Anda di halaman 1dari 10

ASSALAMU’ALAIKUM

KELOMPOK 2 :
1. AGI KRESNA REGIAWAN
2. CANDRA MAOLANA RAMDHANI
3. FAISAL KURNIA MUHARAM
4. HILDA SIFAULHUSNA
5. NIDA NURCAHYANI
6. TIA UTAMI
7. UCU VIRNA RIANI
HEALTH CARE SYSTEM MODEL OLEH BETTY NEUMAN
Biografi Betty Neuman
Betty Neuman lahir di Lowell di Ohio pada tahun 1924. Beliau pertama kali memperoleh
pendidikan di People Hospital School of Nursing yang sekarang berubah nama menjadi
General Hospital Akron di Akron, Ohio pada tahun 1947. Di California Neuman bekerja
dibanyak bagian diantaranya perawat di sekolah, perawat industri, beliau juga memegang
jabatan penting yaitu sebagai staf keperawatan rumah sakit di California, Pada tahun
1957 beliau menyelesaikan pendidikan sarjananya di University of California dengan
jurusan psikologi dan kesehatan masyarakat.
Neuman merupakan penggagas perkembangan keperawatan khususnya dalam kesehatan
mental. Neuman mengajarkan program kesehatan mental komunitas pada perawat di
level post-master di UCLA.
 Komponen utama dari model ini adalah adanya stress dan reaksi terhadap stress. Klien
dipandang sebagai suatu sistem terbuka yang memiliki siklus input, proses output dan
feedback sebagai suatu pola organisasi yang dinamis. Dengan menggunakan perspektif
sistem ini, maka kliennya bisa meliputi individu, kelompok, keluarga, komunitas atau
kumpulan agregat lainnya dan dapat diterapkan oleh berbagai disiplin keilmuan.
 Tujuan dari model ini adalah untuk mencapai stabilitas sistem secara optimal. Apabila
stabilitas tercapai maka akan terjadi revitalisasi dan sebagai sistem terbuka maka klien
akan selalu berupaya untuk memperoleh, meningkatkan, dan mempertahankan
keseimbangan diantara berbagai faktor, baik didalam maupun diluar sistem yang
berupaya untuk mengusahakannya. Neuman menyebutkan gangguan-gangguan tersebut
 Model konsep yang dikemukakan oleh Betty Neuman adalah model konsep Health Care System
yaitu model konsep yang menggambarkan aktivitas keperawatan yang ditunjukan kepada
penekanan penurunan stress dengan memperkuat garis pertahanan diri secara fleksibel atau
normal maupun resistan dengan sasaran pelayanan adalah komunitas.
 Garis pertahanan diri pada komunitas tersebut meliputi garis pertahanan fleksibel, yaitu
ketersediaan dana pelayanan kesehatan, iklim dan pekerjaan dan lain-lain, garis pertahanan
normal yang meliputi ketersediaan pelayanan, adanya perlindungan status nutrisi secara umum,
tingkat pendapatan, rumah yang memenuhi syarat kesehatan dan sikap masyarakat terhadap
kesehatan dan garis pertahanan resistan yang meliputi adanya ketersediaan pelayanan
kesehatan, tingkat pendidikan masyarakat, transportasi, tempat rekreasi dan cakupan dari
imunisasi di daerah yang ada. Model ini bertujuan agar terjadi stabilitas klien dan keluarga
dalam lingkungan yang dinamis. Sehingga Betty Neuman menggambarkan peran perawat dapat
bersifat menyeluruh dan saling ketergantungan (interdependensi).
 Secara umum fokus dari model konsep keperawatan menurut Neuman ini berfokus pada respon
terhadap stressor serta faktor-faktor yang mempengaruhi proses adaptasi pada pasien. Untuk itu
tindakan keperawatan yang seharusnya dilakukan menurut Neuman adalah mencegah atau
mengurangi adanya reaksi tubuh akibat stressor.
 Konsep utama yang teridentifikasi adalah pendekatan holistik, sistem terbuka (meliputi fungsi,
input dan out put, feed back, negentropy, egentropy dan stabilitas), lingkungan, lingkungan yang
dibuat, sehat, sakit, sistem klien (meluputi lima variable klien, struktur dasar, garis pertahanan,
garis pertahanan normal, garis pertahanan fleksibel), stressor, tingkat reaksi, pencegahan dan
Adapun maksud dari konsep-konsep utama tersebut adalah :
 Pendekatan Holistik
Klien sebagai suatu system dapat didefinisikan sebagai orang, keluarga, kelompok, masyarakat atau sosial. Klien digambarkan
sebagai sesuatu yang utuh bagian dari interaksi dinamis. Model ini mempertimbangkan semua variabel yang secara simultan
mempengaruhi klien: fisiologi, psikologi, sosiokultural, perkembangan dan spiritual.
 Sistem Terbuka
Elemen-elemen system secara continue bertukar informasi dan energi dalam suatu organisasi yang kompleks. Stress dan reaksi
terhadap stress adalah komponen dasar pada suatu system terbuka.
 Fungsi atau Proses :
Klien sebagai system bertukar energi, informasi, berbagai hal dengan lingkungannya dan menggunakan sumber energi yang
didapat untuk bergerak kearah stabilitas yang utuh.
 Input dan Out put
Klien sebagai suatu system, input dan output adalah zat-zat, energy, informasi yang saling bertukar antara klien dan lingkungan.
 Feed Back:
Sistem output dalam bentuk zat, energi, dan informasi memberikan sebagai feed back untuk input selanjutnya untuk
memperbaiki tindakan untuk merubah, meningkatkan, atau menstabilkan system.
 Negentropy
Suatu proses pemanfaatan energy konservasi yang membantu kemajuan system kearah stabilitas atau baik.
 Entropy
Suatu proses kehabisan energi atau disorganisasi yang menggerakkan sistem kearah sakit atau kemungkinan kematian.
 Stability :
 Suatu keinginan keadaan seimbang antara penanggulangan system dan stressor untuk memelihara tingkat kesehatan yang
optimaldan integritas.
 Enviroment :
Kekuatan internal atau eksternal disekitarnya dan mempengaruhi klien setiap saat sebagai bagian dari lingkungan.
 Created Enviroment :
Suatu pengembangan yang tidak disadari oleh klien untuk mengekspresikan system secara simbolik
dari keseluruhan system. Tujuannya adalah menyediakan suatu arena aman untuk system fungsi
klien. Dan untuk membatasi klien dari stressor.
 Client sistem :
Lima Variabel (fisiologi, psokologi, sosiokultural, perkembangan, dan spiritual) klien dalam
berinteraksi dengan lingkungan bagian dari klien sebagai system.
 Basic Clien Structure :
Klien sebagai system terdiri dari pusat inti yang dikelilingi oleh lingkaran terpusat. Pusat diagram
dari lingkaran menghadirkan faktor kehidupan dasar atau sumber energi klien.
 Normal line defence :
Garis pertahanan normal adalah suatu model diluar lingkaran padat. Hal itu menghadirkan suatu
keadaan stabil untuk individu atau system.
 Kesejahteraan (Wellness) :
Keadaan sejahtera merupakan kondisi ketika tiap bagian dari sistem klien berinteraksi secara
harmoni dengan seluruh sistem. Kebutuhan sistem terpenuhi.
 Sakit (Illness) :
Sakit terjadi ketika kebutuhan tidak terpenuhi yang mengakibatkan keadaan tidak seimbang dan
penurunan energi.
 Stressor
Stressor adalah kekuatan yang secara potensial dapat mengakibatkan gangguan pada sistem yang
stabil. Stressor dapat berupa :
-Kekuatan intrapersonal yang ada pada tiap individu, seperti respon kondisional seseorang.
-Kekuatan interpersonal yang terjadi antara satu atau lebih individu, seperti harapan peran.
-Kekuatan ekstrapersonal yang terjadi diluat individu, seperti keadaan finansial.

Anda mungkin juga menyukai