ALAT : BAHAN :
1. Buret 1. Sulfonamida
2. Erlenmeyer 2. Asam klorida
3. Pipet tetes 3. Larutan ferrocypen
4. Pipet volume 4. Natrium nitrit
PROSEDUR/CARA KERJA
Ditimbang akurat sekitar 0,5 g sulfonamida dan larutkan dalam 100 mL asam klorida 6 M.
Ditambahkan 1,0 mL larutan ferrocyphen 1,0% dan dititrasikan dengan natrium nitrit 0,1 M.
Dimasukkan titran di bawah permukaan larutan dengan buret yang ujungnya memanjang.
PROSEDUR/CARA KERJA
Disekitar titik akhir, tarik ujungnya dan selesaikan titrasi tetes demi tetes hingga titik akhir
berwarna ungu pucat atau mawar yang stabil selama minimal 3 menit.
REAKSI DIAZOTISASI :
Deteksi titik akhir visual tidak mungkin untuk empat senyawa terakhir pada Tabel I karena
titrasi memberikan produk berwarna (kuning atau kuning-oranye) yang mengaburkan titik akhir.
PEMBAHASAN