Anda di halaman 1dari 40

Latar Belakang

 Derasnya laju perkembangan  Menyikapi kondisi ini, masyarakat mulai


ilmu pengetahuan dan teknologi berpaling dan menaruh harapan besar
mulai menimbulkan rasa kepada madrasah agar dapat
khawatir di kalangan menjawab tantangan itu. Sebab di mata
masyarakat, terutama ekses masyarakat, madrasah dapat
negatif yang muncul dan tidak memberikan benteng bagi anak-anak
dapat dinafikan sebagai akibat mereka karena madrasah tidak hanya
perkembangan ilmu membekali ilmu pengetahuan dan
pengetahuan dan teknologi teknologi, namun juga memberikan
tersebut. bekal ilmu agama.
Latar Belakang

 Proses pembelajaran dan sarana


 Indikator paling tampak dari kondisi pembelajaran di madrasah harus
di atas adalah semakin besar minat semakin ditingkatkan, ditunjang
orang tua memasukkan putra-putri dengan guru-guru madrasah yang
ke madrasah. Fakta ini tentu juga harus senantiasa ditingkatkan
menjadi tantangan tersendiri bagi kualifikasinya.
kita sebagai pengelola madrasah  Selain itu, guna meningkatkan iklim
yang harus menjawabnya dengan kompetisi di kalangan siswa
langkah-langkah konkret. madrasah juga perlu dikembangkan/
dibangun kegiatan-kegiatan yang
dapat mengakomodir siswa dalam
mengaktualisasikan potensi yang
dimiliki.
Latar Belakang

 Dengan cara ini maka madrasah  Sejak awal digelar (tahun 2012),
dapat semakin mengejar KSM telah menjadi ajang yang positif
ketertinggalan dari sekolah umum, dalam membangun budaya
bahkan sangat mungkin kompetisi dan mulai tahun 2018
mengunggulinya. KSM berupaya mengelaborasi sains
dengan konteks nilai-nilai Islam.
 Kompetisi Sains Madrasah (KSM) Integrasi sains dan konteks nilai-nilai
merupakan sebuah kegiatan yang Islam dalam KSM meliputi:
digelar dan diadakan oleh
Kementerian Agama sebagai
wahana membangun ghirah
kompetisi sains di kalangan siswa
madrasah.
Latar Belakang

1) Soal-soal sains dalam KSM dielaborasi dengan konteks yang ada


dalam Al Qur’an;

2) Soal-soal sains dalam KSM menggali konsep serta terapan yang


ada dalam Islam semisal zakat, falak, dan tema lainnya
dimaksudkan agar siswa tetap mengkaji konsep keislaman
dengan sains yang holistik;

3) Soal keilmuan sains murni, ini dilakukan sebagai upaya tetap


menyejajarkan siswa-siswa madrasah dengan siswa-siswa
olimpiade sains di madrasah.
Tujuan KSM Tahun 2021
untuk memperteguh akhlak mulia, kreatif, inovatif, berwawasan
Tujuan Umum kebangsaan, cerdas, sehat, disiplin serta menguasai ilmu pengetahuan
dan teknologi.

a) Menyediakan wahana bagi siswa madrasah untuk mengembangkan


bakat dan minat di bidang sains;
b) Memotivasi siswa madrasah agar selalu meningkatkan kemampuan
Tujuan Khusus intelektual, emosional, dan spiritual berdasarkan nilai-nilai agama;
c) Menumbuhkembangkan budaya kompetitif yang sehat di kalangan
siswa madrasah;
d) Memberikan kesempatan menjadi duta Indonesia yang dapat
membanggakan bangsa dan menjadi penyejuk di tengah
keterpurukan dunia pendidikan di Indonesia.
Hasil yang Diharapkan

1) Berkembangnya bakat dan minat di 4) Terjaring bibit unggul dan berprestasi


bidang sains sehingga dapat berkreasi sebagai calon peserta ajang kompetisi
dan mencintai sains; tingkat internasional;
2) Siswa madrasah memiliki motivasi 5) Menghasilkan siswa-siswi terbaik
untuk selalu meningkatkan kemampuan disetiap bidang dan menjadi SDM yang
intelektual, emosional, dan spiritual mencintai bidang keilmuannya.
berdasarkan nilai-nilai agama sehingga
menjadi yang terbaik di bidangnya;
3) Berkembangnya budaya kompetitif
yang sehat di kalangan siswa
madrasah;
Bidang yang Dilombakan
Waktu dan Tempat Pelaksanaan
Waktu dan Tempat Pelaksanaan
Waktu dan Tempat Pelaksanaan
Struktur Organisasi, Tugas dan Tanggung Jawab

A Struktur Organisasi

Struktur Organisasi KSM terdiri atas:


1. Komite KSM Satuan Pendidikan
2. Komite KSM Kabupaten/Kota
3. Komite KSM Provinsi
4. Komite KSM Nasional
Struktur Organisasi, Tugas dan Tanggung Jawab

B Tugas dan Tanggung Jawab Komite KSM Satuan Pendidikan

a. Unsur Komite b. Tugas dan tanggung jawab:


1) Kepala Madrasah/Sekolah; 1) Merencanakan dan menyeleksi peserta lomba tingkat
2) Guru mata pelajaran. madrasah/sekolah;

3) Helpdeks/Proktor Madrasah/ 2) Menyosialisasikan penyelenggaraan lomba;


komite Madrasah 3) Mendaftarkan nama-nama peserta yang berminat
mengikuti kegiatan seleksi tersebut;
4) Pelaksanaan KSM tingkat Satuan Pendidikan menjadi
kewenangan satuan pendidikan yang bersangkutan;
5) Mendaftarkan peserta wakil madrasah/sekolah ke
panitia KSM Nasional melalui aplikasi KSM.
Struktur Organisasi, Tugas dan Tanggung Jawab
Komite KSM Kabupaten/Kota
a. Unsur Komite b. Tugas dan tanggung jawab:
1) Kepala Kantor Kementerian 1) Menyosialisasikan penyelenggaraan KSM;
Agama Kabupaten/Kota 2) Menyiapkan surat-surat dan keperluan lain yang terkait
2) Seksi Pendidikan Madrasah dengan penyelenggaraan;
atau KSKK Kabupaten/Kota 3) Menyiapkan administrasi lain yang diperlukan;
3) Helpdesk/Proktor tingkat 4) Mempersiapkan petugas kabupaten/kota yang bertugas
kabupaten/kota memonitor pelaksanaan seleksi di madrasah/sekolah;
4) Musyawarah/Forum 5) Menetapkan dan menyiapkan tempat penyelenggaraan
KKM/Pengawas TK. KSM tingkat kabupaten/kota (jika diperlukan),
Kabupaten/Kota 6) Menetapkan pengawas pelaksanaan seleksi tingkat
kabupaten/kota,
7) Menyampaikan laporan pelaksanaan seleksi
kabupaten/kota kepada panitia KSM provinsi.
Struktur Organisasi, Tugas dan Tanggung Jawab
Komite KSM Provinsi
a. Unsur Komite b. Tugas dan tanggung jawab:
1) Kanwil Kementerian Agama 1) Menyosialisasikan penyelenggaraan KSM;
Provinsi (Kakanwil, Kepala
2) Menyiapkan surat-surat dan keperluan lain yang terkait
Bidang, Kasi)
dengan penyelenggaraan KSM Provinsi;
2) Helpdesk/Proktor tingkat 3) Menyiapkan petugas provinsi yang bertugas memonitor
provinsi pelaksanaan seleksi di kabupaten/kota;
3) Pengawas Tk. Provinsi 4) Menetapkan dan menyiapkan tempat penyelenggaraan
KSM tingkat provinsi (jika diperlukan);
5) Menetapkan pengawas pelaksanaan seleksi tingkat
provinsi;
6) Menyampaikan laporan pelaksanaan seleksi provinsi
kepada Panitia KSM pusat.
Struktur Organisasi, Tugas dan Tanggung Jawab
Komite KSM Nasional

Unsur Komite

1) Komite Ahli
a) Direktorat Jenderal
Pendidikan Islam;
b) Perguruan Tinggi Mitra;

2) Komite Pelaksana
a) Direktorat Jenderal Pendidikan Islam;
b) Kanwil Kementerian Agama Provinsi;
c) Panitia Pelaksana (masing-masing propinsi)
Struktur Organisasi, Tugas dan Tanggung Jawab
Komite KSM Nasional
Uraian Tugas dan Tanggung Jawab

1) Komite Ahli 2) Komite Pelaksana


a) Memberikan arahan ide dan konsep a) Merencanakan, melaksanakan, dan
penyelenggaraan KSM Terintegrasi; mengendalikan penyelenggaraan KSM 2021;
b) Menyiapkan Tenaga Ahli Penyusunan Soal b) Mengkoordinasi sosialisasi KSM ke seluruh
KSM Terintegrasi dengan Ilmu Keislaman; pemangku kepentingan Indonesia melalui
c) Menyiapkan Dewan Juri KSM; berbagai media;
d) Mengkoordinasi penyusunan soal KSM c) Menyiapkan kebutuhan administrasi surat-
Terintegrasi dengan Ilmu Keislaman; menyurat dalam rangka terselenggaranya
kegiatan KSM;
e) Mengkoordinasi implementasi KSM Nasional;
d) Mengoreksi hasil tes seleksi yang
f) Menetapkan nama-nama peserta KSM
dilaksanakan.
Nasional berdasarkan hasil seleksi KSM tingkat
provinsi.
Bentuk dan Tahapan KSM
A. Bentuk Tes
Bentuk dan Tahapan KSM
A. Bentuk Tes
Bentuk dan Tahapan KSM
B. Tahapan Pelaksanaan KSM
KSM Satuan Pendidikan
KSM Satuan Pendidikan menjadi 1. Peserta KSM Satuan Pendidikan adalah siswa
tahapan awal seleksi KSM di tingkat terbaik di tiap madrasah yang diseleksi melalui
satuan pendidikan madrasah. satu dari dua cara:
Tahapan KSM ini dimaksudkan a. Pelaksanaan seleksi khusus untuk
untuk menentukan siswa terbaik memberikan kesempatan kepada semua
mewakili masing-masing satuan siswa yang memenuhi persyaratan
pendidikan madrasah yang dikirim mengikuti KSM Tingkat Kabupaten/Kota;
untuk mengikuti KSM Tingkat
b. Penunjukan langsung oleh guru
Kabupaten/Kota. Adapun ketentuan
berdasarkan hasil prestasi akademik
dan mekanisme seleksi KSM
selama proses pembelajaran di madrasah;
Satuan Pendidikan ini adalah:
Bentuk dan Tahapan KSM
B. Tahapan Pelaksanaan KSM
KSM Satuan Pendidikan

2. Madrasah menyelenggarakan 4. Kepala Madrasah/Sekolah dapat


seleksi khusus KSM Satuan mengirimkan maksimal 1 siswa
Pendidikan, menyiapkan soal berdasarkan hasil KSM tingkat satuan
seleksi dan penilaian; pendidikan tiap bidang studi ke KSM
tingkat Kabupaten/Kota;
3. Siswa terbaik tiap bidang studi akan
mewakili madrasahnya untuk 5. Biaya kegiatan KSM satuan pendidikan
mengikuti tahapan seleksi dapat dibebankan pada anggaran BOS
selanjutnya di tingkat Kabupaten/ dari madrasah yang bersangkutan atau
Kota; sumber lain yang sah.
Bentuk dan Tahapan KSM
B. Tahapan Pelaksanaan KSM
KSM Kabupaten/Kota

KSM Kabupaten/Kota merupakan 1. Peserta KSM Kabupaten/Kota diikuti


tahapan seleksi KSM di tingkat oleh siswa terbaik tiap bidang studi
Kabupaten/Kota. Tahapan ini yang dilombakan yang merupakan
dimaksudkan untuk menjaring siswa hasil tahapan seleksi KSM Satuan
terbaik tiap bidang studi yang mewakili Pendidikan di wilayah kabupaten/kota
setiap Kabupaten/Kota untuk mengikuti setempat;
tahapan KSM Provinsi.
2. Setiap Madrasah/Sekolah dapat
mengirimkan maksimal 1 siswa
Adapun ketentuan dalam tahapan
terbaiknya tiap bidang studi yang
kegiatan ini adalah sebagai berikut:
dilombakan.
Bentuk dan Tahapan KSM
B. Tahapan Pelaksanaan KSM
KSM Kabupaten/Kota

3. Pendaftaran peserta KSM 5. Penilaian soal KSM dilaksanakan oleh Tim Juri
Kabupaten/Kota menggunakan yang ditetapkan oleh Komite KSM Nasional
aplikasi pendaftaran yang dengan mempertimbangkan nilai tes dan nilai
disiapkan oleh Komite KSM integritas peserta selama mengikuti tes;
Nasional;
6. Hasil KSM Kabupaten/Kota dipublikasikan di
4. Seleksi KSM Kabupaten/Kota portal resmi KSM;
dilakukan secara serentak
7. Pembiayaan KSM Kabupaten/Kota dapat
berbasis komputer;
bersumber dari DIPA Kankemenag
Kabupaten/Kota, anggaran BOS dari masing-
masing madrasah yang mengirimkan siswanya,
atau sumber lain yang sah.
Bentuk dan Tahapan KSM
B. Tahapan Pelaksanaan KSM
KSM Provinsi

KSM Provinsi merupakan tahapan 1. Peserta KSM Provinsi diikuti oleh 3


seleksi KSM di tingkat Provinsi. siswa terbaik tiap bidang studi yang
Tahapan ini dimaksudkan untuk dilombakan sebagai hasil seleksi KSM
menjaring siswa terbaik tiap bidang Kabupaten/Kota dalam satu provinsi;
studi KSM yang akan mewakili setiap
Provinsi untuk mengikuti KSM 2. Seleksi KSM Provinsi dilakukan secara
Nasional. serentak secara nasional dengan
menggunakan sistem Tes Berbasis
Adapun ketentuan dalam tahapan
Komputer atau Computer-Based Test
kegiatan ini adalah sebagai berikut:
(CBT) yang disiapkan dan di bawah
kendali Komite KSM Nasional;
Bentuk dan Tahapan KSM
B. Tahapan Pelaksanaan KSM
KSM Provinsi

3. Penilaian soal KSM dilaksanakan 5. Pembiayaan KSM Provinsi dapat


oleh Tim Juri yang ditetapkan oleh bersumber dari DIPA Kanwil
Komite KSM Nasional dengan Kementerian Agama Provinsi, anggaran
mempertimbangkan nilai tes dan BOS dari masing-masing madrasah
nilai integritas peserta selama yang mengirimkan siswanya, atau
mengikuti tes; sumber lain yang sah.
4. Hasil KSM Provinsi dipublikasikan
di Portal Resmi KSM, Portal
Resmi Kantor Wilayah
Kementerian Agama Provinsi, dan
Portal Resmi Kementerian Agama
Republik Indonesia;
Bentuk dan Tahapan KSM
B. Tahapan Pelaksanaan KSM
KSM Nasional

KSM Nasional merupakan puncak Adapun ketentuan dalam tahapan KSM


tahapan seleksi KSM di tingkat Nasional ini adalah sebagai berikut:
nasional yang dimulai dari KSM
1. KSM Nasional diikuti oleh 1 orang siswa
Satuan Pendidikan, KSM Kab/Kota,
terbaik tiap provinsi per bidang studi;
dan KSM Provinsi.
2. Seleksi KSM Nasional dilaksanakan
Tahapan ini dimaksudkan untuk
secara nasional serentak menggunakan
menjaring siswa terbaik per bidang
sistem yang disiapkan dan di bawah
studi KSM yang akan mendapatkan
kendali Komite KSM Nasional berbasis
Medali Emas, Medali Perak, atau
elektronik, eksplorasi dan eksperimen;
Medali Perunggu dan penghargaan
lainnya.
Bentuk dan Tahapan KSM
B. Tahapan Pelaksanaan KSM
KSM Nasional

3. Penilaian soal KSM dilaksanakan 5. Hasil KSM Nasional dipublikasikan di


oleh Tim Juri yang ditetapkan Portal Resmi KSM dan Portal Resmi
oleh Komite KSM Nasional Kementerian Agama Republik Indonesia;
dengan mempertimbangkan nilai
6. Siswa terbaik hasil KSM Nasional akan
tes dan nilai integritas peserta
diberikan Medali Emas, Perak, atau
selama mengikuti tes;
Perunggu dan penghargaan lain yang
4. Penilaian soal eksplorasi dan akan ditetapkan;
eksperimen dilaksanakan oleh
7. Pembiayaan KSM Nasional dapat
Tim Juri yang ditetapkan oleh
bersumber dari DIPA Ditjen Pendidikan
Komite KSM Nasional;
Islam atau sumber lain yang sah.
Persyaratan Peserta

1. Siswa berkewarganegaraan 3. Setiap siswa yang diusulkan oleh Kepala


Indonesia yang terdaftar secara Madrasah/Sekolah berdasarkan hasil
resmi di madrasah yang seleksi KSM Satuan Pendidikan hanya
dibuktikan dengan kartu pelajar dapat mengikuti satu bidang kategori
dan surat keterangan kepala lomba.
madrasah/sekolah serta raport
4. Peserta yang melanggar ketentuan di
terakhir;
atas, akan didiskualifikasi secara
2. Siswa MI/SD kelas 4, 5 dan 6; otomatis oleh sistem KSM.
siswa MTs/SMP kelas 7, 8 dan 9;
dan siswa MA/SMA kelas 10, 11,
dan 12 pada tahun pelajaran
2021/2022;
Penjurian dan Penghargaan
A. Penetapan Tim Juri C. Tugas dan Tanggung Jawab Tim Juri
1. Tim Juri KSM Satuan Pendidikan 1. Tugas dan tanggung jawab Tim Juri KSM
ditetapkan oleh Kepala Madrasah; Satuan Pendidikan adalah menyiapkan soal
2. Tim Juri KSM Kabupaten/kota, tes dan menilai tes seleksi KSM di tingkat
Provinsi, serta Nasional ditetapkan satuan pendidikan;
oleh komite Nasional.
2. Tugas dan tanggung jawab Tim Juri KSM
Kabupaten/kota, Provinsi, serta Nasional
B. Kriteria Tim Juri adalah menilai jawaban serta perilaku
1. Kompeten dalam bidang ilmu yang peserta yang terekam oleh sistem KSM
dilombakan; Nasional;
2. Independen (tidak memiliki
kepentingan dan tidak memihak
kepada siapapun); dan
3. Adil, jujur, dan profesional.
Penjurian dan Penghargaan
D. Hadiah dan Penghargaan

1. Hadiah dan penghargaan diberikan 3. Hadiah/Penghargaan untuk para


kepada peserta lomba sebagai Pemenang KSM Kabupaten/Kota
apresiasi dan motivasi untuk diberikan oleh Kepala Kantor
meningkatkan kegiatan belajar dan Kementerian Agama
kegiatan pendidikan lainnya di Kabupaten/Kota dan/atau pihak lain
madrasah/sekolah; yang ditetapkan;
2. Hadiah/ Penghargaan untuk para 4. Hadiah/ Penghargaan untuk para
Pemenang KSM Satuan Pendidikan Pemenang KSM Provinsi diberikan
diberikan oleh masing-masing Kepala oleh Kepala Kantor Wilayah
Madrasah dan/atau pihak lain yang Kementerian Agama Provinsi
ditetapkan; dan/atau pihak lain yang ditetapkan,
data disesuaikan hasil keputusan
Komite Nasional;
Penjurian dan Penghargaan
D. Hadiah dan Penghargaan

Hadiah untuk para Pemenang KSM Nasional b. Peserta kompetisi peraih


diberikan oleh Dirjen Pendidikan Islam dan/atau penghargaan pada poin a
sponsor dengan ketentuan sebagai berikut: mendapatkan dana Bantuan
Studi Apresiasi Prestasi
a. Setiap bidang studi disediakan medali dengan
Pemenang KSM yang diberikan
jumlah total 15 medali yang terdiri dari:
oleh Direktorat KSKK Madrasah
 Jumlah medali emas 3 buah/bidang studi; Direktorat Jenderal Pendidikan
 Jumlah medali perak 5 buah/bidang studi; Islam sesuai dengan ketentuan
 Jumlah medali perunggu 7 buah/bidang dan peraturan yang berlaku
studi;
Total medali yang diperebutkan untuk 11 mata
lomba sebanyak 165 medali.
POS KSM 2021
KSM Satuan Pendidikan

Penyelenggaraan seleksi peserta dilakukan sesuai


ketentuan oleh masing-masing Komite KSM Satuan
Pendidikan. Penyelenggaraan seleksi KSM di Satuan
Pendidikan dilaksanakan di bulan Juni tanggal 21-30
Juni 2021.
POS KSM 2021
KSM Kabupaten/Kota, Provinsi dan Nasional

A Ketentuan Umum B Kewajiban Peserta

1. Seluruh peserta akan menerima 1. Semua peserta wajib:


tanda peserta KSM 2021 untuk
a) Mengikuti seluruh rangkaian kegiatan
dicetak dan dibawa saat
yang dijadwalkan panitia;
pelaksanaan KSM;
b) Menggunakan perangkat laptop atau
2. Hal lainnya dapat merujuk pada
PC yang memiliki kamera depan atau
Petunjuk Teknis Pelaksanaan KSM.
webcam yang berfungsi dengan baik;
c) Menggunakan koneksi internet yang
baik;
POS KSM 2021
KSM Kabupaten/Kota, Provinsi dan Nasional

B Kewajiban Peserta
h. Tidak diperkenankan mengakhiri
d. Melakukan pemasangan/menginstal
kegiatan lebih awal; dan
aplikasi tes KSM;
e. Mengikuti kegiatan ujicoba KSM i. Mengenakan pakaian seragam
yang telah ditetapkan; madrasah/sekolah masing-masing
pada saat mengikuti tes.
f. Hadir di ruang ujian (virtual) 30 menit
sebelum acara dimulai;
g. Tidak diperkenankan meninggalkan
tempat atau perangkat tes pada saat
pelaksanaan tes termasuk ke kamar
mandi atau yang lain;
POS KSM 2021
KSM Kabupaten/Kota, Provinsi dan Nasional

C Tata Tertib Bagi Peserta Saat Ujian KSM

a) Peserta dimohon hadir 30 menit d) Peserta memasukkan username dan


sebelum pelaksanaan ujian dimulai; password yang telah disediakan;
b) Peserta dipersilahkan menyiapkan e) Peserta menyetujui syarat dan
alat tulis sendiri (misal: ballpoint, ketentuan pelaksanaan tes KSM;
pensil, kertas polos, penghapus);
f) Peserta mengecek kesesuaian
c) Melakukan tes simulasi KSM sesuai identitas yang tampil di layar monitor;
dengan waktu yang disediakan
g) Peserta melakukan rekam wajah
untuk meyakinkan bahwa aplikasi
pada aplikasi dengan menunjukkan
sudah bisa digunakan;
identitas peserta;
POS KSM 2021
KSM Kabupaten/Kota, Provinsi dan Nasional

C Tata Tertib Bagi Peserta Saat Ujian KSM

h) Peserta memulai mengerjakan k) Peserta dapat mengubah pilihan jawaban


soal setelah menekan tombol dengan cara memilih/mengklik pilihan jawaban
mulai; lain yang dianggap benar. Jawaban peserta
otomatis akan terganti dengan pilihan jawaban
i) Peserta menjawab butir soal
yang terakhir;
dengan cara memilih/mengklik
option jawaban yang tersedia; l) Peserta dapat mengidentifikasi kelengkapan
jawaban pada daftar soal di layar monitor.
Soal-soal yang sudah dijawab ditandai dengan
warna hijau dan soal-soal yang belum
dikerjakan ditandai dengan warna abu-abu;
POS KSM 2021
KSM Kabupaten/Kota, Provinsi dan Nasional

C Tata Tertib Bagi Peserta Saat Ujian KSM

l) Kriteria Penilaian untuk soal n) Kriteria Penilaian untuk soal


pilihan ganda: eksplorasi/eksperimen menggunakan rubrik
 Benar nilai : 4 penilaian yang akan dilakukan oleh Juri Komite
 Salah nilai : 0 Nasional;
 Tidak menjawab :1
o) Pelaksanaan tes KSM akan berhenti secara
otomatis ketika waktu tes berakhir;
m) Kriteria Penilaian untuk soal
essai singkat: p) Peserta melakukan logout pada aplikasi KSM
 Benar nilai : 6 sebelum menutup aplikasi;
 Tidak menjawab
atau salah : 0
POS KSM 2021
KSM Kabupaten/Kota, Provinsi dan Nasional

C Tata Tertib Bagi Peserta Saat Ujian KSM

q) Peserta dilarang:  Terdapat orang lain di sekitar peserta


 Digantikan orang lain  Tidak terlihat pada kamera/webcam
 Menerima bantuan dari orang  Pakaian tidak sesuai/kurang sopan
lain
r) Peserta yang tidak mengikuti atau peserta
 Menggunakan alat bantu
yang melakukan kecurangan akan
yang dilarang seperti alat
didiskualifikasi.
komunikasi, kalkulator,
kamus, dll.
 Membaca referensi

Anda mungkin juga menyukai