Anda di halaman 1dari 8

ANALISIS SUMBER DATA

INFORMASI KESEHATAN
FENDICKA ERLIANI 70120016
PENDAHULUAN

 SIK adalah seperangkat tatanan yang meliputi data, informasi, indikator, prosedur,
perangkat, teknologi, dan sumber daya manusia yang saling berkaitan dan dikelola secara
terpadu untuk mengarahkan tindakan atau keputusan yang berguna dalam mendukung
pembangunan kesehatan.
SUMBER DATA

 Data adalah bukti nyata yang menggambarkan kondisi atau fakta yang sebenarnya di lapangan atau
di masyarakat.
 Informasi adalah hasil dari pengolahan data dalam bentuk yang lebih berguna dan lebih berarti bagi
penerimanya yang menggambarkan suatu kejadian sehingga akan berguna untuk pengambilan
keputusan.
 Data dapat dikumpulkan dengan berbagai macam cara, yaitu:
(1) metode rutin, dan
(2) metode non-rutin.
JENIS SUMBER DATA

1. Fasilitas Pelayanan Kesehatan


Sumber data kesehatan yang berasal dari fasilitas terdiri dari :
a. Fasilitas kesehatan
Data di fasilitas kesehatan didapatkan dari format pencatatan dan pelaporan yang telah ditetapkan. Data
di fasiltas kesehatan mencakup data kegiatan dan data sumber daya. Fasilitas kesehatan melingkupi
fasilitas kesehatan pemerintah maupun swasta seperti praktek swasta, Puskesmas, Rumah Sakit, Dinas
Kesehatan, UPT kesehatan lain, dll.
b. Fasilitas selain kesehatan
Fasilitas selain kesehatan yang dimaksud di sini antara lain : BPS, Dinas Pendidikan, Dinas
Kependudukan dan Catatan Sipil, dll.
2. Masyarakat
Data yang bersumber dari masyarakat biasanya digunakan untuk mengevaluasi dampak (derajat
kesehatan, lingkungan sehat, perilaku sehat, dan keterjangkauan pelayanan kesehatan). Data ini dapat
dikumpulkan melalui kajian cepat (rapid asessment) seperti observasi, wawancara dan diskusi
kelompok terfokus (FGD) dan Survei seperti Riskesdas, SKRT, Susenas, SDKI, sistem registrasi
penduduk dan lain-lain. Data berbasis masyarakat dapat menangkap informasi tentang latar belakang
sosial budaya masyarakat, harapan, perilaku, dan lain-lain secara lebih lengkap.
PENGUMPULAN DATA

 Pengumpulan Data dan Informasi Kesehatan dilaksanakan melalui kegiatan :


1. Pelayanan kesehatan rutin atau berkala oleh tenaga kesehatan yang berwenang;
2. Penyelenggaraan rekam medik, meliputi rekam medic elektronik dan rekam medic non elektronik;
3. Surveilans kesehatan;
4. Sensus dan survey dengan menggunakan metode dan instrumentasi yang dapat
dipertanggungjawabkan secara ilmiah;
5. Penelitian dan pengembangan kesehatan;
6. Pemanfaatan teknologi dan sumber lain yang sesuai perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi
serta dapat dipertanggungjawabkan;
7. Cara lain sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan.
PENYIMPANAN DATA

 Dilakukan dalam pangkalan data pada tempat yang aman dan tidak rusak atau mudah hilang
dengan menggunakan media penyimpanan elektronik dan/atau nonelektronik.
 Paling singkat 10 tahun untuk Data dan Informasi Kesehatan nonelektronik
 Paling singkat 25 tahun untuk Data dan Informasi Kesehatan elektronik
TERIMAKASIH

Anda mungkin juga menyukai