Anda di halaman 1dari 16

Metode Internal Rate o f

Return (IRR)

I Gede Michael Bayu Brahmana
1907036495
INTERNAL RATE OF RETURN (IRR)

  Pada metode IRR yang akan dicari adalah suku bunganya disaat NPV
sama dengan nol.
 Pada metode IRR ini informasi yang dihasilkan dengan tingkat
kemampuan cash flow dalam mengembalikan investasi yang dijelaskan
dalam bentuk %periode waktu.
 Kemampuan cash flow dalam mengembalikan modalnya disebut IRR dan
seberapa besar kewajiban yang harus dipenuhi disebut dengan Minimum
Atractive Rate of Return (MARR).
 Suatu rencana investasi akan dikatakan layak/menguntungkan jika IRR
 Nilai MARR umumnya ditetapkan secara subjektif melalui suatu
pertimbangan-pertimbangan tertentu dari investasi tersebut. Prtimbangan
tersebut adalah :
• Suku bunga (i)
• Biaya lainnya yang harus dikeluarkan untuk mendapatkan investasi (Cc)
• Faktor resiko investasi (a)

Dengan demikian,

MARR = I + Cc

Jika Cc dan
Faktor resiko dipengaruhi oleh sifat resiko dari usaha, tingkat
persaingan usaha sejenis dan manajemen style pimpinan perusahaan.
Dalam manajemen style dikenal tigaa kategori utama tipe pimpinan,
yaitu :
• Optimistc
• Most-likely
• Pesimistic

Ketiganya akan mempengaruhi bagaimana memberikan resiko nilai


dari suatu persoalan sama. Oleh karena itu MARR ditetapkan secara
subjetif dan nilai IRR dihitung berdasarkan estimasi cash flow investasi.
Suatu cash flow investasi dihitung nilai NPV nya pada tingkat suku bunga
berubah/variable pada umumnya yang menghasilkan grafik NPV

Jika cash flow suatu investasi dari NPV nya pada suku bunga i=0%, pada
umumnya nilai NPV akan maksimum. Jika nilai suku bunga (i) diperbesar
maka nilai NPV cenderung menurun sampai negative dan memotong sumbu
nol. Pada saat NPV sama dengan nol (NPV=0) tersebut i=i* atau i=IRR.
Perlu juga diketahui tidak semua cash flow menghasiikan IRR dan IRR
yang dihasilkan tidak selalu saru, ada kalanya IRR dapat ditemukan
lebih dari satu. Cash flow tanpa IRR biasanya dicirikan dengan terlalu
besarnya rasio antara aspek benefit dengan aspek cost (lihat Gambar 4.8).
Cash flow dengan banyak IRR biasanya dicirikan oleh net cash flownya
bergantian anrara positif dan negatif (lihat Gambar 4.9)

Tabel 4.4. Cash flow Tanpa IRR


Investasi Rp 1000 jt
Annual Benefit Rp 500 jt
Gradient Benefit Rp 125 jt
Annual Cost Rp 100 jt
Nilai Sisa Rp 250 Jt
Umur Investasi 10 tahun
PROSES PENENTUAN NPV=0


 
 Hitung suku bunga dengan interval tertentu sampai ditemukan
NPV sampai ditemukan NPV ,yaitu NPV + dan NPV –
 Lakukan interpolasi pada NPV + dan NPV – tersebut sehingga
didapat NPV = 0
 Investasi layak jika IRR MARR
CONTOH SOAL:


1. Dalam rangka pengembangan usaha PT Angin Berembus
merencanakan investasi baru senilai 1200 juta rupiah, dengan
perkiraan pendapatan mulai tahun ke-2 sampai tahu ke-7 sebesar 400
juta rupiah. Setelah itu, menurun gradient sebesar 15 juta
rupiah/tahu, sedangkan biaya operasional dikeluarkan mulai tahun
ke-1 sebesar 50 juta rupiah dan selanjutnya naik gradient 10 juta
rupiah. Umur investasi diprediksi 12 tahun dengan nilai sisa 500 juta
rupiah. Disamping itu ada pendapatan lump-sum pada tahun ke-6
300 juta rupiah dan biaya over-howl pada tahun ke-7 100 juta rupiah.
Evaluasilah rencana tersebut dengan metode IRR jika MARR =
15%/tahun
PENYELESAIAN :

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12

IRR akan diperoleh saat NPV = 0  perlu dicari NPV dengan i yang
berbeda untuk mendapatkan NPV mendekati nol.
 
di mana
CF = Cash flow investasi
FPB = Faktor bunga present
i* = i yang akan dicari

Npv = - I + Ab(P/A,i*,11)(P/F,i*,1) – G1(P/G,i*,6)(P/F,i*, 6) + Ls


(P/F,i*,6) + S (P/F,i*n) – AC (P/A,i*,n) – G2(P/G,i*,n) –
OH(P/F,i*,7)
 
NPV = -1200 + 400(P/A,i*,11)( P/F,i*,1) - 15(P/G,i*,6)(P/F,i*,6) +
300(P/F,i*,6) + 500(P/F,i*12) - 50(P/A,i*,12) - 10 (P/G,i*,12) - 100
(P/F,i*,7)
Jika i= 15%

NPV = -1200 + 400(P/A,i*,11)(P/F,i*,1) - 15(P/G,i*,6)(P/F,i*,6) +


300(P/F,i*,6)
+ 500(P/F,i*12) -50(P/A,i*,12) - 10(P/G,i*,12) - 100 (P/F,i*,7)
NVP = -1200+400 (P/A,15,11) (P/F,15,1) - 15 (P/G,15,6) (P/F,15,6) +
300(P/F,15,6) + 500(P/F,15,12) - 50 (P/A,15,12) - 10 (P/G,15,12) - 100
(P/F,15,7)
= -1200 + 400 (5.234) (0.8696) - 15 (7.937) (0.4323) + 300 (0.4323) + 500
(0.1869) - 50(5.421) - 10(21.185) - 100(0.3759)
= + 271,744 juta
Jika i = 18%

NPV = -1200 + 400(P/A,i*,11)(P/F,i*,1) - 15(P/G,i*,6)(P/F,i*,6) +


300(P/F,i*,6) + 500(P/F,i*12) -50(P/A,i*,12) - 10(P/G,i*,12) - 100
(P/F,i*,7)
NVP = -1200+400 (P/A,18,11) (P/F,18,1) - 15 (P/G,18,6) (P/F,18,6) +
300(P/F,18,6) + 500(P/F,18,12) - 50 (P/A,18,12) - 10 (P/G,18,12)
- 100 (P/F,18,7)
= -1200 + 400 (4.656) (0.8475) - 15 (7.083) (0.3704) + 300 (0. 3704) +
500 (0.1372) - 50(4.793) - 10(17.481) - 100(0.3193)
= + 72,90 juta
Jika i = 20%
NPV = -1200 + 400(P/A,i*,11)(P/F,i*,1) - 15(P/G,i*,6)(P/F,i*,6) +
300(P/F,i*,6) + 500(P/F,i*12) -50(P/A,i*,12) - 10(P/G,i*,12) - 100
(P/F,i*,7)
NVP = -1200+400 (P/A,20,11) (P/F, 20,1) - 15 (P/G, 20,6) (P/F, 20,6) +
300(P/F, 20,6) + 500(P/F, 20,12) - 50 (P/A, 20,12) - 10 (P/G,
20,12) - 100 (P/F, 20,7)
= -1200 + 400 (4.327) (0.8333) - 15(6.581) (0.3349) + 300 (0. 3349) +
500 (0,1125) - 50(40439) - 10(15.467) - 100(0.2791)
= - 38,744 juta
 
Ternyata NPV = 0 berada antara i=18% dengan i = 20 %, selanjutnya
dengan metode interpolasi akan diperoleh IRR, yaitu:

 
Karena IRR =79,306% >>> MARR= 15%, maka rencana investasi
tersebut direkomendasikan layok secara ekonomis untuk dilaksanakan.
TERIMA KASIH

Anda mungkin juga menyukai