Anda di halaman 1dari 22

PPT 模板下载: www.1ppt.com/moban/ 行业 PPT 模板: www.1ppt.

com/hangye/
节日 PPT 模板: www.1ppt.com/jieri/ PPT 素材下载: www.1ppt.com/sucai/
PPT 背景图片: www.1ppt.com/beijing/ PPT 图表下载: www.1ppt.com/tubiao/
优秀 PPT 下载: www.1ppt.com/xiazai/ PPT 教程: www.1ppt.com/powerpoint/
Word 教程: www.1ppt.com/word/ Excel 教程: www.1ppt.com/excel/
资料下载: www.1ppt.com/ziliao/ PPT 课件下载: www.1ppt.com/kejian/
范文下载: www.1ppt.com/fanwen/ 试卷下载: www.1ppt.com/shiti/
教案下载: www.1ppt.com/jiaoan/
字体下载: www.1ppt.com/ziti/

AUDIT SIKLUS PENJUALAN DAN


PENAGIHAN
(PENGUJIAN PENGENDALIAN DAN
PENGUJIAN SUBTANTIF ATAS
TRANSAKSI)
Kelompok 1
Audit 2 (kelas c)

Dosen pengampu : Volta Diyanto, CA, CPA.

Anggota kelompok 1:
Ade desma safitri (1902112490)
Amron hrp (1702110200)
Halimah tussadiah (1902113580)
Putri indriani (1902111348)
Rahman rafindra (1702121995)
Suharyati (1902110888)
AKUN DAN KELAS TRANSAKSI DALAM SIKLUS PENJUALAN
SERTA PENAGIHAN

Mengevaluasi apakah saldo dipengaruhi


TUJUAN oleh siklus tersebut telah disajikan secara
wajar sesuai dengan standar akuntansi.
Akun-akun umum yang tercakup dalam siklus penjualan dan
penagihan dengan menggunakan akun T
5 kelas transaksi dalam siklus penjualan dan penagihan:

1. Penjualan (penjualan tunai dan kredit)


2. Penerimaan kas
3. Retur dan pengurangan penjualan
4. Penghapusan piutang tak tertagih
5. Estimasi beban piutang tak tertagih
FUNGSI BISNIS DALAM SIKLUS DAN DOKUMEN SERTA CATATAN
TERKAIT

1. Siklus penjualan dan 2. Terdapat 8 fungsi bisnis siklus


penagihan : proses penjualan dan penagihan. Proses
pertama dari empat proses merupakan
pemindahan kepemilikan pencatatan penjualan, sedangkan
barang-barang dan jasa kepada golongan transaksi lainnya hanya
pelanggan setelah keduanya merupakan bagian dari satu fungsi
tersedia untuk dijual bisnis.
1. Pemrosesan pesanan pelanggan
• Pesanan pelanggan (customer order)
• Pesanan penjualan (sales order)
2. Pemberian kredit
Sebelum barang dikirim, orang yang berwenang harus menyetujui kredit bagi pelanggan yang
akan melakukan penjualan secara kredit.
3. Pengiriman barang
Titik awal dari siklus dimana aset perusahaan dikelola dan perusahaan mengetahui adanya
penjualan ketika barang dikirim.
 Dokumen pengiriman : berisi tentang deskripsi barang yang dijual, kuantitas pengiriman, dan
data lain yang relevan (lembar asli dikirim kepada pelanggan, dan salinannya disimpan).
4. Penagihan pelanggan dan pencatatan penjualan
Pelanggan diberitahukan tentang jumlah yang harus dibayar untuk barang yang dibelinya, harus
dibuat dengan benar dan tepat waktu.
• Faktur penjualan
• File transaksi penjualan
• Jurnal penjualan
• File induk piutang usaha
5. Pemrosesan dan pencatatan penerimaan kas
meliputi penerimaan, penyetoran, dan pencatatan kas yang mencakup uang tunai, cek dan transfer
dana elektronik.
• File transaksi penerimaan kas
• Jurnal penerimaan kas atau listing
6. Pemrosesan dan pencatatan retur dan pengurangan penjualan
perusahaan akan menyiapkan laporan penerimaan atas barang yang diretur dan mengembalikan
ke gudang.
• Memo kredit
• Jurnal retur dan pengurangan penjualan
7. Penghapusan piutang usaha tak tertagih
Tanpa memandang bkinerja departemen kredit, beberapa pelanggan belum membayar
tagihannya.
• Formulir otorisasi rekening yang tak tertagih: dokumen yang digunakan secara internal yang
berisi kewenangan untuk menghapus piutang tak tertagih.
8. Penyediaan piutang tak tertagih
Sebagian besar perusahaan mencatat transaksinya pada akhir setiap bulan/ setiap kuartal
1. Memahami pengendalian internal- penjualan
Auditor memahami pengendalian internal dengan menggunakan salah satu pendekatan umum untuk
penjualan, auditor mempelajari bagan arus klien, menyiapkan kuisioner tentang pengendalian
internal dan melaksanakan pengujian penjualan walkingtrough.

2. Menilai risiko pengendalian yang direncanakan-penjualan


Auditor menggunakan informasi yang diperoleh dalam memahami pengendalian internal untuk
menilai risiko pengendalaian. 4 langkah penilaian:
1) Auditor memerlukan kerangka karya untuk menilai risiko pengendalian
2) Auditor harus mengidentifikasi pengendalian internal kunci dan kelemahannya bagi penjual
3) Setelah mengidentifikasi pengendalian dan kelemahannya, auditor lalu mengaitkannya dengan
tujuan
4) Auditor memiliki risiko pengendalian untuk setiap tujuan dengan mengevaluasi pengendalian dan
kelemahannya bagi setiap tujuan.
Menguji aktivitas pengendalian kunci untuk penjualan beserta
kelemahannya bagi penjualan:

Pemisahan yang memadai

Otoritasi yang tepat

Dokumen dan catatan yang memadai

Dokumen yang telah dipranomori

Laporan bulanan

Prosedur verifikasi internal


3. Menentukan luas pengujian pengendalian
Perusahaan publik : pengujian ekstensif atau pengendalian kunci dan mengevaluasi dampak
kelemahannya terhadap laporan auditor.
perusahaan non publik : bergantung pada keefektifan pengendalian dan keyakinan auditor.
4. Merancang pengujian pengendalian untuk penjualan.
Untuk setiap pengendalian kunci satu atau lebih pengujian pengendalian harus dirancang untuk
memferifikas keefektifannya.
5. Merancang pengujian subtantif atas transaksi penjualan
Dalam memutuskan pengujian subtantif atas transaksi auditor seringkali menggunakan beberapa
prosedur bagi setiap audit tanpa memandang kelayakannya.
Sifat pengujian subtantif Sifat salah saji

Penjualan dicatat sementara penerimaan tidak pernah dilakukan


Penjualan dicatat lebih dari satu kali
Pengiriman dilakukan kepada pelanggan fiktif
Transaksi penjualan yang ada telah dicatat
Arah pengujian
Transaksi penjualan dimasukkan dengan benar dalam file induk dan
diikhtisarkan dengan benar
Penjualan yang dicatat diklasifikasikan dengan benar
Penjualan dicatat pada tanggal yang benar
Prosedur audit format perancangan dan kinerja

Mengeliminasi prosedur dupilkat


入 标题

此处 Memastikan bahwa ketika
dokumen tertentu diperiksa, semua
prosedur yang akan dilakukan
标 题
入 terhadap dokumen terse but telah
处 输
此 dilakukan pada saat itu
此处 输入
标题
Memungkinkan auditor untuk
melakukan prosedur dengan cara
yang paling efektif.
Retur dan pengurangan penjuaalan
目录
Tujuan audit yang berkaitan dengan transaksi dan
metode yang digunakan klien untuk mengendalikan
salah saji pada intinya sama seperti untuk memroses
memo kredit yang telah digambarkan bagi penjualan
dengan dua perbedaan:

Materialitas

Penekanan pada tujuan keterjadian


Metodologi untuk merancang pengujian pengendalian dan pengujian
subtantif atas transaksi Penerimaan kas
Proses yang diikuti oleh auditor, terhadap tujuan audit yang berkaitan dengan transaksi

Menentukan pengendalian internal kunci untuk setuiap tujuan audit 1


Merancang pengujian pengendalian bagi setiap pengendalian yang
digunakan Untuk mendukung pengurangan risiko pengendalian
2
Merancang pengujian subtantif atas transaksi untuk menguji salah
Moneter bagi setiap tujuan. 3
Langkah perancangan kedua pengujian terhadap penerimaan kas:
• Menentukan apakah kas yang diterima telah dicatat
• Penyiapan bukti penerimaaan kas
• Pengujian untuk mengungkapkan lapping piutang usaha
Pengujian audit untuk menghapus piutang tak tertagih

Hal yang dikhawatirkan oleh


auditor dalam penghapusan
piutang usaha tak tertagih adalah
kemungkinan adanya
penyelewengan atau penggelapan
dana Pengendalian yang sebaiknya
dilakukan adalah otorisasi atas
penghapusan piutang tersebut
Pengendalian internal tambahan atas saldo akun dan penyajian serta
pengungkapan

1. Penyusunan neraca
2.Kebijakan
saldo umur piutang
menghapus piutang tak
usaha periodik untuk
tertagih apabila sudah
review dan tindak
tidak mungkin lagi
lanjut oleh personil
untuk ditagih
manajemen yang tepat
Pengaruh pengujian pengendalian
dan pengujian subtantif atas transaksi

Bagian dari audit yang paling dipengaruhi oleh pengujian pengendalian


dan pengujian subtantif atas transaksi dalam siklus penjualan dan
penagihan adalah saldo piutang usaha, kas, beban piutang tertagih, dan
penyisihan untuk piutang tak tertagih.
THANK YOU

Anda mungkin juga menyukai