Anda di halaman 1dari 13

BIOGRAFI BETTY

NEWMAN
Betty Neuman lahir pada tahun 1924 di sebuah
peternakan dekat Lowell, Ohio. Tahun 1947
memperoleh diploma keperawatan dari People's
Hospital School of Nursing, Akron, Ohio. Dia
memperoleh gelar sarjana keperawatan dari
UCLA dan juga belajar psikologi dan kesehatan
masyarakat. Tahun 1966 memperoleh gelar
master di bidang kesehatan mental dan
konsultasi kesehatan masyarakat, juga dari
UCLA, kemudian meraih gelar doktor dalam
psikologi klinis pada tahun 1985 dari Pacific
Western University. Dia telah mengajar
keperawatan medis-bedah, perawatan kritis, dan
keperawatan penyakit menular di University of
Southern California Medical Center di Los
Angeles dan di perguruan tinggi lain di Ohio
TEORI BETTY NEWMAN
Konsep yang dikemukakan oleh Betty Neuman
adalah konsep “Health Care System” yaitu model konsep
yang menggambarkan aktifitas keperawatan yang
ditujukan kepada penekanan penurunan stress dengan
memperkuat garis pertahanan diri secara fleksibel atau
normal maupun resistan dengan sasaran pelayanan
adalah komunitas.

Komponen utama dari model ini adalah adanya


stress dan reaksi terhadap stress. Klien dipandang
sebagai suatu sistem terbuka yang memiliki siklus input,
proses, output dan feedback sebagai suatu pola
organisasi yang dinamis. Dengan menggunakan
perspektif sistem ini, maka kliennya bisa meliputi
individu, kelompok, keluarga, komunitas atau kumpulan
NEWMAN
Filosofi dari perkembangan teori sistem Neuman adalah
berdasarkan pendekatan perorangan total untuk memandang
masalah pasien. Sistem yang digunakan adalah sistem terbuka
sehingga menghasilkan interaksi yang dinamis. Variabel interaksi
mencakup semua aspek yaitu fisiologis, psikologis, sosio kultural,
perkembangan dan spiritual. Sistem Neuman terbentuk dari
individu, keluarga, kelompok dan komunitas yang berinteraksi
secara konstan dengan stressor di lingkungan secara
dimensional. Model fokus pada klien terhadap stress serta
faktor pemulihan (adaptasi).

Salah satu teori yang digunakan adalah teori Gestalt.


Teori Gestalt yang menjelaskan tentang hemeostatic yang
menggambarkan keseimbangan sebagai suatu proses dimana
organisme (makhluk hidup) memelihara keseimbangan dan
konsekuensinya adalah sehat dengan berbagai kondisi.
MODEL
Betty Neuman mendefinisikan Neuman’s Sistem Model dengan pernyataan
sebagai berikut: Sistem Model Neuman menggambarkan perhatian perawat
terhadap individu yang sehat maupun sakit sebagai sistem yang holistik
dan berada pada lingkungan yang mempengaruhi kesehatannya.
Konsep utama dalam teori Betty Newman sebagai berikuy :

1. Pendekatan holistik
Sistem Model Neuman merupakan model dinamis, terbuka, menggunakan
pendekatan sistem pada pengembangan perawatan pasien untuk
menyediakan fokus yang menyeluruh.

2. Sistem terbuka
Sebuah sistem merupakan sistem terbuka saat elemen-elemen yang berada
didalamnya secara kontinyu saling menukar informasi dan energi didalam
organisasinya yang kompleks.
3. Fungsi atau proses
Klien sebagai sistem menukar energi, informasi dan banyak hal dengan
lingkungannya dan menggunakan sumber daya energi yang tersedia di
lingkungannya.

4. Input dan proses


Dalam memandang klien sebagai sistem maka input dan output adalah
berbagai hal, energi dan informasi yang saling berinteraksi.

5. Feedback
Output dari sistem, energy dan informasi digunakan sebagai feedback
(umpan balik).

6. Lingkungan
Merupakan faktor-faktor internal dan eksternal yang berada disekitar dan
mempengaruhi klien.

7. Sistem klien
Sistem klien meliputi lima variabel pada diri klien (fisiologis, psikologis,
Mekanisme pelindung pada struktur
dasar pada model keperawatan Newman :
1. Garis Pertahanan Fleksibel (The flexible line of defense)
Garis pertahanan fleksibel membentuk batas luar sistem klien yang
ditetapkan, apakah klien tunggal, kelompok atau masalah sosial. Setiap baris
dari pertahanan dan perlawanan mengandung unsur pelindung yang terkait
dengan lima variabel (fisiologis, psikologis, perkembangan, sosiokultural, dan
spiritual).

2. Garis Pertahanan Normal (The normal line defense)


Garis pertahanan fleksibel melindungi garis pertahanan normal. Garis
pertahanan normal digambarkan sebagai garis batas padat yang
mengelilingi garis pertahanan resisten yang terputus. Garis ini mewakili klien,
perkembangan klien dari waktu ke waktu atau tingkat kesehatan klien

3. Garis Resisten (Resistance line)


Rangkaian garis resisten disekitar struktur dasar diidentifikasikan sebagai
NEWMAN MENGIDENTIFIKASIKAN
TIGA LEVEL INTERVENSI
1. Pencegahan Primer (Primary prevention)
Pencegahan primer sebagai pertahanan kesehatan dilakukan untuk
melindungi sistem garis pertahanan normal klien atau melindungi garis
pertahanan fleksibel. Tujuan dari pencegahan ini adalah untuk
mempromosikan kesehatan pada klien melalui pencegahan terhadap stres
dan mengurangi faktor resiko dimana promosi kesehatan termasuk
didalamnya.

2. Pencegahan sekunder (Secondary prevention)


Pencegahan sekunder digunakan sebagai indikator pencapaian kesehatan
yaitu untuk melindungi struktur dasar. Pencegahan sekunder dilakukan
dengan memperkuat garis perlawanan.

3. Pencegahan tersier (Tertiary prevention)


PERSPEKTIF MODEL KEPERAWATAN BETTY
NEWMAN
Berikut merupakan ringkasan perspektif model keperawatan Newman :
1. Newman memandang setiap klien baik individual maupun kelompok sebagai suatu
sistem yang unik.

2. Klien merupakan sebuah sistem yang dinamis

3. Stressor yang berasal dari lingkungan klien baik yang diketahui maupun yang tidak
diketahui oleh klien

4. Setiap klien memiliki rentang respon normal terhadap lingkungan yang disebut dengan
garis pertahanan normal atau keadaan stabil

5. Pertahanan dalam diri setiap klien merupakan pertahanan internal

6. Promosi kesehatan merupakan salah satu intervensi pencegahan primer dalam model
keperawatan Newman yang bertujuan untuk mengidentifikasi faktor resiko terjadinya stress
pada klien.

7. Pencegahan sekunder dapat dilakukan berhubungan dengan reaksi terhadap stress,


intervensi sesuai prioritas, dan pengobatan untuk mengurangi efek stress.
PARADIGMA KEPERAWATAN BETTY
1. MANUSIA NEWMAN
Manusia sebagai klien atau sistem klien, model sistem Neuman menyatakan
konsep klien sebagai sistem yang dapat berupa individu, keluarga, kelompok, komunitas, atau
kelompok sosial tertentu. Sistem klien adalah gabungan hubungan yang dinamik antara faktor
fisiologi, psokologi, sosiokultural, perkembangan, dan spiritual. Sistem klien digambarkan
sebagai perubahan atau pergerakan konstan yang hidup sebagai system terbuka dalam
hubungan timbak balik dengan lingkungan.

2. KESEHATAN
Neuman mempertimbangkan kerjanya sebagai model sejahtera. Dia memandang
kesehatan sebagai kodisi yang terus menerus dari sehat menuju sakit yang secara alamiah
dinamis dan secara konstan seseorang berubah untuk mencapai kondisi sehat yang optimal
atau stabil yang diindikasikan seluruh kebutuhan sistem terpenuhi. Menurunnya kondisi sehat
merupakan akibat dari tidak terpenuhi kebutuhan sistem. Klien berada dalam kondisi dinamis
baik sehat atau sakit dalam beberapa tahap yang diberikan pada waktu itu.
3. KEPERAWATAN
Neuman menyatakan bahwa keperawatan adalah memperhatikan semua aspek
manusia. Dia juga menggambarkan bahwa keperawatan adalah profesi yang unik yang
memperhatikan semua variabel yang mempengaruhi respon individu terhadap stress. Persepsi
perawat mempengaruhi terhadap pelayanan yang diberikan sehingga Neuman menyatakan
bahwa persepsi antara pemberi pelayanan dan pasien harus dikaji. Dia mengembangkan
instrument pengkajian dan intervensi untuk membantu melakukan tugas tersebut.

4. LINGKUNGAN
Lingkungan dan manusia diidentifikasi sebagai dasar fenomena dari model sistem
Neuman, bahwa hubungan manusia dengan lingkungan adalah hubungan yang timbal balik.
Lingkungan didefinisikan sebagai semua faktor internal dan eksternal yang berada disekelilingi
manusia dan berinteraksi dengan manusia dan klien. Stressor (intrapersonal, interpersonal, dan
ekstrapersonal) adalah signifikan terhadap konsep lingkungan dan digambarkan sebagai
kekuatan lingkungan yang berinteraksi dengan dan secara potensial dapat mengubah stabilitas
sistem.
11
REFERENSI
Hitiyaut, Mirdat; Hatuwe, E. (2021). APLIKASI MODEL SISTEM TEORI BETTY NEUMAN
TERHADAP PERAWATAN PASIEN DENGAN DIABETES MELLITUS (DM). Jurnal Medika Husada,
1, 7–12.

Lestari, L. (2018). Falsafah dan Teori Keperawatan (Risti (ed.)). PUSTAKA BELAJAR.

Marsito. (2021). PENDEKATAN TEORI KEPERAWATAN BETTY NEUMENT DALAM


KEPERAWATAN KOMUNITAS COVID-19 MASYARAKAT KEBUMEN. Jurnal Kesehatan, 10, 96–
103.

Neuman, B. (2018). Health as a continuum based on the Neuman systems model. Nursing Science
Quarterly, 3, 129-135

Rofii, M. (2021). TEORI DAN FALSAFAH KEPERAWATAN (M. Rofii (ed.); 1st ed.). FAKULTAS
KEDOKTERAN UNIVERSITAS DIPONEGORO.
TERIMA
KASIH

Anda mungkin juga menyukai