Defleksi adalah lendutan atau lenturan yang terjadi pada balok sebagai akibat dari
bekerjanya gaya transversal (vektor gaya tegak lurus dengan sumbu balok).
Gaya ini akan menimbulkan momen bending dan besar kecilnya lendutan sangat
dipengaruhi oleh besar kecilnya momen bending tersebut.
Defleksi juga dipengaruhi oleh bahan/material serta bentuk atau dimensi penampang
dari balok tersebut.
Semua balok yang terbebani akan mengalami deformasi (perubahan bentuk) dan
terdefleksi (atau melentur) dari kedudukannya.
• Defleksi (Lendutan) diukur dari permukaan netral awal ke permukaan netral
setelah balok mengalami deformasi. Karena balok biasanya horizontal, maka
defleksi merupakan penyimpangan vertikal.
Nilai positif dan negatif sebuah momen tergantung pada arah putaran, atau efek
kelengkungan balok yang terjadi. Kondisi ini dapat dilihat pada gambar dibawah :
Syarat batas homogen untuk balok dengan EI yang tetap, diperlihatkan pada gambar
dibawah
Contoh 1
Sebuah balok sederhana yang menahan beban merata seperti pada gambar. Dari
gambar besarnya momen pada jarak x sebesar
Persamaan tersebut disubstitusi ke dalam persamaan
sehingga didapat,
Contoh 2