Prosesus alveolaris
Midline
Simphisis
Parasimphisis
Body
Angle
Ramus
Prosesus kondilaris
Prosesus koronoid
Perubahan Oklusi
Anesthesia, Paresthesia, atau Diesthesia pada Bibir Bawah.
Pergerakan Abnormal Mandibula
Perubahan pada Kontur dan Bentuk Lengkung Mandibula
Laserasi, Hematoma, dan Ekimosis
Kehilangan Gigi dan Krepitasi Saat Palpasi
1. Anamnesis
Kapan terjadi kecelakaan
Obyek benda yang membentur
Arah benturan
Perawatan yang pernah dilakukan
Riwayat kesehatan
2. Pemeriksaan Fisik
Inspeksi
Perubahan oklusi
Perubahan kontour wajah
dan lengkung mandibula
Laserasi, bleeding,
swelling, dan ekimosis
Palpasi
i. Skull AP/L
ii.Panoramic Foto
iii.Towne`s foto
iv.Temporo Mandibular Joint (T.M.J) buka –
tutup mulut
v.CT Scan
Prinsip-prinsip perawatan fraktur
1.Reduksi / Reposisi
2.Fiksasi dan Imobilisasi
3.Rehabilitasi
Tujuan utama perawatan fraktur madibula adalah
Restorasi fungsi mandibula, khususnya, sebagai salah satu
bagian dari sistem mastikasi,
Berbicara normal seperti semula
Buka tutup-mulut seperti semula