KEUANGAN
SEKOLAH
Menurut UU RI No. 20 tentang Sistem
Pendidikan Nasional tahun 2003:
Pendidikan adalah usaha sadar dan terencana
untuk mewujudkan suasana belajar dan proses
pembelajaran agar peserta didik secara aktif
mengembangkan potensi dirinya untuk memiliki
kekuatan spiritual, keagamaan, pengendalian
diri, kepribadian, kecerdasan, akhlak mulia, serta
keterampilan yang diperlukan dirinya,
masyarakat, bangsa dan negara.
Manajemen keuangan Menurut DEPDIKNAS (2000)
merupakan salah satu bahwa manajemen keuangan
substansi manajamen merupakan tindakan
pengurusan/ketatausahaan
sekolah yang akan turut keuangan yang meliputi (1)
menentukan berjalannya Pencatatan, (2) Perencanaan, (3)
kegiatan pendidikan di Pelaksanaan, (4)
sekolah Pertanggungjawaban dan (5)
Pelaporan.
Tujuan Utama Manajemen
keuangan
Menjamin agar dana yang tersedia dipergunakan
untuk kegiatan harian sekolah dan menggunakan
kelebihan dana untuk diinvestasikan kembali
Controlin
Planning Actuating Pencatatan Repoting
g
5
Sumber-sumber Keuangan Sekolah
• Dana dari Pemerintah
• Dana dari Orang Tua Siswa
• Dana dari Masyarakat
6
Penyusunan RAPBS
(1) RAPBS disusun oleh sekolah dan pengurus (6) RAPBS berubah menjadi
BP3/komite sekolah
(2) Setelah selesai dirumuskan selanjutnya
APBS setelah disyahkan oleh
RAPBS dikirim ke kantor Departemen Kepala Kandep Diknas kota atau
Pendidikan Nasional Kota atau Dinas Kepala Dinas Pendidikan kota
Pendidikan Kota untuk mendapatkan
persetujuan (7) APBS yang sudah sisyahkan
(3) Oleh pemerintah RAPBS diteliti di Kandep dikirim kembali ke sekolah dan
Diknas oleh pengawas dan kasubag keuangan
serta kasubag PRP, serta subag yang relefan, APBS ini yang dijadikan acuan
kemudian di kirim kembali ke sekolah setelah pembiayaan sekolah
mendapat revisi.
(4) Sekolah mengadakan rapat dengan BP3 atau
(8) Rekapitulasi ini dikirim ke
komite sekolah wali kota
(5) RAPBS disetujui oleh sekolah setelah (9) Rekapitulasi di kirim ke
mendapat kesepakatan dalam rapat anggota BP3
atau komite sekolah Diknas provinsi. 7
Keuangan sekolah
dipertanggungjawabkan
dalam berupa laporan
keuangan yang nantinya
dibuat dalam dua jangka yaitu
jangka pendek (Setiap tahun)
dan jangka panjang (5 tahun
sekali) untuk keperluan
akreditasi
8
Sistem penggajian guru di sekolah untuk
guru PNS dan karyawan PNS dilakukan
oleh pemerintah sesuai dengan ketentuan
yang berlaku. Untuk guru tidak tetap dan
karyawan non PNS akan digaji oleh
sekolah sesuai kesepakatan yang telah
ditentukan oleh pihak sekolah dan akan
dibayarkan melalui anggaran sekolah
kecuali anggaran BOS.
9
THANK YOU