Anda di halaman 1dari 18

KASUS MISMANAJEMEN RISIKO

PT Hutama Karya (Persero)


(Karya 2)

Elrio Banjarnahor
111601519
Latar Belakang

Tujuan
Alasan
dan
Penulisan Manfaat Penulisan
Profil Perusahaan
O Hutama Karya (Persero) lahir dari perusahaan swasta
Belanda Hollandsche Beton Maatschappij (HBM) yang
didirikan di bawah pemerintahan Hindia Belanda,
O Visi dan Misi
O PT tersebut adalah menyukseskan mandat pemerintah
untuk membangun dan mengoperasikan Jalan Tol Trans-
Sumatera, mengembangkan multi-bisnis berbasis
infrastruktur melalui usaha investasi jasa konstruksi dan
manufaktur yang mampu memberikan nilai tambah
premium pada korporasi dan dalam rangka mempercepat
pertumbuhan perekonomian indonesia.
Proses Bisnis
PT. Hutama
Karya

Banguna Pelabuha
Jalan & Bendung Bisnis
n& n/Derma
Jembatan an/Irigasi EPC
Gedung ga

Proyek Proyek Proyek Proyek Proyek


Analisis SWOT
Kekuatan (Strenght) Kelemahan (Weakness)
 Lokasi sangat strategis.  Banyak karyawan yang merangkap.
 Menggunakan Teknologi canggih.  Kualitas SDM yang kurang baik.
 Adanya pengecekan ulang pada setiap material yang  Sering terjadinya pergantian karyawan.
akan digunakan.  Sering terjadinya misskomunikasi antara kantor
 Adanya pengontrolan ulang untuk setiap proyek yang pusat dan kantor divisi jalan dan jembatan.
dikerjakan.  Sistem manajemen yang dikelola kurang baik.
 Adanya standarisasi khususnya dalam hal finansial  Sistem kerja perusahaan pemerintah/BUMN
saat melakukan kerjasama. seringkali tidak jujur.
 Adanya penilaian supplier yang digunakan.
Kesempatan (Opportunity) Ancaman (Threat)
 Memiliki banyak supplier yang berkualitas.  Semakin banyaknya perusahaan yang bergerak dibidang
 Memiliki banyak proyek yang dikerjakan. konstruksi.
 Memiliki kerjasama yang relative meningkat setiap  Kualitas pesaing yang semakin meningkat.
tahunnya.  Perusahaan atau pesaing yang menggunakan teknologi
 Memiliki teknologi yang lebih canggih. yang lebih canggih.
 Adanya proyek-proyek besar yang ditangani,  Berkurangnya rasa kepercayaan klien terhadap hasil
khususnya nilai nominal kontrak dalam proyek kerja PT. Hutama Karya.
tersebut.
Pengertian Risiko
O Resiko adalah akibat yang kurang
menyenangkan (merugikan, membahayakan)
dari suatu perbuatan atau tindakan. Resiko
dalam Webster’s Desk Dictionary resiko
didefinisikan sebagai suatu potensi adanya
kehilangan (Iban Sofyan, 2004). Risiko (risk)
dapat didefinisikan sebagai peluang terjadinya
kejadian yang merugikan, yang diakibatkan
adanya ketidakpastian (uncertainty) dari apa
yang akan dihadapi.
Proses Management
Resiko
Jenis Resiko
Identifikasi Sumber Risiko
No Kategori Risiko Sumber risiko atau Suatu peristiwa atau Konsekuensi, hasil pr Penyebab (apa dan Kontrol
bahaya kejadian dampak mengapa)

1 Risiko Ekonomi Inflasi Kenaikan harga Menciptakan Jumlah uang yang Kebijakan moneter.
pengangguran dan beredar di masyarakat  
Kenaikan biaya Pemberdayaan mitra
produksi bisnis strategis.

2 Risiko Operasional Proses dan sistem Warga demo dan Penundaan pekerjaan. Lahan warga yang Perusahaan wajib
menutup lokasi terkena jalur tol belum membayar hak lahan
pekerjaan di bayar. warga

    Strategi bisnis Tujuan tidak selaras tujuan tersebut tidak Manajemen kurang  
mencakup area bisnis berpengalaman dalam
utama mencapai tujuan yang
  sama

3 Risiko kesehatan dan Kontribusi kesalahan Mobilisasi alat Kematian Pekerja tertimpa alat Mengembangkan
keselamatan manusia terhadap pada saat loading / pelatihan dan
bencana besar unloading pemahaman dalam
bekerja

    Penerapan Launching girder Kemacetan dan Girder tidak tepat di Manejemen harus
manajemen risiko kereta menggarai kerugian dana dudukan bantalan rel menyiapkan dua
kesehatan dan ambruk ke jalan raya crane untuk
keselamatan mengangkat girder
Pengukuran Risiko 
Kriteria Kemungkinan
Presentase Jumlah Frekuensi
Level Kemungkinan
Kemungkinan Terjadi kemungkinan terjadi
dalam 1 periode dalam 1 periode
 Sangat Jarang : < 2 kali
dalam 1 periode
Hampir Tidak Terjadi 1 1% < X > ≤ 20% (Mis.bulan, tahun)
 Jarang : 3 kali dalam 1
Jarang Terjadi 2 20% < X > ≤ 40% Tahun
 Cukup Sering : 4 kali
Kadang Terjadi 3 40% < X > ≤ 60% dalam 1 Tahun
 Sering : 5 kali dalam 1
Sering Terjadi 4 60% < X > ≤ 80% Tahun
 Sangat Sering : > 5 kali
Hampir Pasti Terjadi 5 80% < X > ≤ 99% dalam 1 Tahun
Tidak Sangat
Area Dampak Minor Moderat Signifikan
Signifikan Signifikan 

  1  2  3  4  5 
Non
         
Keuangan 
1 - 5% target 6 - 11% target 12 - 15% target 16 - 19% target 20 - 25% target
 Kinerja pekerjaan tidak pekerjaan tidak pekerjaan tidak pekerjaan tidak pekerjaan tidak
tercapai  tercapai   tercapai  tercapai  tercapai  

Level Risiko Besaran Risiko Warna


Sangat Tinggi (5) 20-25 Merah
Tinggi (4) 16-19 Orange
Sedang (3) 12-15 Kuning
Rendah (2) 6-11 Hijau
Sangat Rendah (1) 1-5 Biru
Pemetaan Risiko
5 Hampir 5 10 15 20 25
Pasti
Terjadi
4 Sering 4 8 12 16 20
Terjadi
3 Kadang 3 6 9 12 15
Terjadi
2 Jarang 2 4 6 8 10
Terjadi
1 Hampir 1 2 3 4 5
Tidak
Terjadi
Tidak Minor Moderat Signifikan Sangat
Signifikan Signifikan
1 2 3 4 5
Evaluasi Risiko ( Risk
Appetite)
5 Hampir Pasti Terjadi 5 10 15 20 25

4 Sering Terjadi 4 8 12 16 20
3 Kadang Terjadi 3 6 9 12 15
2 Jarang Terjadi 2 4 6 8 10
1 Hampir Tidak Terjadi 1 2 3 4 5

Tidak Minor Moderat Signifikan Sangat Signifikan


Signifikan
1 2 3 4 5
Level Risiko Besaran Tindakan yang Diambil Jumlah Risiko
Risiko
Sangat Tinggi (5) 20-25 Diperlukan tindakan segera
utk mengelola risiko
Tinggi (4) 16-19 Diperlukan tindakan utk
mengelola risiko
Sedang (3) 12-15 Diambil tindakan jika sumber
daya tersedia
Rendah (2) 6-11 Diambil tindakan jika
diperlukan 
Sangat Rendah (1) 1-5 Tidak diperlukan tindakan

Sasara Sumber Peristiwa Peny Da Area Frek Leve Priori Keput


n Risiko ebab mp uensi l tas usan
ak Risik Penan Penang
o ganan anan
Risiko Risiko

Kesela Kontribusi Pekerja Kem 5 Kesehatan 3 15 3 Ya


matan kesalahan tertimpa atian dan
pekerja manusia alat pada keselamata
terhadap saat n
bencana loading /
besar unloading
Perlakuan Risiko (Strategi respon
Risiko/Cara mengatasi Resiko)
Priorit Rencana Penanganan Resiko Residual Harapan
as
Risiko
Opsi Rencana Output Target Jadwal PIC Penurunan Penurun Penurun
Penangan Aksi Impleme Level an Level an
an ntasi Kemungkin Dampak Level
an Risiko Risiko
Risiko (Tinggi
kerenda
h)
3 3 9
Mnghind Menerap Mengembang Mengurang Kurang K3
ari risiko kan kan pelatihan i tingkat dari 1
pentingn dan terjadinya bulan 
ya K3 pemahaman kecelakaan
terhadap dalam
pekerja bekerja
Monitoring Risiko 
O Jenis risiko kesehatan dan keselamatan,
mengenai kontribusi kesalahan manusia
terhadap bencana besar berkaitan dengan
perubahan rasio pekerja tertimpa alat pada saat
loading / unloading. Upaya perseroan untuk
menghindari resiko terkait kesalahan manusia
terhadap bencana besar tersebut adalah dengan
menerapkan strategi pentingnya K3 terhadap
pekerja.
Pembelajaran yang diperoleh
O Pembelajaran yang saya peroleh juga  dengan
tugas kasus manajemen risiko ini saya dapat
mengetahui jenis-jenis risiko, baik risiko
internal dan risiko eksternal. Dan untuk
mengantisipasi risiko tersebut dapat diketahui
dengan cara atau tahapan-tahapan yaitu
mengidentifikasi risiko, menganalisis risiko,
mengukur, memetakan risiko, mengevaluasi
risiko, dan mengontrol risiko.
KESIMPULAN DAN
REKOMENDASI
O Dapat disimpulkan bahwa risiko yang dihadapi yaitu risiko
kesehatan dan keselamatan terkait mengenai kontribusi
kesalahan manusia terhadap bencana besar. Dan risiko
tersebut terkadang terjadi pada perusahaan PT Hutama
Karya (Persero).
O Setelah mengetahui risiko-risiko yang akan diterima
perusahaan, maka dengan menerapkan langkah-langkah
berikut untuk mengantisipasi resiko tersebut yaitu yang
pertama dengan mengidentifikasi risiko, mengidentifikasi
risiko bermanfaat untuk mengenali kemungkinan adanya
risiko yang sedang terjadi maupun yang akan terjadi di
masa yang akan datang.

Anda mungkin juga menyukai