ACCESSORIES PIPA
PERLENGKAPAN PIPA
PENGUMPULAN DATA
A. Data Sekunder
1. Data kependudukan (5 tahun terakhir)
2. Data sarana dan prasarana kota
B. Data Primer
PERENCANAAN DETAIL
1. Pengukuran topografi
2. Survay jenis permukaan tanah
B. TATA CARA
3. Survay utilitas kota (jembatan, jalur kabel, jalur pipa eksisting, dll)
II. Analisa Data 1 :
A. Proyeksi Penduduk
1. Proyeksi penduduk (15 – 20 tahun y.a.d)
2. Prediksi/perencanaan sarana dan prasarana kota (dari Bappeda)
5. Perhitungan kebuthan hari maksimum (F md = 1,15) dan jam puncak (Fp = 1,5 –
1,75)
B. Penggambaran
1. Pembuatan gambar topografi beserta elevasinya (gambar denah dan gambar profil)
yang dilengkapi dengan keterangan jenis permukaan tanah, lokasi utilitas-utilitas kota
(jembatan, jalur kabel, jalur pipa eksisting, crossing jalan dll)
PRA PERENCANAAN
Kebutuhan
1.
rata-rata (Qr) adalah kebutuhan air suatu kota
keseluruhan
2. Perencanaan pembagian kebutuhan air per blok area pelayanan
Qr
3. Pembuatan peta rencana kebutuhan air per blok pelayanan
4. Pembuatan peta rencana jaringan pipa air minum yang
melayani masing-masing blok pelayanan yang sudah dilengkapi
informasi topografi (elevasi)
5. Perencanaan dimensi pipa, panjag pipa dan jenis pipa
berdasarkan perhitungan Epanet.
6. Perencanaan pertimbangan pendistribusian dengan sistem
pompa atau gravitasi
7. Perencanaan pertimbangan dengan bantuan booster pump
atau menara air dll
PERENCANAAN DETAIL
1. Pembuatan gambar desain lay out jaringan pipa yang
berisikan informasi diameter pipa, panjang pipa, jenis
pipa, asesoris pipa, bangunan air dll.
2. Pembuatan gambar profil memanjang jaringan pipa
yang berisikan informasi elevasi, diameter pipa,
panjang pipa, jenis pipa, asesoris pipa, bangunan air dll
3. Pembuatan gambar detail junction
4. Pembuatan gambar detail desain asesoris pipa,
bangunan air, crossing jalan, crossing pipa eksisting,
crossing kabel dll
5. Pembuatan gambar detail instalasi pompa, reservoar,
booster pump, menara air dll
KRITERIA DISAIN
No. Uraian Notasi Kriteria
1 Debit Perencanaan Qpuncak Kebutuhan air jam puncak
Qpeak x Qrata-rata
2 Faktor Jam Puncak Fpuncak 1,15-3
3 Kecepatan aliran dalam pipa
Vmin
C. KRITERIA DISAIN
hl = ( ------------------------- )^1.85 xL
0.2785 x C x D^2.63
3 MENGHITUNG SLOPE HIDROLIS
HIDROLIS
Q
hl/L = ( ------------------------- )^1.85
0.2785 x C x D^2.63
4 MENGHITUNG DIAMETER PIPA
Q dimana :
D = ----- Q = Debit (l/det)
v C = Koefisien kekasaran pipa
5 MENGHITUNG KECEPATAN DALAM PIPA - Pipa HDPE : baru = 130; lama = 120
Q Q - Pipa PVC : baru = 120; lama = 110
v = ---- = ----------------- - Pipa steel : baru = 110; lama = 100
A (3.14/4) x D^2 D = Diameter pipa (mm)
hl = Headloss pipa (m)
L = Panjang pipa (m)
v = Kecepatan (m/det)
CONTOH PERHITUNGAN
2
P1 P2
4
1 3 P3
P4
No. Node Elevasi Tapping No. Pipa Diameter Panjang Jenis Koefisien
(mdpl) (l/det) (mm) (m) Pipa Hazen William
1 10 0 P1 200 8500 PVC 120
2 20 0 P2 150 500 PVC 120
3 25 0 P3 150 350 PVC 120
4 30 0 P4 150 350 PVC 120
5 25 20 jumlah 9700
TABEL PERHITUNGAN HIDROLIS
Luas Elevasi
Segmen Node Jenis Panjang Diameter permu- Muka Q, Debit Q, Debit Cek Slope Headloss Beda Sisa Tekan
Pipa kaan Pipa Tapping Kecepatan Hidrolis tinggi
pipa Tanah
(m) (mm) (m2) (mdpl) (l/det) (l/det) (m/det) m/Km (m) (m) (m)
Pompa 20 60
-
1 10
5 25 20.00 8.33
9700
D. PERHITUNGAN HIDROLIS
EPANET
GAMBAR SISTEM JARINGAN -
EPANET
D. PEMILIHAN PIPA DAN ME
KURVA POMPA
RUN STATUS
Network Table - Nodes
Network Table - Links
KURVA SISTEM VS KURVA KARAKTERISTIK POMPA
KARAKTERISTIK POMPA
DAN SISTEM PIPA
Head (H)
Kurva H vs Q
Head (H)
H statis
Titik operasi
dengan
manipulasi
h2
Head (H)
Titik operasi
h1 norma
R. OPERATOR
R. POMPA
TANKI GLASS FU
SED
RESERVOIR
TYPE TERBENAM
(TIDAK TAMPAK)
JENIS JENIS GAMBAR
PERENCANAAN JARINGAN PIPA
GAMBAR LAY OUT
GAMBAR POTONGAN MEMANJANG
GAMBAR POTONGAN MELINTANG
GAMBAR DETAIL
G. PENGGAMBARAN