Anda di halaman 1dari 12

TEORI KEPERAWATAN DAN

MODEL KONSEPTUAL MENURUT


BETTY NEUMAN
 Astuti
 Devi Sari
 Irna Inriyanih
 Rani Santika Indriyani
 Sance Saraswati Ragratu
 Siti Khoeriyah Daulay
 Wiwi Fujiyanti
PENGERTIAN MODEL HEALTH CARE SYSTEM

Model konseptual betty neuman ini memberi penekanan pada


penurunan stres dengan cara memperkiuat garis pertahanan diri yang
bersifat:
 Fleksibel
 Normal
 Resisten
PERKEMBANGAN SISTEM MODEL NEUMAN

Model sistem Neuman memberikan warisan baru tentang


cara pandang terhadap manusia sebagai makhluk holistik
(memandang manusia secara keseluruhan) meliputi aspek
(variable) fisiologis, psikologis, sosiokultural,
perkembangan dan spiritual yang berhubungan secara
dinamis seiring dengan adanya respon-respon sistem
terhadap stressor baik dari lingkungan internal maupun
eksternal.
KONSEP UTAMA DAN DEFINISI TEORI MODEL
NEUMAN

Neuman menggunakan sejumlah orang untuk melakukan pendekatan. Yang


termasuk dalam konsep mayor menurutnya adalah :
 Tekanan
 Struktur Pokok Sumber Energi
 Tingkat Ketahanan
 Garis Normal Pertahanan
 Gangguan Pertahanan
 Tingkat Reaksi
 Intervensi
 Tingkat-Tingkat Pencegahan
MODEL BETTY NEUMAN DALAM
LINGKUNGAN KOMUNITAS ATAU KELUARGA

Model konseptual dari Neuman memberikan penekanan pada penurunan stress


dengan cara memperkuat garis pertahanan diri keperawatan ditujukan untuk
mempertahankan keseimbangan tersebut dengan terfokus pada empat intervensi
yaitu :
 Intervensi yang bersifat promosi
 Intervensi yang bersifat prevensi
 Intervensi yang bersifat kuratif
 Intervensi yang bersifat rehabilitatif
MENGINTEGRASIKAN MODEL SISTEM
NEUMAN DENGAN KONSEP DUKA CITA

 Model Sistem Neuman (1982) dapat digunakan untuk menjelaskan kerangka


konsep duka cita. Variabel yang tidak bisa dipisahkan dalam sistem klien,
yaitu : fisiologis, psikilogis, rohani, perkembangan, dan sosial budaya, dapat
digunakan untuk menguraikan atribut dari duka cita.
 Duka cita diartikan sebagai suatu proses yang serupa dengan konsep
Neuman yaitu rekonstitusi. Intervensi untuk membantu klien dalam
menghadapi pengalaman duka cita dapat dikategorikan sebagai upaya
pencegahan primer, sekunder, dan tersier (Reed,2003).
ANALISIS

 Analisis Internal
Asumsi didefinisikan sebagai dalil yang diterima tanpa harus dibuktikan, beberapa
tipe asumsi, tetapi asumsi dengan banyak kesesuaian antara implisit dan explicit .
secara garis besar asumsi diidentifikasi Neuman :
1 untuk pertahanan stressor, stressor mempengaruhi keseimbangan seseorang

2
Garis pertahanan internal individu stabil dan menghasilkan individu yang
normal.

3
Kesakitan adalah hubungan yang dinamis antara fisiologi, psikologi, sosio
budaya dan perkembangan status. Pencegahan utama/primer adalah
mengidentifikasi dan semua faktor resiko berhubungan dengan stressor.
4 Pencegahan sekunder berhubungan dengan gejala dan stretegi intervensi

Pencegahan tersier berhubungan dengan adaptasi atau hasil rekontruksi.


5
Lanjutan….

Asumsi direfleksikan dalam element dasar pada modul ini. System klien
dalam intraksi dengan lingkungan. Dalam perawatan kesehatan professional
dapat dari sebuah model yan spesifik yang mana intervensi antara stressor dan
klien, contoh seorang terapi fisik mungkin mengindentifikasi stressor akan
mempengaruhi otot atau tolong maka intervensi spesifik akan diatur dari
pengetahuan.
Analisis Konsep Keperawatan menurut Neuman

Keperawatan memperhatikan semua hal dan stressor-stressor pontensial kaitannya


dengan penggunaan pengaruh dan potensial dampak stressor lingkungan
 Tujuan Keperawatan adalah menjaga stabilitas system klien, membantu klien
untuk mengurus diri yang mana hal – hal sebagai persyaratan untuk mencapai
tahap kesehatan yang optimum. Memfasilitasi kesehatan yang optimum untuk
pasien melalui memperkuat atau memelihara stabilitas system klien
 Masalah keperawatan merupakan kesehatan system klien yang terancam atau
manifestasi aktual respon terhadap stressor
 Proses Keperawatan Neuman menggambarkan 3 langkah fokus : diagnosa
keperawatan, tujuan keperawatan dan hasil.
 Intervensi keperawatan adalah intervensi yang diidentifikasi oleh Neuman, yaitu
tiga komponen tipologi intervensi : tahap pencegahan primer, sekunder dan tersier.
Rekontitusi merupakan bagian dari tahap pencegahan tersier.
Analisis Kekuatan dan Kelemahan Konsep

Kekuatan
 Neuman menggunakan diagram yang jelas , diagram ini digunakan dalam
semua penjelasan tentang teori sehingga membuat teori terlihat menarik
 Model system Neuman lebih flexible bias digunakan pada area keperawatan,
pendidikan dan pelatihan keperawatan

Kelemahan
 Model Sistem Neuman dapat digunakan oleh semua profesi kesehatan,
sehingga untuk profesi keperawatan menjadi tidak spesifik
 Penjelasan tentang perbedaan stressor interpersonal dan ekstrapersonal
masih dirasakan belum ada perbedaan yang jelas

Anda mungkin juga menyukai