NYERI

NYERI KEPALA
KEPALA PRIMERPRIMER
((CLUSTER,
CLUSTER, TTH & MIGRAINE)
TTH & MIGRAINE )

dr. Nelly Y Tan Rumpaisum Guntara, Sp S

SMF NEUROLOGI RSUD JAYAPURA
FK UNCEN JAYAPURA PAPUA
2018
DEFINISI NYERI
Sebagai sensasi tidak menyenangkan yang melibatkan emosi
dengan atau tanpa kerusakan jaringan (Sembulingam, 2006).

Sebagai sensasi tidak menyenangkan yang bervariasi dari nyeri

yang ringan hingga ke nyeri yang berat (Oxford Concise Medical
Dictionary)
DEFENISI NYERI KEPALA
● Nyeri atau sakit sekitar kepala, termasuk nyeri di
belakang mata serta perbatasan antara leher dan
kepala bagian belakang

atau

●Rasa nyeri / rasa tidak mengenakkan pada seluruh

daerah kepala dengan batas bawah dari dagu
sampai kedaerah belakang kepala ( daerah
oksipital dan sebagian daerah tengkuk)
STRUKTUR PEKA NYERI
INTRAKRANIAL
 SINUS VENOSUS (SINUS SAGITALIS)
 A. MENINGEA ANTERIOR & MEDIA
 DURAMATER DASAR TENGKORAK
 N. V, N. IX, N. X
 A .CAROTIS INTERNA & CABANG2
SEKITAR SIRKULUS WILLISI
 SUBSTANSIA GRISEA
PERIAQUADUCTAL
BATANG OTAK
 NUKLEUS SENSORIS DARI TALAMUS
EKSTRAKRANIAL
 PERIOSTEUM TENGKORAK
 OTOT, KULIT , JARINGAN
SUBKUTANEUS
 ARTERI, N C2 & C3
 KUDUK, MATA, TELINGA, GIGI,
 SINUS PARANASALIS,
OROPHARYNX & RONGGA
HIDUNG
STRUKTUR CRANIUM TIDAK PEKA NYERI
- TULANG KEPALA/TENGKORAK
- PARENCHIM OTAK
- SEBAGIAN BESAR JARINGAN MENINGEAL
PATOFISIOLOGI NYERI KEPALA
Ж PERANGSANGAN
STRUKTUR PEKA NYERI DI
KEPALA / LEHER BERUPA :
 DISPLACEMENT
 DISTENSI
 INFLAMASI
 SPASMEVASKULER
 TRAKSI
TIPE NYERI KEPALA PRIMER
1. MIGRAIN
DEFINISI :
International
International Headache
Headache Society,
Society,

- Nyeri biasanya unilateral,

- sifatnya berdenyut,
- intensitas nyerinya sedang sd berat
- diperberat dgn aktivitas,
- dapat disertai mual, muntah, fotofobia dan

Fonofobia
- berlangsung 4-72 jam.
PENILAIAN SKALA NYERI

0 = Tidak ada rasa nyeri yang dirasakan.

1 = Nyeri ringan atau hampir tidak terasa dan kadang lupa akan nyeri yang dirasa
2 = Nyeri ringan yang tidak menyenangkan seperti nyeri ketika dicubit
3 = Nyeri yang nyata terasa namun dapat ditoleransi seperti mendapatkan pukulan dihidung
4 = Nyeri yang dalam dan kuat seperti sakit gigi
5 = Nyeri kuat dalam dan menusuk seperti terkilir
6 = Nyeri yang intens, membuat anda tidak fokus.
7 = Nyeri yang sangat intens, dan mendominasi sehingga membuat susah beraktifitas
8 = Nyeri yang mengerikan, kuat dan termasuk parah
9 = Nyeri yang menyiksa tak tertahankan, 
10 = Nyeri yang tak dapat diungkapkan.
PENILAIAN SKALA NYERI 0 - 10

Skala Nyeri 1-3 = Ringan

Skala Nyeri 4-6 = Sedang
Skala Nyeri 7-10 = Berat
Skala Nyeri yang ringan ditandai dengan masih bisa ditahan dan aktifitas tidak terganggu
Skala Nyeri yang sedang ditandai dengan aktifitas yang terganggu.
Skala Nyeri yang berat ditandai dengan tidak dapat melakukan aktifitas secara mandiri.
Potential Migraine Triggers

Behavioral :: Fasting,
Fasting, Emotions,
Emotions, Sleep
Sleep disturbances,
disturbances, Stress,
Stress, Exercise
Exercise
Environmental: Bright
Bright light/visual
light/visual stimuli,
stimuli, Odors,Weather
Odors,Weather changes,
changes,
Cigarette
Cigarette smoke
smoke
Infectious :: Upper
Upper respiratory
respiratory infections
infections
Dietary :: Caffeinated
Caffeinated beverages,
beverages, Alcoholic
Alcoholic beverages,
beverages, Aged
Aged cheeses,
cheeses,
Chocolate,
Chocolate, Ice
Ice cream
cream
Hormonal :: Menstruation
Menstruation
Chemical :: Monosodium
Monosodium glutamate
glutamate ,, Tyramine,
Tyramine, Nitrates,
Nitrates, Aspartame
Aspartame
Dikutip
Dikutip dari
dari :: (Martin
(Martin and
and Behbehani,
Behbehani, 2007).
2007).
 Phases of Migraine
© 2000 Primary Care
Network

Pre-Headache Headache Post-Headache

Prodrome Aura Postdrome

Migraine phase slide

Mild Moderat Severe Rescue
e
MIGRAINE

Gambaran klinik
Fase I : Prodromal
Sebanyak 50% pasien mengalami fase prodromal ini
yang berkembang pelan-pelan selama 24 jam
sebelum serangan. Gejala: kepala terasa ringan ,
tidak enak, iritabel, memburuk bila makan
makanan tertentu seperti makanan manis,
mengunyah terlalu kuat, sulit/malas berbicara.

12
MIGRAINE

Gambaran klinik
Fase II : Aura
 Gangguan penglihatan yang paling sering
dikeluhkan pasien. Khas pasien melihat seperti
melihat kilatan lampu blits (photopsia) atau
melihat garis zig zag disekitar mata dan hilangnya
sebagian penglihatan pada satu atau kedua mata
(scintillating scotoma).
 Gejala sensoris yang timbul berupa rasa kesemutan
atau tusukan jarum pada lengan, dysphasia.
 Fase ini berlangsung antara 5 – 60 menit.
Sebanyak 80% serangan migraine tidak disertai
aura.
13
14
MIGRAINE

Gambaran klinik
Fase III : Headache
 Nyeri kepala yang timbul terasa berdenyut dan
berat. Biasanya hanya pada salah satu sisi kepal
tetapi dapat juga pada kedua sisi. Sering disertai
mual muntah tidak tahan cahaya (photofobia)
atau suara (phonofobia). Nyeri kepala sering
memburuk saat bergerak dan pasien lebih
senang istrahat ditempat yang gelap dan ini
sering berakhir antara 2 – 72 jam.

15
16
MIGRAINE

Gambaran klinik
Fase IV : Postdromal
 Saat ini nyeri kepala mulai mereda dan akan
berakhir dalam waktu 24 jam, pada fase ini pasien
akan merasakan lelah, nyeri pada ototnya kadang
kadang euphoria. Setelah nyeri kepala hilang.

17
 MIGRAINE

Prinsip penanganan
Hindari factor yang memperburuk serangan
migren seperti: suara yang keras, bau yang
tajam, cahaya silau, stress dan makanan
makanan seperti keju, coklate, buah sitrus
dan alcohol.

18
 2. Tension-Type Headache/TTH)
NAMA LAIN: :
- NYERI KEPALA TEGANG OTOT ( NKTO)
- MUSCLE CONTRACTION HEADACHE
- PSYCHOMYOGENIC HEADACHE
- STRESS HEADACHE
- ESSENTIAL HEADACHE
- IDIOPATHIC HEADACHE
- PSYCHOGENIC HEADACHE
DEFINISI
sensasi nyeri / rasa tidak nyaman di daerah kepala, kulit
kepala / leher yang berhubungan dengan kontraksi /
ketegangan otot kepala dan leher. 
 nyeri kepala bilateral yang menekan mengikat, tidak
berdenyut, tumpul, tidak dipengaruhi aktivitas fisik,
bersifat ringan sd sedang, tidak disertai (atau minimal)
mual dan/ atau muntah
berlangsung antara 30 menit hingga 7 hari
MANIFESTASI KLINIS
a. Episodic Tension-type Headache
     jumlah hari nyeri kepala < 15 hari/bulan
Nyeri kepala berlangsung antara 30 menit - 7 hari

 sekurang-kurangnya terdapat 2 karakteristik nyeri

 dibawah ini:

terasa
terasa seperti
seperti ditekan
ditekan atau
atau diikat
diikat namun
namun tidak
tidak berdenyut
berdenyut

dapat mengganggu aktivitas tapi tidak menghalangi
dapat mengganggu aktivitas tapi tidak menghalangi
aktivitas
aktivitas

lokasinya
lokasinya bilateral
bilateral

tidak
tidak bertambah
bertambah berat
berat saat
saat aktivitas
aktivitas rutin
rutin

tidak
tidak ada
ada mual
mual ataupun
ataupun muntah
muntah

fotofobia
fotofobia dan
dan fonofobia
fonofobia tidak
tidak ada
ada atau
atau hanya
hanya salah
salah satu
satu

tidak
tidak ada
ada nyeri
nyeri kepala
kepala akibat
akibat sebab
sebab lain
lain

b. Chronic Tension-type Headache

 Frekuensi
 Frekuensi dan
dan rata-rata
rata-rata nyeri
nyeri kepala
kepala >
> 15
15 hari/bulan
hari/bulan
dan
dan berlangsung > 6 bulan serta memenuhi kriteria
berlangsung > 6 bulan serta memenuhi kriteria di
di
atas.
atas.
22
23
 3. CLUSTER HEADACHE

NAMA LAIN :
- Paroxysmal nocturnal cephalalgia
- Migrainous neuralgia
- Histamine cephalalgia
- Red migraine, dan
- Erythromelalgia kepala
.
CLUSTER HEADACHE (NYERI KEPALA
TANDAN)
Defenisi :
Nyeri kepala yang hebat, nyeri selalu unilateral di
orbita, supraorbita, temporal atau kombinasi,
berlangsung 15 – 180 menit dan terjadi dengan
frekwensi dari sekali tiap dua hari sampai 8 kali sehari.

26
27
28
 TACK PROFILE
 Unilateral orbital / temporal
 severe pain
 Rapid onset (5 – 15 min)
 Short duration (45 – 90 min)
 Agitation/restlessness (90%)
 “Migrainous” symptoms: nausea,
photophobia,
phonophobia
Kapan nyeri kepala perlu dirujuk :
1. Bila ada tanda-tanda peninggian TIK, iritasi
meningeal, penyakit sistemik lain yang
menyertainya.
2. Bila telah minum obat dengan adekuat namun
nyeri kepalanya tetap tidak ada perubahan.
3. Nyeri kepala yang kronik pada pasien pasien
dengan penyalah-gunaan obat, gangguan
psikologik,.
Kapan nyeri kepala perlu dirujuk :

4. Timbulnya nyeri kepala akibat komplikasi dari

pemakaian obat-obatan seperti pada penderita
asma atau penyakit jantung.
5. Nyeri kepala timbul secara tiba-tiba, setelah
suatu aktivitas latihan, batuk
6. Timbulnya nyeri kepala disertai dengan
perubahan kesadaran, adanya gejala-gejala
neurologi fokal,febris.

31
PERBEDAAN Nyeri kepala
NO Penyakit Sifat Nyeri Lokasi Durasi Frekuensi Keluhan Lain

1 Migren • Kualitas 2/3 4-72 jam Sporadik • mual,

Tanpa berdenyut unilateral bila beberapa muntah,
Aura • Intensitas nyeri 1/3 bilateral tidak kali fotofobia
sedang-berat diobati perbulan • tidak
• Nyeri berkaitan
diperparah dengan
dengan aktifitas penyakit yang
fisik lain

2 Migren Berdenyut Unilateral 3-12 jam Sporadik Prodoma

dengan visual, mual,
Aura muntah,
malaise,
fotofobia

3 Cluster Menjemukan, Unilateral, 5-120 Serangan Wajah

tajam orbital menit berkelom merah,
pok hidung
tersumbat
NO Penyakit Sifat Nyeri Lokasi Durasi Frekuensi Keluhan
Lain
4 Tipe Tegang Tumpul, Difus, Terus- konstan Depresi,stres,
ditekan bilateral menerus Rasa tidaj
senang dll

5 Neuralgia Ditusuk-tusuk Dermatom Singkat, Beberapa Zona pemicu

Trigeminus saraf V 15-60 “ kali sehari nyeri

6 sinus Tumpul /tajam Di atas sinus bervariasi Sporadik / rinore

konstan
TERAPINYA PERTEMUAN BERIKUT
TERIMA KASIH