Anda di halaman 1dari 11

SISTEM PENGHANTARAN

OBAT NASAL
Nama: Sunitha Mardha Lingga
NIM : 16010154
Apa Itu Pemberian Obat Melalui Nasal

yaitu suatu teknologi penyampaian obat alternatif melalui nasal


(hidung), diciptakan agar obat dapat mencapai tempat kerja yang
optimal.
sistem penghantaran obat Nasal
• Fase biofarmasetik
obat dihisap melalui rongga hidung masuk ke dalam sirkulasi sistemik.Fase
ini meliputi waktu mulai penggunaan sediaan obat melalui hidung hingga
pelepasan zat aktifnya ke dalam cairan tubuh.
• Fase farmakokinetik
tidak terjadi ADMEFase ini meliputi waktu selama obat diangkut ke organ
yang ditentukan setelah obat dilepas dari bentuk sediaan.
• Fase farmakodimanik
interaksi dengan reseptor ditempat kerjaBila obat telah berinteraksi
dengan sisi reseptor biasanya protein membrane akan menimbulkan
respon biologik. Tujuan utama pada fase ini adalah optimisasi dari efek
biologik.
Faktor-faktor yang mempengaruhiabsorpsi
obat
1. Sifat Fisiko kimia Obat
• Lipofilik-hidrofilik keseimbangan
• Degradasi enzimatik dalam rongga hidung
• Ukuran molekul
2. Karakteristik sediaan obat
• Formulasi (Konsentrasi, pH, osmolaritas)
• Distribusi obat dan deposisi
• Viskositas
3. Sifat anatomi dan fisiologis dari rongga hidung
• Mukosiliar izin
• Dingin, rhinitis
• Permeabilitas membran
• pH lingkungan
Bentuk Sediaan

• 1. Formula Cairan- paling banyak digunakan- formula berbasis air-


Kekurangan : stabilitas mikrobiologi, iritasi, alergi rhinitis
(penggunaan bahan pengawet mengganggufungsi mukosiliaris)
• 2. Formula Serbuk- Kurang penggunaan bahan pengawet-
Meningkatkan stabilitas sediaan - Kontak lebih lama dengan
mukosa
• 3. Formula Geldikembangkan untuk mendapatkan kontak yang
lebihlama.
Alat-alat yang digunakan dalam penghantaran
obat

a. Instillation and rhynile catheter


Obat berupa larutanFormula obat diletakkan di dalam tube,diposisikan
ujung akhir tube dalam hidung, dan larutan obat akan masuk ke rongga
hidung dengan meniup ujung yang lain dengan mulut.
contoh obat: Desmopressib.
b. Compressed air nebulizer
Menggunakan oksigen untuk merubah cairan menjadi droplet-droplet
kecil (mist).Obat yang kortikosteroid elhutamel sering dan digunakan
bronkodilator adalah seperti Salbutamol
c. Squeeze bottle
Umumnya digunakan untuk dekongestan. Botol yang digunakan terbuat dari
plastik yang dapat ditekan dengan, Kekurangan: kontaminasi cairan oleh
mikroorganisme, sekresi hidung masuk ke dalam botol, dosis tergantung dari
penekanan.Perkembangan terbaru alat telah dilengkapiteknologi untuk
mencegah sekresi hidung masuk ke botol.
d. Metered-dose pump spray
dapat berupa larutan, suspensi, emulsi - untuk efek lokal maupun sistemik -
dosis terukur- 3 tipe obat yang tersedia dalam bentuk ini: antihistamin,
kortikosteroid dan dekongestan lokal.terdiri dari kontainer, pompa dengan
aktuator dan katup.
Contoh Obat Nasal
Keuntungan

• Area permukaan untuk absorpsi luas (160cm3)/action yang cepat


• Banyak suplai darah sehingga absorpsinya cepat
• Aktivitas metabolisme yang rendah dibandingkan peroral/Menghindari reaksi saluran
cerna atau metabolisme hati
• Mudah diakses untuk penghantaran obat
• Bentuk sediaan alternative, jika tidakdapat digunakan obat saluran cerna
• Dosis yang diperlukan untuk efek farmakologinya dapat dikurangi
• Konsentrasi rendah dalam sirkulasi sistemik dapat mengurangi efek samping
sistemik
Kekurangan

• Difusi obat terhalang oleh mucus dan ikatan mucus


• Mukosa nasal dan sekresinya dapat mendegradasiobat
• Iritasi lokal dan sensitivisasi obat harus diperhatikan
• Mucociliary clearance mengurangi waktu retensi obat dalam
rongga hidung
• Kurang reproduksibilitas pada penyakit yang berhubungan dengan
rongga hidung Hanya untuk obat yang poten (dosis kecil) dengan
ukuran partikel 5 – 10 μm
Terima Kasih

Anda mungkin juga menyukai