjutnya periksalah kembali apakah sudah lengkap atau belum (check and recheck).
• Prioritaskan Keperluan Pribadi
• Perlengkapan pribadi seperti : ransel, sepatu, jaket, ponco, misting, velples dan lain sebagainya, hendaknya
diprioritaskan pengadaan dan penanganannya.
• Pinjam‑meminjam
• Budaya pinjam‑meminjam perlengkapan merupakan ciri dari suatu persaudaraan yang baik, tetapi ini membuat
kita tidak akan pernah siap setiap saat.
• Rawatlah Perlengkapan Saudara
• Dengan merawat perlengkapan kita dengan baik, maka cerita berikut semoga terjadi pada kita. Misalnya sebuah
golok yang pernah menyertai saudara pada suatu pendakian gunung sebisa mungkin masih bisa dibawa oleh anak
saudara untuk pendakian gunung yang sama.
PENYAKIT GUNUNG ( MOUNTAIN
SICKNESS )
• Digunung penyaakit yang menyerang biasanya pengaruh ketingggian, suhu yang dingin serta panas yang berlebihan.Keaegaran
jasmaninya yang bagus tidak mudah terpengaruh oleh penyakit ini. Adapun jenis penyakit tersebut adalah :
• HIPOTERMIA ( MENURUNNYA SUHU TUBUH )
Penyebab bukan udara dingin akan tetapi di sebabkan kehujanan. Gejala-gejala hipotermia :
• Menggigil hebat dan tidak terkontrol.
• Bicara menjadi lambat, samar-samar/tidak jelas,menggumam.
• Daya ingat kacau.
• Tangan memiliki kesulitan untuk memegang.
• Saat berjalan tersandung beberapa kali.
• Mengantuk ( tidur berarti menuju kematian ).
• Kelelahan yang nyata. Adanya ketidak mampuan untuk bangun setelah beristirahat.
Cara penanggulangannya adalah :
• Jangan biarkan tidur, karena akan menyebabkan kehilangan kesadaran.
• Ganti bajunya yang basah dan jauhkan dari angina.
• Kalau bias dekatkan ke api unggun/saling berdekapan agar suhu meningkat
• Setelah sadar berikan minuman yang hangat dan manis.
HIPOKSIA ( BERKURANGNYA OKSIGEN
DALAM TUBUH )
• Diakibatkan oleh pengaruh ketinggian, dimana semakin tinggi daerah
tersebut semakin rendah kadar oksigennya. Ciri-ciri : pusing, mual,
sesak nafas, sakit kepala, muka pucat, kuku dan bibir terlihat kebiruan.
Pada umumnya gejala ini hilang dengan sendirinya setelah beristirahat
selama 12 jam kalau tidak berasil turunkan sampai 500-600 meter dari
tempat semula.
HYPERTERMIA ( KEPANASAN )

• Rasa panas yang berlebihan dapat terjadi disebabkan keadaan alam


yang panas dan tubuh yang lemas.Keadaanini menyebabkan urat darah
mengembang disertai pusing, mual, haus, sakit kepala, kulit lembab
dan dingin serta urat nadi berdenyut keras.Cara penanggulanganya
adalah sipenderita beristirahat di tempat teduh dan diberi air dingin
yang sudah diberi garam.
TERIMAKASIH

YA’AHOWU
CUSTODIA ET CONSERVA

Anda mungkin juga menyukai