Anda di halaman 1dari 3

Assalamualaikum Wr.

Wb

Yang terhormat dr. Repelita Witri selaku Kepala Pukesmas Paal Merah I,

Yang terhormat Ibu dan Bapak Petugas Kesehatan di Puskesmas Paal Merah I,

Yang terhormat Ketua RT/RW, serta tokoh agama dan kader setempat serta para hadirin
sekalian yang saya muliakan.

Alhamdulilahirabbilalamiin kita panjatkan puji dan syukur kehadirat Allah SWT, yang telah
melimpahkan rahmat serta hidayah, dan inayah-Nya kepada kita semua sehingga kita dapat
bersilahturahmi dalam acara penyuluhan kepada masyarakat di Puskesmas Paal Merah I
tentang pengendalian dan pemberantasan kecacingan.

Hadirin sekalian,

Banyaknya anak-anak yang dibawa berobat oleh orangtuanya sering mengeluh diare, berat
badan yang tidak naik-naik bahkan perdarahan. Kebanyakan para orangtua tidak sadar bahwa
anak mereka menderita kecacingan atau penyakil cacingan. Kecacingan merupakan penyakit
infeksi yang disebabkan oleh parasit yakni, cacing. Meskipun kecacingan lebih sering terjadi
pada anak-anak, penyakit cacingan juga dapat menyerang jutaan orang di seluruh dunia tanpa
kecuali baik: anak-anak maupun orang dewasa. Efek negatif bilamana seseorang menderita
cacingan adalah kehilangan darah, diare, gangguan pencernaan karena enzim pencernaan
disedot oleh cacing di dalam usus besar kita,

Hadrin sekalian,

Kondisi kehidupan modern yang banyak menyebabkan lingkungan terkena polusi yang bisa
membuat tubuh kita semakin rentan terhadap serangan cacing. Selain itu, pola makan kita
yang dominan mengandung karbohidrat dan gula olahan seperti nasi putih, mie instan,
cokelat dan kue yang manis-manis dimana sangat disukai cacing sehingga mereka dapat terus
berkembang biak di dalam tubuh manusia. Perla diketahui bahwa cacing selain hidup di usus
besar ternyata juga bisa masuk dan hidup dihati,jantumg, otak bahkan mata. Jika pola hidup
dan pola makan kita tidak sehat dan higenis maka kita rentan terserang penyakit cacingan.
Hadirin yang saya hormati,

Jika seandainya pola hidup kita tidak sehat dalam mengkonsumsi makanan , maka cacing
dengan berbagai cara bisa masuk kedalam tubuh, misalnya dari ikan mentah atau daging yang
tidak matang dimasak (sate, ikan bakat) dan melalui sayuran yang tidak dimasak seperti
dimakan mental) sebagai lalapan, atau bisa juga cacing masuk kedalam tubuh pada saat kita
makan di warung-warung atau rumah makan yang tidak menjaga kebersihan dan higenitas
baik makanan maupun peralatan makan dan alat dapur. Disamping itu, masih terdapat
tempat/media yang dapat menularkan telur (cacing masuk ke dalam tubuh kita, yaitu kamar
mandi umum, saat berkebun, saat membersihkan kandang hewan peliharaan, memegang
pupuk kandang dari kotoran hewan, pegangan kendaraan umum dan lain sebagainya.

Hadirin yang saya hormati.

Berbagai upaya yang dapat kita lakukan untuk pencegahan penyakit akibat kecacingan
diantaranya :

1. Menjaga Kebersihan Perorangan

2. Mencuci tangan sebelum makan dan sesudah buang air besar dengan menggunakan
air dan sabun.

3. Potong kuku anak secara teratur. Kuku panjang bisa menjadi tempat bermukim larva
cacing

4. Ajari anak untuk tidak terbiasa memasukkan tangan ke dalam mulutnya dan pakai
sandal atau sepatu setiap kali anak bermain di luar rumah.

5. Selain itu, bilas sayur mentah dengan air mengalir atau mencelupkannya beberapa
detik ke daiam air mendidih.

6. Biasakan diri untuk tidak jajan di sembarang tempat, apalagi jajanan yang terbuka

7. Menggunakan air bersih untuk keperluan makan, minum, dan mandi. Memasak air
untuk minum.
8. Mencuci dan memasak makanan dan minuman sebelum dimakan.

9. Mandi dan membersihkan badan paling sedikit dua kali sehari.

10. Memakai alas kaki bila berjalan ditanah, dan memakai sarung tangan bila melakukan
pekerjaan yang berhubungan dengan tanah.

11. Menutup makanan dengan tutup saji untuk mencegah debu dan lalat mencemari
makanan tersebut. Menjaga kebersihan lingkungan

12. Membuang tinja di jamban agar tidak menjadi sarang telur cacing.

13. Mengusahakan pengaturan pembuangan air kotor.

14. Membuang sampah pada tempatnya untuk menghindari lalat dan lipas. Menjaga
kebersihan rumah dan lingkungannya.

MelaIui kegiatan sosialisasi ini diharapkan upaya dalam pemberantasan cacingan dapat terus
dilakukan dengan menyosialisasikan perilaku hidup bersih dan sehat

Hadirin yang saya hormati,

kegiatan sosialisasi pada saat ini pun merupakan salah satu ikhtiar kita dalam
menyelamatkan masa depan bangsa dan Negara Untuk itu perlu kita ingat bersama.

Marilah kita tingkatkan kebersihan lingkungan, serta keimanan dan ketaqwaan kepada Allah,
Tuhan Yang Maha Esa.

Jalin terus rasa persatuan dan kesatuan dalam menghadapi berbagai permasalahan dan
tantangan dengan senantiasa meningkatkan koordinasi.

Sosialisasikan hasil penemuan ini kepada lingkup masing-masing dalam upaya mencapai
target optimal dan tujuan pelaksanaan acara ini.

Demikian sambutan saya hadirin sekalian, sebelum dan sesudahnya mohon maaf apabila
terdapat kekurangan dalam penyampaian saya. Semoga yang saya sampaikan tadi dapat
berguna dan bermanfaat bagi kita semua. Akhir kata saya ucapkan Wabillahi Tauflk Wal
Hidayah, Wassalamualaikum WR.WB

Anda mungkin juga menyukai