Anda di halaman 1dari 14

SPONDILOSIS

LUMBALIS
Pembimbing :
dr. Lilis Untari Soerono, Sp. Rad (K)

Nur Aini Hasibuan


H3A015019
Definisi
•perubahan pada sendi tulang belakang dengan ciri khas bertambahnya

Spondilosi degenerasi discus intervertebralis yang diikuti perubahan pada tulang


dan jaringan lunak, atau dapat berarti pertumbuhan berlebihan dari
tulang (osteofit), yang terutama terletak di aspek anterior, lateral, dan

s lumbalis : kadang-kadang posterior dari tepi superior dan inferior vertebra


centralis (corpus).

spondyl • kondisi dimana telah terjadi degenerasi


pada  sendi intervertebral yaitu antara

osis diskus dan corpus vertebra 


Etiologi dan Faktor Resiko
Spondylosis lumbal Faktor-faktor resiko
muncul karena a. Kebiasaan postur yang
proses penuaan jelek
atau perubahan b.  Stress mekanikal akibat
degeneratif.  pekerjaan seperti aktivitas
Spondylosis lumbal pekerjaan yang melibatkan
banyak pada usia gerakan mengangkat,
30 – 45 tahun dan twisting dan
paling banyak pada membawa/memindahkan
usia 45 tahun. barang.
wanita > laki-laki. c.   Tipe tubuh
Ada beberapa faktor yang memudahkan terjadinya progresi degenerasi
pada vertebra lumbal yaitu:

X
Faktor usia , beberapa penelitian pada osteoarthritis telah menjelaskan
bahwa proses penuaan merupakan faktor resiko yang sangat kuat untuk
degenerasi tulang khususnya pada tulang vertebra.

b. Stress akibat aktivitas dan pekerjaan, degenerasi

Y
diskus juga berkaitan dengan aktivitas-aktivitas tertentu.

c.  Peran herediter, Faktor genetik mungkin


mempengaruhi formasi osteofit dan degenerasi diskus.


X PATOGENESIS

efek awal pada mikrotrauma berulang robekan di sekeliling lapisan luar


Robekan bersatu  robekan radial  lebih mudah protusi
Y
• Kapasitas diskus   diskus kering dan memendek

Z Fase I (fase disfungsi)

X
Gejala klinis
 Rasa sakit yang hilang timbul
 Kaku tulang punggung bagian
bawah
 Rasa sakit yang berkurang
dengan istirahat atau setelah
berolahraga
 Mati rasa daerah sekitar
pinggang atau punggung
bawah
 Kelemahan pada punggung
bawah
 Sering terjadi kesemutan pada
kaki
 Kesulitan berjalan
Pemeriksaan Pencitraan

Rontgen
o Foto X-ray polos dengan o Penyempitan discus
arah AP, lateral dan intervertebralis
oblique o Osteofit atau Spur
o Untuk menunjukkan formation di anterior
lumbalisasi atau ataupun posterior
sakralisasi, menentukan vertebrae
bentuk foramina o Vertebrae tampak
intervertebralis dan facet seperti bambu
joint, menunjukkan (Bamboo Spine)
spondilosis,
spondiloarthrosis,
spondilolisis,
spondilolistesis.
Pemeriksaan Pencitraan

CT scan adalah
MRI dengan jelas lebih metode terbaik untuk
canggih daripada CT mengevaluasi
dalam visualisasi penekanan osseus dan
struktur non osseus dan pada saat yang sama
saat ini merupakan juga nampak struktur
metode terbaik untuk yang lainnya
mengevaluasi isi canalis
spinalis
TATALAKSANA

X Terapi Fisik


Y Terapi Latihan
• latihan aerobik, penguatan otot, dan latihan peregangan
TENS
• untuk mengurangi nyeri
Penyokong Lumbal (Korset)
• didesain untuk membatasi gerakan tulang belakang, menstabilkannya, mengoreksi
deformitas, dan mengurangi kekuatan mekanik
Traksi
• untuk menangani sendi yang hipomobilitas, jaringan ikat yang berkontraksi, adhesi,
pertumbukan sendi apofisis, dan spasme otot
TATALAKSANA

X



Farmakoterapi

OAINS: efek analgesik dan anti-inflamasi


Opioid: kontrol nyeri yang buruk pada manajemen NSAID
Relaksan Otot: antispasmodik atau antispastik

Y
Terapi Injeksi

• Injeksi Epidural Steroid


• Injeksi Facet

Tindakan Pembedahan

• Fusi tulang belakang atau operasi dekompresi tulang


belakang
PROGNOSIS
Spondilosis lumbalis pada
kebanyakan kasus tidak
menyebabkan morbiditas nyata.
Pada beberapa penderita,
terdapat penyempitan kanal
akar saraf atau kanal tulang
belakang yang menyebabkan
gejala serius, dan bahkan pada
beberapa kasus bisa sampai
paralisis atau masalah pada
sistem BAB dan BAK.
RADIOLOGI SIGN
Penyempitan DIV
(panah putih) dan
osteofit (bone spur,
panah hitam)
disertai sklerosis
(3 tanda panah)
pada facet joint
posterior
Radiologi Sign
Osteofit/
bone
spur
TERIMA KASIH 

Anda mungkin juga menyukai