Orang yang menyampaikan disebut muballig. Ketentuan-ketentuan yang harus diperhatikan dalam melakukan tabligh adalah sebagai berikut. - SYARAT MUBALLIG - Islam Ballig Berakal Mendalami ajaran islam - ETIKA MENYAMPAIKAN TABLIGH - Bersikap lemah lembut, tidak kasar, dan tidak merusak. Menggunakan bahasa yang mudah dimengerti. Mengutamakan musyawarah dan berdiskusi untuk memperoleh kesepakatan bersama. Materi dakwah yang disampaikan harus mempunyai dasar hukum yang kuat dan jelas sumbernya. Menyampaikan dengan ikhlas dan sabar, sesuai dengan kondisi, psikologis dan sosiologis para pendengarnya atau penerimanya. Tidak menghasut orang lain untuk bermusuhan, merusak, berselisih, dan mencari-cari kesalahan orang lain. - TATA CARA TABLIGH - Dalam tabligh ada hal-hal yang harus disiapkan dan diperhatikan sebelum seseorang menjalankan tanggung jawab untuk menyampaikan ajaran Islam. Hal tersebut adalah sebagai berikut :
Bersikap lemah lembut, tidak berhati besar, dan tidak merusak.
Menggunakan akal dan selalu dalam koridor mengingat Allah Swt. Menggunakan bahasa yang mudah dimengerti. Mengutamakan musyawarah dan berdiskusi untuk memperoleh kesepakatan bersama. Materi dakwah yang disampaikan harus mempunyai dasar hukum yang kuat dan jelas sumbernya. Tidak meminta upah atas dakwah yang dilakukannya. Menyampaikan dengan ikhlas dan sabar, harus sesuai dengan waktu, kepada orang dan tempat yang tepat. Tidak menghasut orang lain untuk bermusuhan, merusak, berselisih, dan mencari-cari kesalahan orang lain. Melakukan dakwah dan disertai dengan beramal saleh atau perbuatan baik. Tidak menjelek-jelekkan atau membeda-bedakan orang lain karena inti yang harus disampaikan dalam berdakwah adalah tentang tauhid dan ajaran agama Islam yang sesuai dengan tuntunan Rasulullah saw. - UNSUR TABLIGH - Di dalam kegiatan Tabligh, ada beberapa unsur yang harus dipegang oleh orang yang bertabligh, yaitu sebagai berikut.
Sumber (Alquran dan Hadis)
Komunikator.mubalig (khusus dan umum): • Mubalig khusus yaitu mubalig yang profesional. • Mubalig umum yaitu mubalig yang hanya sekedar menyampaikan ajaran Islam. Secara umum/garis besarnya saja. - TUJUAN TABLIGH -
Kegiatan tablig dilakukan dengan tujuan untuk
menyampaikan risalah atau ajaran Allah dan Rasul kepada seluruh umat muslim sehingga dapat diterapkan langsung dalam kehidupan sehari-hari. - PRAKTIK BERTABLIGH -
Mempraktikkan tabligh yang baik dan benar
dilakukan dengan melihat praktik yang dicontohkan oleh Rasulullah saw. Dan para alim ulama untuk melakukan peragaan atau praktik bertabligh lakukanlah langkah-langkah berikut. - TAHAP - Tahap persiapan Siapkan materi tabligh yang sesuai dengan kebutuhan jamaah atau audiensi. Tahap pelaksanaan Sampaikan informasi yang jelas singkat padat dan dengan bahasa yang sederhana serta dapat dimengerti dengan menggunakan sarana penunjang yang memadai atau mendukung. Gunakan metode yang menyenangkan dengan prinsip 3F (fun, fresh dan focus) serta tidak berlebihan dalam menggunakan humor dan jenaka. Tahap konsolidasi Sebagai usaha pemantapan memahami materi tabligh dan agar tidak terjadi bias pemahaman bagi jamaah atau audiensi berikanlah semacam resume,akhir sebelum mengakhiri kegiatan tablig.