Anda di halaman 1dari 29

PENDEKATAN BUDAYA

DALAM SAKIT, SEHAT


DAN PENYAKIT
HARVINA SAWITRI, SKM, MKM

ALLPPT.com _ Free PowerPoint Templates, Diagrams and Charts


Konsep Sehat dan Sakit
 Linda Ewles & Ina Simmet :
◦ Konsep sehat dilihat dari segi jasmani  fungsi
mekanistik tubuh

◦ Konsep sehat dr segi mental: yaitu kemampuan berfikir


dengan jernih & koheren.

◦ Konsep sehat dilihat dr segi emosional: yaitu


kemampuan untuk mengenal emosi seperti takut,
marah dll dan untuk mengekspresikan emosi secara
cepat.
 Konsep sehat dilihat dari segi sosial berarti
kemampuan untuk membuat dan
mempertahankan hubungan dgn org lain.

 Konsep sehat dari aspek spiritual:


berkenaan dgn kepercayaan & praktek
keagamaan, perbuatan baik, prinsip
tingkah laku dan cara mencapai kedamaian
Konsep Sehat WHO
 “A state of complete physical,
mental, and social well being, and
not merely the absence of desease
or infirmity”

 Sehat tidak hanya menyangkut


kondisi fisik, melainkan jg kondisi
mental dan sosial seseorang
Konsep Sakit
 Disease (penyakit) gangguan fungsi
 fisiologis dr suatu organisme sebagai
akibat terjadi infeksi atau tekanan dari
lingkungan. (konsep patologi)

 Illness (Sakit) : Penilaian individu terhadap


pengalaman menderita suatu penyakit.
(konsep kebudayaan)
ASPEK BUDAYA
YANG MEMPENGARUHI PERILAKU
KESEHATAN DAN STATUS KESEHATAN

• TRADISI
• SIKAP FATALISM
• NILAI
• ETHNOCENTRISM
• UNSUR BUDAYA
TRADISI
Adalah suatu wujud budaya yang abstrak
dinyatakan dalam bentuk kebiasaan, tata
kelakuan dan istiadat, bersifat tertulis
maupun tidak tertulis. Merupakan
peraturan yang mempunyai sanksi yang
tegas.
SIKAP FATALISM
Adalah suatu hal berkaitan dengan
agama yang diyakini oleh
masyarakatnya, tanpa harus ada
pembuktian kebenarannya.
NILAI
Adalah konsep mengenai apa yg hidup
dalam alam pikiran sebagian besar dari
warga suatu masy., mengenai apa yg
mereka anggap bernilai, berharga, dan
penting dalam hidup

Contoh : Tokoh masyarakat adalah


panutan
ETHNOCENTRISM
• Adalah sikap yang memandang kebudayaan sendiri
yang paling baik dibandingkan kebudayaan lain.
CARE SEEKING
BEHAVIOR
Definisi
• Perilaku pencarian dan penggunaan sistem atau
fasilitas pelayanan kesehatan, atau sering
disebut perilaku pencarian pengobatan (health
seeking behavior) adalah menyangkut upaya
atau tindakan seseorang pada saat menderita
penyakit dan atau kecelakaan.
TIDAK BERTINDAK (NO ACTION)
• Alasannya antara lain bahwa kondisi yang demikian tidak
mengganggu kegiatan atau kerja mereka sehari-hari.
Anggapan bahwa tanpa bertindak  gejala yang dideritanya
akan lenyap dengan sendirinya, fasilitas kesehatan yang
diperlukan sangat jauh letaknya, para petugas kesehatan
tidak simpatik, judes, tidak responsive, dan sebagainya,
akhirnya alasan takut dokter, takut pergi ke rumah sakit,
takut biaya, dan sebagainya.
Tindakan mengobati sendiri
(self treatment)

Alasan orang atau masyarakat percaya kepada diri sendiri,


dan  karena pengalaman yang lalu usaha-usaha pengobatan
sendiri sudah dapat mendatangkan kesembuhan. Hal ini
mengakibatkan pencarian pengobatan keluar tidak
diperlukan.
Mencari pengobatan ke fasilitas-fasilitas
pengobatan tradisional (traditional remedy).

 Masyarakat pedesaan khususnya, pengobatan tradisional ini


masih menduduki tempat teratas dibanding masih menduduki
tempat teratas dibanding dengan pengobatan-pengobatan
yang lain. Pada masyarakat yang masih sederhana, masalah
sehat-sakit adalah lebih bersifat budaya dari pada gangguan-
gangguan fisik
Chemist shop
• Mencari pengobatan dengan membeli obat-
obat ke warung-warung obat (chemist shop)
dan sejenisnya, termasuk ketukang-tukang
jamu. Obat-obat yang mereka dapatkan
pada umumnya adalah obat  yang tidak
memakai resep sehingga sukar untuk
dikontrol.
FASILITAS KESEHATAN
• Mencari pengobatan ke fasilitas-fasilitas
pengobatan modern yang diadakan
oleh pemerintah atau lembaga-lembaga
kesehatan swasta, yang dikategorikan
kedalam balai pengobatan, Puskesmas,
dan Rumah Sakit.
Private medicine
• Mencari pengobatan kefasilitas
pengobatan modern yang
diselenggarakan oleh dokter
praktek (private medicine).
Tahap Penundaan Pencarian
Bantuan
 Appraisal delay : waktu yang dibutuhkan
seseorang untuk mengetahui bahwa gejala
tersebut serius.

 Illness delay : jarak waktu yang dibutuhkan


untuk mengetahui bahwa gejala tersebut
merupakan gejala penyakit dan keputusan
untuk mencari pengobatan.

  Utilization delay : waktu antara keputusan


untuk mencari pengobatan dan
pelaksanaannya.
Alasan untuk Berbagai
Tahap Penundaan
• Tidak adanya rasa sakit.
• Tidak mengetahui bahwa gejala itu
serius.
• Biaya pengobatan.
•  Kesibukan kerja.
Tipe Umum dari Model Penggunaan
Pelayanan Kesehatan

• Model Demografi (kependudukan)


• Model demografi yang dipakai adalah umur, seks,
perkawinan, besarnya keluarga. Variabel ini
digunakan sebagai ukuran mutlak atau indikator
yang berbeda, dengan asumsi perbedaan derajat
kesehatan dan kesakitan dalam penggunan
pelayanan kesehatan dipengaruhi variabel
demografi.
Model Struktur Sosial (Sosial Struktur
models)

• Dalam model ini variabel yang dipakai adalah


pendidikan, pekerjaan,dan kebangsaan. Variabel ini
mencerminkan keadaan sosial dari individu atau
keluarga di masyarakat. Penggunaan pelayanan
kesehatan  adalah salah satu dari aspek gaya hidup,
yang ditentukan lingkungan sosial, fisik,psikologis.
Model Psikologis ( Psycological models)

• Model  yang dipakai adalah ukuran dari


sikap dan keyakinan individu, variabel 
psikologis meliputi kerentanan terhadap
penyakit, keseluruhan penyakit, keuntungan
yang diharapkan, pengambilan tindakan

Anda mungkin juga menyukai