Anda di halaman 1dari 38

SISTEM ENDOKRIN

(Hormon Yang Dihasilkan Hipothalamus & Hipofisi)

By :
Rinto Hadiarto, dr
Department of Fisiology
Medical Faculty Malahayati University
Bandar Lampung
2015
HIPOTHALAMUS
HIPOTHALAMUS
Merupakan pusat tertinggi sistem kelenjar
endokrin yang menjalankan fungsinya
melalui hormonal dan saraf.
Hormon yang dihasilkan adalah faktor R
(releasing) dan I (inhibiting) yang
mengontrol sintesa dan sekresi hormon
hipofise anterior sedangkan kontrol terhadap
hipofise posterior melalui kerja saraf.
Hipothalamus adalah pemimpin umum
sistem hormon, karena semua perintah dan
kendali berawal dari kelenjar hipothalamus,
kemudian perintah dan informasi akan di
sampaikan ke seluruh tubuh dengan bantuan
hipofisis yang berfungsi sebagai pembantu
hipothalamus.
Letak hipothalamus terletak langsung
dibawah otak dengan ukuran hipothalamus
sebesar biji kenari.
Fungsi Hipothalamus
Menjaga Suhu tubuh
Mengendalikan tekanan darah
Memastikan keseimbangan cairan
Pola tidur yang tepat
Hubungan hipothalamus dan Hipofisi

Hipothalamus melepaskan 4 Hormon, dimana


hormon pelepas tersebut setelah dihasilkan
akan disimpan di hipofisis dan saat di
butuhkan akan disekresi oleh hipofisis.
 GRH
 TRH

 ACRH

 GnRH
HORMON YG DIHASILKAN HIPOTALAMUS

ACRH – ACIH  ACTH


TRH – TIH TSH
GRH – GIH  GH
GnRH -- GnIH  FSH dan LH
PTRH – PTIH  PTH
PRH – PIH PH
MRH – MIH  MH
Hipothalamus mensekresi dua hormon yang
dihasilkan sendiri tanpa disimpan di hipofisis
yaitu ADH dan Oksitosin.
Misal terjadi penurunan Tek darah informasi
di kirimkan ke hipothalamushipothalamus
memutuskan tindakan2 yang harus dilakukan
untuk menaikannya dan menyampaikan
keputusannya pada pembantu-pembantunya.
Kelenjar Hipofisis – menggantung pada
hipotalamus melalui infundibulum dan
dibungkus oleh sela tursika tulang
sfeinoidale.
Jumlah: ada 2
 Hipofisis posterior/pituitary posterior

(neurohipofisis)
 Hipofisis anterior/ pituitary anterior

(adenohipofisis)
GLAND HYPOPHYSE (KELENJAR PITUITARY)

Disebut sebagai Master Gland karena


mensekresi hormon yang selanjutnya akan
mengendalikan sekresi hormon oleh
kelenjar endokrin lainnya
Dibagi menjadi 3 lobus :
- Lobus anterior
- Lobus Posterior

- Lobus intermediate
LOBUS ANTERIOR
 Hormon yg dihasilkan :
 GH / somatotropik merangsang pertumbuhan jaringan
tubuh dan tulang, merangsang sintesa protein
 Prolaktin merangsang pertumbuhan jaringan payudara
dan laktasi
 TSH merangsang kelenjar tyroid, menambah
metabolisme lemak
 Gonadotropik hormon (LH dan FSH)  mempengaruhi
pertumbuhan, maturitas fungsi organ seks sekunder dan
primer
 ACTH  merangsang pembentukan steroid oleh
korteks adrenal
LOBUS POSTERIOR

Terdiri dari jaringan saraf sehingga disebut


neurohipofise
Hormon yg dihasilkan :
ADH/ vasopressin  meningkatkan
reabsopsi air oleh tubulus distal dan tubulus
koleduktus ginjal sehingga menurunkan
produksi urin.
Oksitosin  merangsang pengeluaran ASI,
kontraksi uterus, terlibat dalam transport
sperma dalam traktus reproduksi wanita.
LOBUS INTERMEDIATE
Terletak diantara lobus posterior dan
anterior.
Menghasilkan MSH/ melanotropin yang
berfungsi merangsang melanogenesis :
memberi warna gelap pada kulit.
Selain itu juga menghasilkan Endorphin:
Mengendalikan reseptor rasa nyeri
“TERIMA KASIH”

Anda mungkin juga menyukai