PENGANTAR

DAN SEJARAH
MAHMUDAH, SKM., M. Kes
 PENGANTAR
• Berasal dari Bahasa Yunani
• EPI = tentang
• DEMOS = rakyat
• LOGOS = ilmu, bicara
• Secara Bahasa berarti ilmu yang mempelajari tentang penduduk
 BEBERAPA DEFINISI
• The science of epidemics (concise oxford Dictionary, 1964)
• The science of the occurance of illness (Miettinen, 1978)
• The study of the distribution and determinants of disease in humans (MacMahon and Pugh,
1970)
• Studi yang mempelajari distribusi dan determinan penyakit dan keadaan Kesehatan pada
populasi, serta penerapannya untuk mengendalikan masalah Kesehatan (CDC, 2002; Last
2001; Gordis, 2000)
• Studi tentang terjadinya distribusi keadaan Kesehatan, penyakit dan perubahan pada
penduduk serta determinan dan akibat yang terjadi pada penduduk (Omran)
• Ilmu yang mempelajari tentang frekuensi dan penyebaran masalah Kesehatan pada
sekelompok manusia serta factor yang mempengaruhinya (Azwar, 1995)
 EPIDEMIOLOGI
• STUDI
• Surveilans, pengamatan, pengujian hipotesis, penelitian, percobaan analitis
• DISTRIBUSI
• Merujuk pada analisis waktu, orang tempat dan kelompok orang yg terkena dampak
• DETERMINAN
• Faktor yang mempengaruhi Kesehatan; biologi, kimia, fisik, social, budaya, ekonomi, genetic dan perilaku
• KONDISI KESEHATAN
• Penyakit, penyebab kematian, perilaku, keadaan Kesehatan, reaksi thd penyediaan dan penggunaan yankes
• POPULASI
• Sekelompok orang dengan karakteristik yang dapat diidentifikasi
• PENERAPAN
• Promosi, melindungi dan memulihkan kesehatan
 TUJUAN EPIDEMIOLOGI
• MENDESKRIPSIKAN DISTRIBUSI, KECENDRUNGAN DAN RIWAYAT ALAMIAH
PENYAKIT ATAU KEADAAN KESEHATAN POPULASI
• MENJELASKAN ETIOLOGI PENYAKIT
• MERAMALKAN KEJADIAN PENYAKIT
• MENGENDALIKAN DISTRIBUSI PENYAKIT DAN MASALAH KESEHATAN
POPULASI
 JENIS EPIDEMIOLOGI
• EPIDEMIOLOGI DESKRIPTIF
• Berkaitan dengan frekuensi dan distribusi penyakit atau masalah Kesehatan
• Diharapkan mampu menjawab/menjelaskan SIAPA, DIMANA dan KAPAN
• SIAPA (WHO); berdasarkan ciri atau karakteristik manusia
• DIMANA (WHERE); kondisi geografis wilayah
• KAPAN (WHEN); berhubungan dengan waktu, kapan kejadian atau masalah Kesehatan tersebut terjadi
• EPIDEMIOLOGI ANALITIK
• Berkaiatan dengan upaya epidemiologi untuk menganalisis factor penyebab dan determinan suatu
masalah Kesehatan
• EPIDEMIOLOGI EKSPERIMENTAL
• Pembuktian bahwa suatu factor sebagai penyebab terjadinya masalah Kesehatan.
• Berkaitan dengan intervensi masalah kesehatan
KONSEP ANALISA
EPIDEMIOLOGI DESKRIPTIF

• WHAT, WHO, WHERE, WHEN & WHY

• TIME, PLACE, PERSON
• HOST, AGEN, ENVIRONTMEN
A. Karakteristik What, Who, Where, When & Why
WHAT  penyakit, masalah kesehatan, dll
WHO  Umur, Sex, Etnis, Status kawin, pekerjaan, dll
WHERE  Lokal, Nasional, Internasional
WHEN  Sporadis, Endemis, Epidemis, Pandemi, dll
WHY  Kenapa ada masalah/penyakit
KONSEP ANALISA
EPIDEMIOLOGI DESKRIPTIF (2)

B. Karakteristik time, place, person

TIME  Jam, Hari, Minggu, Bulan, Tahun dst
PLACE  RT/RW, Desa, Kec, Kab/Kota, Prop, dst
PERSON  Umur, Sex, Pendidikan dll

C. Karakteristik model Host,Agent,Environtmen

HOST  Umur, Sex, Pendidikan, Pekerjaan, dll
AGENT  Bakteri, Parasit, Virus, Keturunan, dll
ENVIRONTMEN  Fisik, Biologik, Sosio-ekonomi
 EVOLUSI EPIDEMIOLOGI
• LANGKAH PERTAMA (4000 tahun sebelum Masehi) di Kawasan
Timur Tengah; “PENYAKIT TELAH DIIDENTIFIKASI SECARA
KLINIS”. Pada masa ini telah dikenal isitilah “ISOLASI,
KARANTINA, INFEKSI dan DISENFEKSI”

• TAHAP PENGAMATAN
• HIPPOCRATES (460 SM- 370 SM); factor lingkungan dapat
mempengaruhi kejadian penyakit
• HIPPOCRATES menggunakan metode induktif pada saat terjadi
wabah dan mengidentifikasi Riwayat alamiah penyakit serta
mendistribusikan kasus menurut WAKTU dan TEMPAT serta
dihubungkan dengan fenomena cuaca.
• Teori tersebut dimuat dalam karyanya On Air, Water and Place
 GALEN (129-199)

• GALEN lebih filosofis, lebih banyak membahas ajaran

HIPPOCRATES secara teoritis tanpa didasarkan atau
menggunakan data.
• GALEN dikenal sebagai Arm Chair Epidemiologist (ahli
epidemiologi di belakang meja)
• GALEN mengajukan konsep bahwa status Kesehatan berkaitan
dengan temperamen manusia.
• Terjadi ketidakseimbangan pada salah satu cairan tubuh; darah,
empedu kuning, empedu hitam dan dahak
 JOHN GROUNT (1620-1674)
• Pengenalan metode kuantitatif pada epidemiologi dengan
mempeljari dan membandingkan gambaran register data
kematian dan kelahiran
• Hasil pencatatan selama 30 tahun ditemukan
• Kelahiran dan kematian cendrung lebih banyak pada pria
• Tingginya angka kematian pada bayi
• Ada variasi kematian berdasarkan musim
• Kematian krn penyakit akut dan kronis
• Bapak Statistik Kehidupan
 ANTONIO VAN LEEUWENHOEK
(1632-1723
• Warga negara Belanda lahir di Delft
• Ilmuwan amatir yang menemukan mikroskop,
penemu bakteri dan parast (1674), penemu
spermatozoa (1677)
• Penemuan bakteri membuka tabir suatu penyakit
yang sangat berguna untuk analsiis epidemiologi
selanjutnya
 ROBERT KOCH
• Penemi basil TBC pada tahun 1882 dan memperkenalkan
tuberculin (1890) sebagai cara pengobatan TBC
• Dewasa ini Tuberkulin dipakai untuk mendeteksi adanya
Riwayat infeksi TBC sebagai perangkay diagnosis TBC pada
anak2.
• Postulat Koch; cara menentukan kapan mikroorganisme dapat
dianggap sebagai penyebab suatu penyakit
 MAX VAN PATTERNKOFER
• Orang JERMAN yang tidak segan menggunakan dirinya sebagai kelinci percobaan
• Dia menelan 1,00 cm3 kultur vibrio utk menentang teori yang sedang berkembang bahwa
vibrio adalah penyebab kolera dan ternyata dia tidak atuh sakit
• Salah satu kemungkinan karena dosisnya terlalu kecil mengingat dibutuhkan jumlah vibrio
yang banyak utk selamat dari keasaman lambung
 WIILIAM FARR (1839)
• Mengembangkan pengumpulan data rutin kematian dan
penyebabnya
• Orang pertama menganalisis statistic kematian utk mengevaluasi
masalah kesehatan
 JOHN SNOW, 1854
• HUBUNGAN ANTARA AIR MINUM YANG
DISUPLAI OLEH PERUSAHAAN SETEMPAT
DENGA KEJADIAN KOLERA DI LONDON
• MENGANALISIS PENYAKIT KOLERA DENGAN
PENDEKATAN EPIDEMIOLOGI DENGAN
FAKTOR TEMPAT, ORANG DAN WAKTU
• FATHER OF EPIDEMIOLOGY
 PERVICAL POTT
• AHLI BEDAHYG MELAKUKAN PENDEKTATAN
EPIDEMIOLOGIS DALAM ANALISIS TINGGINYA
KEJADIAN KANKER SKROTUM DI KALANGAN
PEKERJA PEMBERSIH CEROBONG ASAP
• DIANGGAP SEBAGAI BAPAK EPIDEMIOLOGI
MODERN
• PENEMUAN SEDERHANA, MENGAMATI
JAMES LIND, 1747
HUBUNGAN KEKURANGAN VIT C DENGAN
SKORBUT (KEKURANGAN VIT C) DALA,
PELAYANAN KAPAL YANG DITUMPANGI
• MEREKA MENDERITA VIT C KARENA
MEMAKAN MAKANAN KALENG.
• TERKENAL SEBAGAI BAPAK TRIAL KLINIK
DOLL AND HILL, 1950
• BERKAITAN DENGAN
CERITA HUBUNGAN
MEROKOK DAN KANKER
PARU.
• PENELITI PERTAMA
YANG MENDESAIN
PENELITIAN YANG
MELAHIRKAN BUKTI
ADANYA HUBUNGAN
ANTARA ROKOK DAN
KANKER PARU
• KEDUANYA PELOPOR
PENELTIAIN DI BIDANG
EPIDEMIOLOGI KLINIK
 TIGA HAL POKOK DALAM EPIDEMIOLOGI : 20

1. Frekuensi masalah kesehatan

a. Menemukan masalah kesehatan yang dimaksud.
b. Melakukan pengukuran atas masalah kesehatan yang ditemukan tersebut.
2. Distribusi ( Penyebaran ) masalah kesehatan.
3. Determinan ( Faktor2 yg mempengaruhi )
• a. Merumuskan Hipotesa ttg penyebab yg dimaksud.
• b. Melakukan pengujian thd rumusan Hipotesa yg telah disusun.
• c. Menarik kesimpulan.

11/18/2021
 BEBERAPA HAL PENTING DALAM
EPIDEMIOLOGI
1. Populasi
Penduduk sebuah area yang akan diambil data
kesehatannya harus jelas. Apakah seseorang sakit
atau tidak, riwayat kesehatannya dalam jangka
waktu tertentu, jeis kelamin, semua data harus
lengkap.
• 2. Study pupulasi
Seorang petugas kesehatan harus mempelajari karakteristik masyarakat
yang akan diambil data
kesehatannya. Budaya makan, kegiatan apa yang sering dilakukan, mata
pencarian, kebiasaan buruk, ekosistem tempat masyarakat tumbuh, dan
lain sebagainya.

3. Observation (study sample)

Memang tidak keseluruhan populasi yang diambil datanya. Ini
dikarenakan masalah waktu dan biaya yang tidak memungkinkan
seluruh orang diperiksa. Maka dilakukan observasi dengan mengambil
sampel beberapa penduduk yang dianggap mewakili kesehatan
masyarakat.