Anda di halaman 1dari 37

• Contoh :

• Sebuah musium harus dicat ulang karena usianya sdh tua. Ada 2
macam cat yang akan digunakan. Pertama adalah cat minyak
harganya Rp. 52.000/gallon, cat latex harganya 24.000/ gallon. Setiap
galonnya bias mengecat 60 m2. Ongkos tenaga kerja Rp. 32.000/jam.
Dalam 1 jam bisa dicat 20 m2. Cat latex diperkirakan dalam 5 tahun
dan cat minyak 8 tahun, i = 8 %, cat manakah yang dipilih ?
• Gunakan horizon perencanaan KPK
• Gunakan deret seragam
Bila alternative-alternative bersifat Mutually exclusive, maka nilai P yang dipilih adalah P netto
tertinggi. Bila alternative-alternatifyang dianalisis adalah biaya, maka yan gdipilih adalah P terendah.
Untuk Alternatif Do Nothing P=0
• Contoh soal 4.5 :
Sebuah Pabrik Pengolahan makanan merencanakan pembelian pengemas dengan 2 alternative pembayaran. Harga
pembayaran cash tunai Rp. 50 jt. Alternatif pembayaran angsuran di Rp 10 jt/th dalam 7 th pertama, dan sisanya Rp.
6 juta/th dalam8 th beriutnya. Bila tingkat bunga 15 %, cara pembayaran mana yang dipilih :

Jawab : Alternati 1. dengan P1 = Rp. 50 jt


2. P = Rp. 10 jt (P/A, 15 % 7) + Rp. 6 jt (P/A,15 %, 8) (P/F, 15 %)
= Rp. 10 jt (4,160) + Rp 6 jt (4487) (0,376)
= …… atau
P = Rp. 6 jt (P/A,15 %,15)+ Rp. 4 jt (P/A,15 %,7)
= ……
Yang dipilih adalah dengan nilai P tertinggi
Metode deret Seragam (A)
• Metode ini digunakan dimana semua aliran kas yang terjadi dijonversikan ke dalam deret seragam
dengan tingkat bunga sebesar MARR
• A(i) = P (i) (A/P,i%,N)
• Bila Alternatif yang dibandingkan bersifat Mutually Exclusive, maka yang dipilih adalah yang
memiliki deret sergam netto terbesar, bilaaliran kas terdiri dari biaya , maka dipilih yang
membutuhkan biaya seragam terkecil, bila bersifat independen maka semua alternative dengan
deret seragam netto lebih besar dari O diterima dan berarti tingkat pengembalian lebih besar dari
MARR, sedangkan Do nothing A=0
• Contoh soal :4.6
• Sebuah pabrik mempeunyai penghasilan 500 jt /th. Biaya Operasional Rp. 130 jt/th. Pada akhir
tahun ke 30 nilai sisa gedung ditetapkan Rp. 100 jt. Seorang investor ingin membeli gedung
tersebut sebesar 4 M (4000 jt). Bila perusahaan menggunakan MARR 10 % apakah pabrik ini layak
dijual ?
• Penyelesaian :
• Dengan metode A : Keuntungan/th = Rp. 500 jt – Rp. 130 jt = Rp. 370 jt,
• A1 = Rp. 370 jt + Rp 100 jt (A/F, 10 %, 30)
• Lanjutan
• Alternatif Jual P = 4000 jt
• A2 = P(A/P, 10%, 30)
• Jika A2> A1 maka alternative jual diterima

• Dengan Metode P
• P1 = Rp. 4000 jt (alternative jual)
• P2 = Rp. 370 jt( P/A, 10 %, 30) + Rp. 100 jt (P/F, 10 %, 30)
• Jika P1> P2 maka alternative jual lebih layak
Metode Nilai Mendatang ( Future Worth)
• Pada metode ini semua aliran kas dikonversi pada satu titik di masa
mendatang, dengan tingkat bunga sebesar MARR. Nilai menndatang
bias diperoleh dengan berbagai cara, antara lain :
• 1. Mengkonversi langsung semua aliran ke F
• Mengkonversi lewat nilai sekarang P , F(i) = P(i) (F/P, I %, N)
• Mengkonversi lewat nilai seragam (A), F(i) = A(i) (F/A,I %, N)
• Bila Alternative mutually exclusive, dipilih F terbesar, bila alternative
dependen dipilih yang F > 0
• Dengan menggunakan contoh soal 4.6 tentukan alternative jual
diterima atau tidak dengan metode F
Analisis Rate of Return (ROR)
•• Modal
  yang diinvestasikan pada suatu pabrik/usaha produksi akan mengalami keseimbangan
antara semua pengeluaran yang dibutuhkan dengan seluruh pendapatan yang diperoleh.
Keseimbangan ini akan terjadi pada tingkat pengembalian tertentu yang dinyatakan dengan
tingkat bunga. Tingkat bunga yang menyebabkan terjadinya keseimbangan antara pengeluaran
dan pendapatan pada suatu periode tertentu disebut Rate of Return (ROR). ROR juga dapat
menyatakan tingkat penghasilan yang menghasilkan nilai NPW (Net Present Worth) dari suatu
investasi sama dengan ). Secara matematis NPW dapat dinyatakan :

Dimana :
: Net Present Worth
Ft : aliran kas pada periode t
N : umur proyek atau periode studi dari proyek tersebut
: nilai ROR dari proyek atau investasi
Soal : Kerjakan dikumpulkan paling lambat
sesuai jadwal UTS
• Insinyur kota sedang mempertimbangkan dua rencana untuk terowongan saluran air kota.
Mereka harus putuskan di antara keduanya dengan menggunakan tingkat bunga 8 persen.
• Plan A adalah terowongan berkapasitas penuh yang akan memenuhi kebutuhan kota selamanya.
Biayanya $ 3.000.000 sekarang dan $ 100.000 setiap 10 tahun untuk perbaikan lapisan.
• Rencana B melibatkan pembangunan terowongan setengah kapasitas sekarang dan terowongan
setengah kapasitas kedua dalam 20 tahun, ketika kapasitas tambahan akan dibutuhkan. Masing-
masing terowongan berkapasitas setengah biaya $ 2.000.000. Biaya pemeliharaan untuk setiap
terowongan adalah $ 80.000 setiap 10 tahun. Dimana juga diperlukan tambahan $ 15.000 per
terowongan per tahun untuk membayar biaya pemompaan tambahan disebabkan oleh gesekan
yang lebih besar di terowongan yang lebih kecil.
• (a) Alternatif mana yang lebih disukai? Gunakan perbandingan nilai saat ini.
• (b) Alternatif mana yang lebih disukai? Gunakan perbandingan nilai tahunan
2

Anda mungkin juga menyukai