Seperti halnya pada EUAC dan PW, RoR dapat diterapkan untuk
pemilihan alternatif.
Perhitungan RoR identik dengan “profit” dalam teori ekonomi
The relationship between Rate of Return and the Present Worth
Amount can be graphically describe as follows:
Present worth,
PW
i*
0
interest rate, i
Jawab
NPW atau NPV = 0
595 jt – 250 jt (P/A; i; 5) + 50 jt (P/G; i; 5) = 0
IRR i (i - i ) NPV 1
NPV - NPV
1 2 1
1 2
- 18,65
10 % 2 %
-18,65 - (13,60)
11,15 %
Contoh
Biaya investasi : 200 jt
Pemasukan : 100 jt/th
Pengeluaran : 50 jt/th
Nilai sisa tahun ke 10 : 60 jt
MARR (IRR Min) : 30 %/th
Jawab
NAW = 0
100 jt + 60 jt (A/F; i; 10) - 200 jt (A/P; i; 10) – 50 jt = 0
50 jt + 60 jt (A/F; i; 10) - 200 jt (A/P; i; 10) = 0
IRR 25 %
20 %
- 0,4214
0,461
IRR 20 % 5 %
0,461 0,4214)
22,6 %
i* i*
0
interest rate, i
Tentukan RoR
Krn ada 2 perubahan tanda aliran kas kumulatif, maka akan ada 2
nilai RoR
NPV = -250 + 600/(1+i) + 359,38/(1+i)2=0
-250(1+i)2 + 600(1+i)+ 359,38 =0, jika (1+i) = a, maka :
-250a 2 + 600 a + 359,38 = 0, cari dengan rumus abc
a1 = 1,15 i =0,15 = 15%
a2 = 1,25 i = 0,25 = 25%
Prosedur penentuan alternatif terbaik dengan analisa ROR
meningkat (IROR : Incremental Rate of Return):
1. Hitung ROR untuk masing-masing alternatif yang ada
2. Bandingkan ROR masing-masing alternatif dengan MARR yang
ditetapkan dan buang alternatif yang ROR < MARR.
3. Urutkan alternatif-alternatif yang ada, berdasarkan besarnya
investasi awal yang dibutuhkan, mulai yg terkecil.
4. Hitunglah penambahan investasi awal maupun penambahan
aliran kas netto dari alternatif dgn investasi terkecil terhadap
alternatif dengan investasi terkecil berikutnya (yang lebih
besar), dan cari IROR dari peningkatan tersebut.
5. Bila IROR lebih besar atau sama dengan MARR, pilih alternatif
yang membutuhkan investasi yang lebih besar, bila IROR
<MARR, pilih alternatif yang membutuhkan investasi yang
lebih kecil.
6. Kembali lagi ke langkah 5, sampai akhirnya tinggal satu
alternatif saja.
Contoh : 2 Alternatif
Tahun A B
0 - 2000 jt - 2800 jt
1 800 jt 1100 jt
2 800 jt 1100 jt
3 800 jt 1100 jt
MARR = 5 %/th
Jawab
NPVA = - 2000 jt + 800 (P/A; i; 3) = 0
IRRA = 9,7 %
Tahun B–A
0 - 800 jt
1 300 jt
2 300 jt
3 300 jt
Umur 5 th 5 th 5 th 5 th
Nilai Sisa 0 0 0 0
Bandingkan A terhadap B
A–B
Biaya Awal 300 jt
Keuntungan/th 73,2 jt
Bandingkan A terhadap D
D–A
Biaya Awal 100 jt
Keuntungan/th 24,3 jt
IRR ………..?
Profit Th 1 : $ 12.000
Th 2 : $ 14.000
Th 3 : $ 16.000
Th 4 : $ 16.000
Th 5 : $ 16.000
RoR = ……………?
3. Investasi pembelian mesin (mutually exclusive)
6 Alternatif
Biaya Pengurangan Biaya
Investasi Operasi/Th
A $ 54.000 $ 20.800
B $ 60.000 $ 21.600
C $ 72.000 $ 26.500
D $ 77.000 $ 27.800
E $ 91.800 $ 32.700
F $ 108.000 $ 36.800
N = 8 th
S =0
MARR = 25 %/th
4. Misal seseorang membeli mobil baru seharga Rp. 15.000.000,-. Biaya
pengoperasian dan pemeliharaan pada akhir tahun pertama adalah Rp.
800.000,-, pada akhir tahun kedua Rp.900.000,-; pada akhir tahun ketiga Rp.
110.000,- dan pada akhir tahun keempat Rp.1.200.000,-. karena biaya
pengoperasian dan pemeliharaan tiap tahun cenderung meningkat maka pemilik
mobil tersebut ingin menjual mobilnya pada akhir tahun keempat seharga Rp.
6.000.000,-. Tentukan tingkat pengembaliaan mobil tersebut
6. Cashflow perusahaansebagaiberikut:
Year Cashflow
0 - $100
1 + 20
2 + 30
3 + 20
4 + 40
5 + 40
Cari rate of return investasi tersebut?
3. Misal ada 2 proyek, yaitu proyek X dan Y. Proyek X memerlukan
investasi awal Rp 250.000.000. Dengan investasi tersebut ditaksir
diperoleh penerimaan Rp 88.000.000 tiap tahun untuk selama 25 tahun,
pengeluaran tiap tahun untuk pemeliharaan ditaksir Rp 32.000.000,
pajak pendapa t an di t aksir Rp 24.000.000 tiap tahun. Proyek Y
memerlukan investasi awal RP 325.000.000. Dengan investasi tersebut
ditaksir diperoleh penerimaan Rp.100.000.000 tiap tahun untuk selama
25 tahun, pengeluaran tiap tahun untuk pemeliharaan ditaksir Rp
40.000.000, pajak pendapatan ditaksir Rp 23.500.000 tiap tahun. Tiap
proyek ditaksir mempunyai nilai akhir Rp. 50.000.000. Dengan
menggunakan i (MARR) 11% setelah pajak, tentukan alternatif mana yang
dipilih dengan metode incrememental analisis
4. Suatu perusahaan pada bulan Januari 2001 membeli
mesin merek PALAPA seharga Rp. 500.000,- dengan garansi
2 tahun (oleh karena itu ongkos reparasi tahun 2001 dan
2002 tidak ada). Dalam tahun 2003 ada ongkos reperasi Rp.
86.000,- dalam tahun 2004 sejumlah Rp. 130.000,- dan
dalam tahun 2005 sejumlah Rp. 140.000,-. Pada tahun
2005, mesin tik tersebut di jual seharga Rp. 300.000,-.
Tentukan tingkat pengembaliaan mesin tik tersebut
5. Hitung rate of return untuk suatu investasi yang
digambarkan dalam tabel aliran kas berikut : Tahun
Aliran Kas
0 – Rp 595.000
1 + Rp 250.000
2 + Rp 200.000
3 + Rp 150.000
4 + Rp 100.000
5 + Rp 50.000
Payback period dapat diartikan sebagai jangka waktu kembalinya
investasi yang telah dikeluarkan, melalui keuntungan yang diperoleh
dari suatu proyek yang telah direncanakan.
Payback period adalah suatu periode yang diperlukan untuk dapat
menutup kembali pengeluaran investasi dengan menggunakan
proceeds atau aliran kas netto (net cash flows).
Payback period adalah lamanya waktu yang diperlukan untuk menutup
kembali original cash outlay.
Payback period dari suatu investasi menggambarkan panjang waktu
yang diperlukan agar dana yang tertanam pada suatu investasi dapat
diperoleh kembali seluruhnya.
Analisis payback period dalam studi kelayakan perlu juga ditampilkan
untuk mengetahui seberapa lama usaha/proyek yang dikerjakan baru
dapat mengembalikan investasi.
Metode analisis payback period bertujuan untuk mengetahui seberapa
lama (periode) investasi akan dapat dikembalikan saat terjadinya
kondisi break even-point (jumlah arus kas masuk sama dengan jumlah
arus kas keluar).
Analisis payback period dihitung dengan cara menghitung waktu yang
diperlukan pada saat total arus kas masuk sama dengan total arus kas
keluar. Dari hasil analisis payback period ini nantinya alternatif yang
akan dipilih adalah alternatif dengan periode pengembalian lebih29
Keuntungan: mudah dihitung dan
dimengerti; memberikan informasi risiko
dan likuiditas proyek.
Kelemahan: mengabaikan arus kas setelah
PP, mengabaikan nilai waktu uang.
Payback Period
Payback period dibedakan menjadi 2 yaitu :
1. Payback period tanpa bunga
periode waktu yang dibutuhkan untuk
mengembalikan biaya awal dari suatu
investasi dengan menggunakan net cash
flow yang dihasilkan oleh investasi
tersebut pada i = 0
2. Payback period dengan bunga
Menentukan periode waktu yang
dibutuhkan hingga penerimaan ekuivalen
dari investasi melebihi pengeluaran
modal ekuivalen
2015
Payback Period Tanpa Bunga
Misalkan
F0 = biaya awal investasi
Ft = net cash flow dalam periode t
maka payback period adalah nilai terkecil n yang
memenuhi persamaan
n
F 0
t 0
t
Perbandingan:
Pilih alternatif investasi dengan nilai n terkecil
atau memiliki periode pengembalian terpendek
2015
Payback Period Tanpa Bunga
Kelemahan:
mengabaikan time value of money
mengabaikan besar dan waktu cash flows
serta ekspektasi umur investasi
End of Year A B C
0 -$1,000 -$1,000 -$700
1 500 200 -300
2 300 300 500
3 200 500 500
4 200 1,000 0
5 200 2,000 0
6 200 4,000 0
PW, i=0 PW(0)A=$600 PW(0)B=$7,000 PW(0)C=$0
YOUR SITE H
Tahun Perkiraan arus kas bersih Arus kas kumulatif
setelah pajak
0 (1.000.000) (1.000.000)
1 500.000 ( 500.000)
2 400.000 ( 100.000)
3 300.000 200.000
4 100.000 300.000
Payback Period pada akhir tahun ke 3, atau tepatnya jika arus kas
sepanjang tahun ke 3 sama, pada 2 th + 100.000/300.000 = 2,33 thn (2th 4
bulan).
34
. Cashflow 2alternatif sebagaiberikut:
Year A B
0 -$1.000 -$2783
1 +200 +1.200
2 +200 +1.200
3 +1.200 +1.200
4 +1.200 +1.200
5 +1.200 +1.200
Berdasarkan analisa payback period alternatif mana yang akan dipilih?
Penyelesaian:
Alternatif A: payback period adalah waktu yang diperlukan untuk
mengembalikan investasi dari pendapatan yang ada. Dalam 2 tahun baru $400,
sehingga kekurangan $600 dicapai setengah tahun pada tahun ke-3, sehingga
diperlukan 2,5 tahun Alternatif B:2783/1200= 2,3 tahun. Untuk meminimalkan
payback period pilih alternatif B
35
. Perusahaan taxi mempertimbangkan 2 alternatif merek mobil, jika umur rencana
selama 6 tahun, dan i=6% , mana yang akan dipilih jika menggunakan analisa
payback period?
Alternatif Cost Uniform annual benefit Salvage value
A $2.000 $450 $400
B 3.000 600 700
Penyelesaian:
Merek A : Payback periode:cost/uniform benefit 2000 ݐ/ 450= 4,4 tahun
Merek B : Payback periode:3000/600 ܿ= 5 tahun
Minimum payback period pilih Merek mobil A
36
Evaluation of a proposed project is often done by analyzing the project
balance.
A project balance describes the equivalent of loss or profit of the project
cash flow as a function of time.
At any given time, a project balance can be calculated as:
T
PB(i )T Ft (1 i ) T 1
t 0
Visual description of a project balance project balance diagram
Four important characteristics of project balance diagram are:
The net future worth of investment
The time when the equivalent cash flow switch from negative to non-negative, or
vice versa
The net equivalent cash flow exposed to risk of loss (the area where PB(i) is
negative)
The net equivalent cash flow earned (the area where the PB(i) is positive)
A % P, dimana 0 % 100
i 1 i n
A P
1 i n 1
Th Perkiraan PV 10% PV Arus kas Arus kas
arus kas kumulatif
0 (1.000.000) 1 (1.000.000)
(1.000.000)
1 500.000 0,9091 455.000
( 545.000)
2 400.000 0,8264 331.000
( 214.000)
3 300.000 0,7513 225.000
11.000
4 100.000 0,6830 68.000
79.000
Sebuah mesin molen dibeli dengan harga
Rp.18 jt dengan nilai sisa Rp.3 jt. Mesin ini
diestimasikan bisa menghasilkan pendapatan
Rp.3 jt/th . Apabila perusahaan
memperkirakan umur ekonomis mesin tsb 10
th, apakah perusahaan sebaiknya membeli
mesin tersebut ?
Tentukan berdasarkan NPV dengan MARR 15%
Tentukan berdasarkan payback period jika
tingkat pengembalian = 15%
Tentukan berdasarkan IRR nya jika MARR 15%