Mentransformasi Pelajaran
Tradisional Bagian 1: Instruksi
Langsung
Konten diciptakan oleh Google dan diadaptasi oleh REFO untuk pendidik Indonesia
Tantangan tradisional yang dapat diatasi dengan Google Workspace
Konten diciptakan oleh Google dan diadaptasi oleh REFO untuk pendidik Indonesia
Tantangan 1: Menulis di papan tulis
Metode tradisional: Menuliskan teks di papan tulis di depan kelas
Dalam beberapa pelajaran sebelumnya (Unit 1 Pelajaran 6,
Unit 2 Pelajaran 7, Unit 2 Pelajaran 8 ), Anda mempelajari cara membuat
presentasi di Google Slide. Saat membuat slide, ingatlah tips-tips ini:
1. Luangkan waktu untuk memilih tema slide guna melengkapi
pelajaran dan buatlah slide menjadi lebih memikat.
2. Pikirkan apa yang ingin Anda ajarkan. Bagaimana cara membaginya
menjadi potongan-potongan kecil untuk diletakkan di tiap slide?
3. Apakah ada gambar, grafik, informasi, atau video yang dapat
membantu Anda menggambarkan ide atau konsep? Penambahan
gambar, grafik, diagram, dan peta dapat membuat slide lebih hidup.
Ingatlah, lebih sedikit berarti lebih banyak. Cobalah tidak menggunakan
terlalu banyak teks dalam slide. Bagilah menjadi potongan-potongan kecil
di lebih banyak slide untuk menahan perhatian orang.
Konten diciptakan oleh Google dan diadaptasi oleh REFO untuk pendidik Indonesia
Membagikan presentasi kepada siswa
Konten diciptakan oleh Google dan diadaptasi oleh REFO untuk pendidik Indonesia
Tantangan 2: Pertanyaan siswa
Konten diciptakan oleh Google dan diadaptasi oleh REFO untuk pendidik Indonesia
Tantangan 3: Penutupan sekolah
Konten diciptakan oleh Google dan diadaptasi oleh REFO untuk pendidik Indonesia
1. Buka Google Classroom.
2. Di bawah nama kelas, klik Buat link Meet.
Konten diciptakan oleh Google dan diadaptasi oleh REFO untuk pendidik Indonesia
Mulai Meet dan bagikan layar Anda
Karena slide deck sudah siap dan Anda telah mempersiapkan link Meet di
Google Classroom, Anda siap memulai pelajaran. Di Unit 2, Pelajaran 8,
Anda mempelajari cara mempresentasikan layar sehingga siswa dapat
melihat presentasi slide Anda. Berikut ini contoh alur kerja untuk
pelajaran yang dapat membantu mengikat perhatian siswa.
1. Beri salam kepada siswa saat dia masuk kelas.
2. Bagikan layar Anda dan presentasikan slide deck Anda.
3. Manfaatkan slide pertanyaan untuk jeda sejenak dan memastikan
semua siswa memahami pelajaran. Bagikan beberapa jawaban yang
diberikan oleh siswa.
4. Menjelang akhir pelajaran, buka Jamboard di Meet. (Kita mempelaja
ri hal ini
di Unit 2, Pelajaran 9). Perintahkan setiap siswa menggunakan
catatan di frame Jamboard untuk mengungkapkan apa yang telah
dipelajarinya.
5. Di frame kedua, siswa dapat mengungkapkan hal yang masih
menjadi pertanyaan baginya atau dianggapnya membingungkan.
6. Akhiri pelajaran dan bagikan slide Anda (jika belum
membagikannya) kepada kelas melalui Classroom sehingga setiap
siswa memiliki salinannya.
Konten diciptakan oleh Google dan diadaptasi oleh REFO untuk pendidik Indonesia
Menutup Meet
Konten diciptakan oleh Google dan diadaptasi oleh REFO untuk pendidik Indonesia
Kuis:
1. Apa saja cara untuk menjadikan pelajaran lebih menarik bagi
siswa? Pilih semua yang benar.
a. Menggunakan Google Slide untuk mempresentasikan
informasi dalam potongan-potongan kecil.
b. Menggunakan gambar, diagram, dan grafik untuk menjelaskan
ide.
c. Banyak slide berisi teks untuk dibaca siswa.
d. Menggunakan pertanyaan di slide dan fitur chat untuk
mendorong siswa berinteraksi.
e. Memerintahkan siswa menyimak dan mencatat sepanjang
pelajaran.
Konten diciptakan oleh Google dan diadaptasi oleh REFO untuk pendidik Indonesia
3. Yang termasuk keuntungan menggunakan slide dalam Meet
adalah …. (Pilih semua yang benar)
a. mengatur ide dan isi yang akan diajarkan
b. mudah berbagi dan berkolaborasi dengan pengajar lain
c. slide deck dapat digunakan lagi dari tahun ke tahun
Konten diciptakan oleh Google dan diadaptasi oleh REFO untuk pendidik Indonesia
Unit 3, Pelajaran 2
Mentransformasi Pelajaran
Tradisional Bagian 1: instruksi
Langsung
Konten diciptakan oleh Google dan diadaptasi oleh REFO untuk pendidik Indonesia