Penyakit Diare adalah suatu kondisi buang air besar yang tidak normal
yaitu lebih dari 3 kali sehari dengan jenis tinja yang encer dapat
disertai atau tanpa disertai darah atau lendir .
Sedangkan Diare pada bayi/anak merupakan Buang air besar dalam
sehari lebih dari 4 kali pada bayi dan lebih dari 3x pada anak dengan
kondisi berak cair / encer.
1. Penyebab langsung adalah makanan dan minuman
Penyebab Diare yang tercemar oleh kuman penyakit atau bahan kimia
yang akan menyebabkan diare.
2. Penyebab tidak langsung melalui kotoran/berak di
sembarang tempat dengan media penular seperti air,
serangga (lalat, kecoak), tikus, tanah dan tangan
sampai makanan dan minuman manusia.
Bahaya utama diare adalah kekurangan cairan dan
kekurangan gizi sehingga dapat menyebabkan
kematian
Gejala yang paling sering dirasakan
penderita diare antara lain:
1. Perut terasa mulas.
2. Tinja encer (buang air besar cair) atau bahkan
berdarah.
3. Mengalami dehidrasi.
4. Pusing, lemas, dan kulit kering.
Diare dapat menular melalui :
1. Makanan dan minuman sudah tercemar serangga atau
tangan yang kotor
2. Bermain dengan mainan yang kotor
3. Penggunaan sumber air yang sudah tercemar dan tidak
memasak air minum sampai mendidih
4. Pencucian dan pemakaian botol susu yang tidak bersih (bagi
bayi)
5. Tidak mencuci tangan dengan bersih setelah selesai buang air
besar atau membersihkan tinja anak yang terinfeksi, sehingga
mencemari perlengkapan bayi yang dipegang
Cara Mencegah penyakit Diare :