MODEL KONSEPTUAL

PROSES JUDGMEN
DEFINISI & SIFAT JUDGMEN
• DEFINISI
Judgmen merupakan suatu proses yang terus menerus dalam perolehan informasi (termasuk
umpan balik dari tindakan sebelumnya), pilihan untuk bertindak atau tidak bertindak, dan
penerimaan informasi lebih lanjut.
• SIFAT
- Manusia membuat judgment nilai untuk menyertakan preferensi
- Mansia membuat prediksi yang merefleksikan apa yang diharapkan terjadi.
MODEL KONSEPTUAL PROSES
JUDGMEN
Brunswik’s lens model merupakan suatu model konseptual
yang menjelaskan bahwa proses judgment seseorang
didasarkan pada suatu reference point atau cues. Dalam
model konseptual Brunswik’s lens ini dijelaskan
pemahaman dan instalasi antara dua sistem. Sistem
pertama adalah jaringan (network) nyata hubungan antara
reference point atau cues dalam lingkungan dengan
peristiwa yang diprediksi dan sistem kedua adalah jaringan
yang menghubungkan antara reference point dalam pikiran
individual dengan apa yang mereka prediksi.

Brunswik’s lens model

BIAS JUDGMEN
• . Bias judgment dapat terjadi karena beberapa sebab seperti misalnya adanya distoris persepsi,
ketidakakuratan prediksi, interprestasi yang tidak logis, atau pengambilan keputusan yang didasarkan pada
proses pemikiran yang tidak rasional..
PERAN MEMORI DALAM
MEMPREDIKSI JUDGMEN
• Mengingat judgment masih disesuaikan dengan suatu kondisi perasaan (batin) tertentu dalam masyarakat,
memori tidak disesuaikan dengan perasaan sehingga dianggap lebih obyektif.
• Hasil penelitian yang baik dapat menjadi pertimbangan penting meskipun tidak cukup untuk judgment yang
baik. Memori yang baik dapat menjadi pertimbangan penting meskipun tidak cukup untuk judgment yang
baik.
• Tugas judgmental yang terstruktur dapat berupa perbedaan antara tugas familiar dengan yang tidak familiar,
atau memori dari situasi yang sama dapat memicu banyak respon yaitu ,
• Tugas digunakan untuk menguasai situasi
• Dalam situasi awal yang sama Sebagian besar individual akan mengalami kesulitan untuk menyelesaikan masalah.

• Memori mempengaruhi reference point untuk memprediksi

• Memori mempengaruhi aturan untuk memproses informasi.
SUMBER PENYEBAB BIAS
• Faktor Kontekstual
• Misalnya : Cara informasi disajikan atau adanya dukungan (sponsorship).
• Faktor Individual
• Bagaimana cara seseorang mencari, mempersiapkan dan memproses informasi. Chenhall dan
Morris (1991) menjelaskan bahwa proses pengolahan informasi ditentukan oleh “cognitive
style” yaitu cara seseorang mengolah, mentransformasikan dan menata Kembali (restructive)
informasi yang diperoleh dari lingkungannya etika membuat keputusan.

• ELEMEN DALAM BIAS JUDGMEN

• Karakteristik dari sistem pemrosesan informasi individual
• Diperlukan pengetahuan tentang bias judgment, pengendalian, dan pengaruh lingkungan
• Lokasi bias judgmental