LANJUTAN
PERAWATAN DAN KELAIKAN PRASARANA PERKERETAAPIAN
PERAWATAN PRASARANA PERKERETAAPIAN
Perawatan Berkala
Perbaikan untuk mengembalikan fungsinya.
• Perawatan jalan rel dilakukan untuk menjaga kondisi jalan rel sesuai dengan standar
pengoperasian jalan rel untuk melayani sarana perkeretaapian sesuai nilai Indeks Kualitas
Jalan Rel (Track Qualify Index) yang telah ditetapkan.
PERBAIKAN
• Perawatan jembatan dilakukan untuk menjaga kondisi jembatan dapat berfungsi dengan
baik dan aman untuk dioperasikan secara berkelanjutan sesuai dengan beban gandar serta
kecepatan yang direncanakan.
• Jembatan berdasarkan material yang digunakan terdiri dari:
• a. jembatan beton;
• b. jembatan baja; dan
• c. jembatan komposit.
PERAWATAN JEMBATAN
• Perawatan bangunan stasiun dilakukan untuk menjaga kondisi bangunan dapat berfungsi dengan
baik dan aman untuk dioperasikan secara berkelanjutan sesuai dengan peruntukan dan fungsinya.
• Bangunan stasiun terdiri dari:
• a. Gedung;
b. Instalasi pendukung, meliputi:
• 1) Instalasi listrik;
• 2) Instalasi air; dan
• 3) Pemadam kebakaran;
• c. peron.
• Perawatan peralatan telekomunikasi dilakukan untuk menjaga kondisi peralatan telekomunikasi dapat
berfungsi dengan baik dan aman untuk dioperasikan secara berkelanjutan sesuai dengan persyaratan teknis
peralatan telekomunikasi.
• Peralatan telekomunikasi paling sedikit meliputi:
• pesawat telepon;
• perekam suara;
• transmisi;
• catu daya;
• sistem proteksi; dan
• peralatan pendukung.
PERAWATAN INSTALASI LISTRIK
• Perawatan instalasi Iistrik dilakukan untuk menjaga kondisi instalasi Iistrik dapat
berfungsi dengan baik dan aman untuk dioperasikan secara berkelanjutan sesuai dengan
persyaratan teknis instalasi listrik.
• Instalasi Iistrik terdiri atas:
• catu daya Iistrik; dan
• peralatan transmisi tenaga Iistrik.
KELAIKAN PRASARANA PERKERETAAPIAN Pengujian
dilakukan oleh
Pemerintah dan
dapat dilimpahkan
Persyaratan Teknis
kepada badan
hukum atau
meliputi persyaratan lembaga yang
Prasarana perkeretaapian sistem dan persyaratan mendapat
Untuk menjamin
yang dioperasikan wajib komponen. akreditasi dari
kelaikan prasarana
memenuhi persyaratan perkeretaapian, Pemerintah.
kelaikan yang berlaku bagi wajib dilakukan
setiap jenis prasarana pengujian dan
perkeretaapian. pemeriksaan.
• Persyaratan Pemeriksaan
wajib dilakukan
Operasional oleh
Penyelenggara
adalah persyaratan kemampuan Prasarana
prasarana perkeretaapian sesuai Perkeretaapian.
dengan rencana operasi
perkeretaapian.
PENGUJIAN PRASARANA dilakukan terhadap:
PERKERETAAPIAN rancang bangun; dan
fungsi
wajib dilakukan untuk prasarana
prasarana perkeretaapian perkeretaapian.
Uji baru dan prasarana
Pertam perkeretaapian yang
a dilakukan oleh
mengalami Pemerintah dan
Pengujian perubahan spesifikasi dapat dilimpahkan
prasarana teknis. kepada badan hukum
perkeretaapian atau lembaga yang
mendapat akreditasi
Lulu
Uji Berkala s Sertifikat uji pertama
berlaku untuk
selamanya, kecuali
mengalami perubahan
spesifikasi teknis.
PENGUJIAN PRASARANA dilaksanakan terhadap
PERKERETAAPIAN fungsi
prasarana
wajib dilakukan untuk perkeretaapian.
prasarana .
Uji
Pertam perkeretaapian yang
a telah dioperasikan dilakukan oleh
sesuai dengan jadwal Pemerintah dan
Pengujian yang dapat dilimpahkan
prasarana ditetapkan. kepada badan hukum
perkeretaapian atau lembaga yang
mendapat akreditasi
1. Melaksanakan
Tenaga Penguji 1. Merencanakan
Pemeriksaan
harus memiliki 2. Melaksanakan
Pemerintah, badan 2. Menyusun
sertifikat 3. Evaluasi hasil
hukum, atau lembaga Laporan
keahlian. 4. Menetapkan Hasil
yang melaksanakan uji Pemeriksaan
pertama dan uji 5. Melakukan perbaikan
berkala prasarana 6. Memberikan
perkeretaapian wajib PM 9 th 2017 Rekomendasi
memiliki Sertifikasi
Tenaga Penguji. Tenaga
Sertifikat keahlian
Pemeriksa
diperoleh setelah lulus Tingkat
Prasarana
mengikuti pendidikan Pelaksana
Perkeretaapia
dan pelatihan. Tingkat
n
diselenggarakan oleh Pemerintah dan Pelaksana
dapat dilimpahkan kepada badan atau Lanjutan
lembaga yang mendapat akreditasi dari
Pemerintah.
Pelaksanaan Pengujian
Badan Hukum
Menggunakan Tenaga Ahli tersertifikasi dan peralatan
pengujian sesuai dengan ketentuan yang berlaku
Sanksi Pelanggran
Teguran tertulis
Pembekuan Ijin
Pencabutan ijin operasi
2
pemerintah atau badan usaha/lembaga yang mendapat
akreditasi dari Pemerintah
Sertifikat kecakapan pengoperasian prasarana
5 tahun 2017 tentang Sertifikasi perkeretaapian dikeluarkan oleh pemerintah atau badan
cakapan Pengendali Perjalanan usaha/lembaga yang mendapat akreditasi dari
Kereta Api Pemerintah
3
Penyelenggara Prasarana Perkeretaapian wajib menempatkan
Tanda Larangan di jalur kereta api secara lengkap
Sanksi Pelanggran
4 Teguran tertulis
Pembekuan Ijin
Pencabutan ijin operasi
PENGADAAN TANAH UNTUK PEMBANGUNAN
PRASARANA PERKERETAAPIAN
Pembangunan Prasarana Perkeretaapian di
1 sosialisasikan kepada masyarakat
(terdampak) pada tahap perencanaan dan
pelaksanaan
Pengadaan Tanah
untuk Pemilik tanah yang tanahnya diperlukan
pembangunan untuk pembangunan prasarana
berdasarkan 2 perkeretaapian, berhak mendapat ganti rugi
dengan Renana sesuai peraturan yang berlaku
Induk
Ganti rugi dilaksanakan berdasarkan kesepakatan.
3 Bila tdk tercapai, dilakukan pencabutan hak atas
tanah sesuai peraturan yang berlaku
TANGGUNG JAWAB PENYELENGGARA
PRASARANA PERKERETAAPIAN
Bertanggung jawab kepada Penyelenggara
Sarana Perkeretaapian dan pihak ketiga atas Tanggung jawab berdasarkan perjanjian
kerugian sebagai akibat kecelakaan yang kerja sama antara Penyelenggara Prasarana
disebabkan kesalahan pengoperasian prasarana Perkeretaapian dan Penyelenggara Sarana
perkeretaapian. Perkeretaapian.
Pedoman
Transformational Leadership And Management
ITL Trisakti
97531
9 : Code Etik ,
7 : Pilar Kebijakan Utama ITL Trisakti sebagai Perguruan Tinggi,
5 : Langkah Strategis yang harus dimiliki oleh Individu Insan Akademis
3 : Tri Dharma Perguruan Tinggi
1 : Tujuan ITL Trisakti
Wawasan Kebangsaan
30 TRISAKTI FOUNDATION
TRISAKTI INSTITUTE OF TRANSPORTATION AND LOGISTICS
TRANSFORMATIONAL LEADERSHIP AND MANAGEMENT (TLM)
Jati Diri
Terimakasih