2. Interlace Scanning:
setiap satu frame gambar dibentuk oleh dua fields hasil scanning oleh
field ganjil (Odd) dan field genap (Even) yang berselang seling. Satu
frame = dua fields. Setiap field membutuhkan 1/50 detik untuk PAL
atau 1/60 detik untuk NTSC.
Cahaya
Lensa Wide (Lensa Sudut Lebar), mempunyai sudut pandang yang lebih lebar
dari lensa normal. Lensa wide menghasilkan gambar yang distorsi, tepi gambar yang
tercipta melengkung keluar. Distorsi lensa wide ini disebut Barrel. Distorsi barrel
menghasilkan gambar yang terlihat lebih renggang dan longgar dari keadaan
sebenarnya, tempat yang sempit menjadi terlihat luas. Gambar yang diambil dengan
jarak yang terlalu dekat nampak tidak normal atau tidak simpatik. Subyek yang
mendekat ke arah kamera atau menjauhi kamera nampak lebih cepat dari waktu
sebenarnya.
Lensa Variable / Zoom Lens
Diafragma/Aperture/Iris
Depth of Field
Depth of Field adalah ruang tajam gambar yang merupakan
sebuah area dengan kedalaman tertentu dimana setiap obyek
yang ada di dalamnya terlihat fokus. Depth of Field dipengaruhi
oleh diafragma/f-stop, focal lenght (lebar/sempit sudut lensa),
dan jarak obyek terhadap lensa.
Depth of Field
Depth of Field Depth of Field Panjang/dalam
Depth of Field
Depth of Field Panjang/dalam
Depth of Field Depth of Field pendek/sempit
Depth of Field
Circles of Confusion
Exposure
ISO 100
200 GAIN
400
800 L 0 dB
1600
3200 M 3-9 dB
H 9-18 dB