Kelompok Ganjil :
Alifiah Putri Wulandari Intan Komalasari
Andi Suci Hidayati Maria Rosari Wonga
Betla Ardila Muhammad Fachrurrozy Kurniawan
Dela Anjelita Muhammad Ilham
Desti Ademulianti Muslimin
Eriani Nurdiansyah
Erni Kartini
1
Laporan keuangan bank disusun sebagai bentuk
pertanggungjawaban manajemen terhadap pihak-
pihak yang berkepentingan selama periode tertentu.
Laporan keuangan ini disajikan untuk akhir bulan Maret, Juni, September
dan Desember
Laporan Triwulanan wajib diumumkan dalam surat kabar dan dalam
home page Bank Indonesia
INFORMASI UMUM
a. Kepengurusan
b. Rincian kepemilikan saham
c. Perkembangan usaha bank dankelompok
usaha bank, yang mencakup ; (1) ikhtisar data keuangan
penting (pendapatan, laba, DPK, Aktiva produktif, dll)
dan (2) Rasio keuangan
d. Sasaran, strategi dan kebijakan manajemen
yang digunakandalam pengembangan usaha bank
e. Laporan Manajemen
Laba Kotor
Laba yang satu ini suatu pengukuran pendapatan dalam suatu
perusahaan yang dilakukan secara langsung terhadap
penjualan suatu produk selama satu periode akuntansi. Laba
kotor memiliki indikasi langsung terhadap kemampuan suatu
perusahaan untuk menutupi biaya produksi.
Pendapatan (Revenues)
Pendapatan atau yang dikenal sebagai revenues adalah arus masuk atau peningkatan aktiva
lainnya dari suatu perusahaan selama periode tertentu karena pengiriman atau produksi
barang dan menyelesaikan jasa.
Beban (Expenses)
Arus keluar atau penggunaan aktiva yang timbul selama periode tertentu karena pengiriman
atau produksi barang dan menyelesaikan jasa.
Keuntungan (Profit)
Keuntungan adalah peningkatan ekuitas karena adanya transaksi perusahaan yang sifatnya
periferal atau secara kebetulan dihasilkan dari pendapatan atau investasi dari pemilik
perusahaan.
Kerugian (Loss)
Ada keuntungan ada juga kerugian, sebaliknya dari keuntungan, kerugian adalah penurunan
ekuitas karena adanya transaksi perusahaan secara kebetulan dihasilkan dari beban atau
pendistribusian ke pemilik perusahaan.
Tujuan
Memberikan informasi tentang
penerimaan kas dan pengeluaran kas
entitas selama suatu periode
Menyediakan informasi tentang kegiatan
operasi, investasi, dan pembiayaan entitas
tersebut atas dasar kas
Operasi
Arus kas masuk
Dari penjualan barang dan jasa
Dari pengembalian atas pinjaman (bunga) dan sekuritas ekuitas
(deviden)
Arus kas keluar
Kepada pemasok persediaan
Kepada karyawan untuk jasa yang diberikan
Kepada pemerintah untuk membayar pajak
Kepada kreditor untuk membayar bunga
Kepada pihak lain untuk membayar beban
Sumber data
Neraca komparatif
Laporan laba-rugi periode berjalan
Data transaksi tertentu
Kontinjensi
Kontinjensi adalah tagihan atau kewajiban yang
timbulnya tergantung pada jadi atau tidaknya satu atau lebih
peristiwa di masa yang akan datang.
Dasar Hukum :
Undang-Undang Nomor 10 Tahun 1998 tentang Perubahan Undang-
Undang Nomor 7 Tahun 1992 tentang Perbankan
Undang-Undang Nomor 7 Tahun 1992 tentang Perbankan
Undang-
Undang Nomor 6 Tahun 2009 tentang Penetapan Perubahan Kedua atas Peraturan Pemerintah Pe
ngganti Undang-Undang Nomor 2 Tahun 2008 tentang Perubahan Undang-Undang Nomor 23
Tahun 1999 tentang Bank Indonesia
Undang-Undang Nomor 2 Tahun 2008 tentang Perubahan atas Undang-Undang Nomor 23
Tahun 1999 tentang Bank Indonesia
Peraturan Pemerintah Pengganti Undang-
Undang Nomor 2 Tahun 2008 tentang Perubahan atas Undang-
Undang Nomor 23 Tahun 1999 tentang Bank Indonesia
Undang-Undang Nomor 3 Tahun 2004 tentang Perubahan atas Undang-Undang Nomor 23
Tahun 1999 tentang Bank Indonesia
Undang-Undang Nomor 23 Tahun 1999 tentang Bank Indonesia
Undang-Undang Nomor 21 Tahun 2008 tentang Perbankan Syariah