ANALISIS MANAJEMEN

PENGELOLAAN LINGKUNGAN
SUNGAI KONAWEHA AKIBAT
PENGARUH PERTAMBANGAN NIKEL

OLEH:
KELOMPOK 1
1. PENDAHULUAN

Berdasarkan kajian yang dilakukan oleh M. Ichsan Ali,

Muh. Rais Abidin dan Suarlin (2019) bahwa Sungai Konaweha
mengalami penurunan kualitas air yang dipengaruhi oleh
aktifitas pertambangan nikel di Kabupaten Konawe. Hal ini
ditunjukkan dengan hasil penelitian yang dilakukan untuk
melihat nilai Indeks Pencemaran (IP) yang terjadi. Dari data
lapangan, IP Sungai Konaweha masuk kategori status
tercemar sedang. Dengan status demikian, berpotensi
mencemari zona akuifer dan badan sungai yang
dimanfaatkan oleh masyarakat sekitar. Oleh karena itu, perlu
dilakukan analisis manajemen lingkungan guna mendukung
perlindungan lingkungan dan pencegahan pencemaran
lingkungan.
2. METODOLOGI PENELITIAN

a. Lokasi Penelitian b. Keadaan Geografis

Lokasi penelitian dilakukan di Sungai
Konaweha atau Sungai Sampara yang
terletak di Morosi, Kabupaten Konaweha,
Provinsi Sulawesi Tenggara.

Sumber: Jurnal Ali, M. I., Abidin, M. R., & Suarlin, S. 2019.

Analisis Indeks Pencemaran (IP) Sungai Konaweha Akibat
Pengaruh Aktifitas Tambang Nikel di Kabupaten Konawe,
Sulawesi Tenggara.
c. Tahap Pengumpulan Data
Data yang digunakan adalah data sekunder yang mana data-
data penelitian yang diperoleh dan dikumpulkan bersumber dari
BPS Sampara dan beberapa jurnal yang terkait. Data ini
diperlukan dalam melakukan analisis perencanaan manajemen
pengelolaan lingkungan.

d. Tahap Pengelolaan Data

Tahap dalam pengolahan data adalah sebagai berikut:
• Analisis Kondisi Lingkungan dengan menggunakan DPSIR
(Driver, Pressures, State, Impact and Responses)
• Tahapan ESA (Environmental System Analysis) sebagai
analisis lanjutan.
3. Bagan Analisa DPSIR

DRIVER

Berkembangnya
industri
pertambangan nikel

RESPONSES PRESSURE
• Perbaikan dan penegasan
kebijakan
• Melakukan kontrol kualitas • Peningkatan kebutuhan
sungai nikel diberbagai sektor
• Pengelolaan aktivitas industri • Aktivitas pertambangan
secara bijak oleh permrakarsa
nikel

IMPACT
STATES
• Air sungai tercemar sedang
• Air sungai sulit dimanfaatkan Pencemaran Air
untuk memenuhi kebutuhuhan
masyaakat sekitar
4. ESA

a. Identifikasi Masalah b. Analisis Masalah

Penurunan kualitas air di Sungai

Konaweha sangat dipengaruhi oleh
aktivitas pertambangan nikel oleh PT
Virtue Dragon Nikel Industri maka perlu
dilakukan menajemen pengelolaan
lingkungan. Oleh karena itu, pihak-
pihak yang terlibat dalam masalah ini
antara lain:
• Dinas Lingkungan Hidup
• Pemerintah Provinsi Sulawesi
Tenggara Sumber: Jurnal Ali, M. I., Abidin, M. R., & Suarlin, S. 2019. Analisis
Indeks Pencemaran (IP) Sungai Konaweha Akibat Pengaruh Aktifitas
• Masyarakat setempat Tambang Nikel di Kabupaten Konawe, Sulawesi Tenggara.
• Pemrakarsa PT Virtue Dragon
Nikel Industri
C. SOLUSI
• Memperbaiki kebijakan, rencana dan
mempertegas kebijakan dalam program
manajemen pengelolaan lingkungan
Sungai Konaweha.
• Memperbaiki dan mengembakan sistem
pengelolaan pertambangan nikel di
industri dengan memprioritaskan aspek
lingkungan sekitar.
• Melakukan kontrol dan evaluasi terhadap
setiap perbaikan yang dilakukan.
5. KESIMPULAN

Pada kasus ini, Sungai Konaweha merupakan salah

satu sungai terpanjang di Provinsi Sulawesi Tenggara yang
juga merupakan DAS yang banyak dimanfaatkan oleh
masyarakat sekitar. Keberadaan industri pertambangan
yang cukup dekat dengan sungai ini menjadi ancaman yang
berarti terhadap kualitas Sungai Konaweha sendiri. Oleh
karena itu, dibutuhkan upaya-upaya dalam pengelolaan
manajemen lingkungan Sungai Konaweha.
Dalam kajian ini dilakukan analisa DPSIR yang
dikembangkan melalui tahapan ESA. Analisa ini sangat
bermanfaat dalam menentukan strategi penyelesaian
masalah di lingkungan, guna pengambilan keputusan dan
pemberian solusi yang tepat sasaran.
TERIMA KASIH